c. Perilaku makan remaja
Perilaku makan adalah cara seseorang dalam menerima dan memikirkan kebutuhan makannya yang dinyatakan dalam bentuk tindakan
makan dan memilih makanan. Menurut Fradjia 2008 berpendapat bahwa perilaku makan adalah suatu istilah untuk menggambarkan perilaku yang
berhubungan dengan tata krama makan, frekuensi makan, pola makan, kesukaan makan dan pemilihan makanan.
Menurut Arnelia 2005, perilaku makan remaja yang sangat khas dan berbeda dibandingkan usia lainnya, yaitu
1 Tidak makan terutama makan pagi atau sarapan
2 Kegemaran makan snacks serta Snacks makanan kecil umumnya
dikonsumsi pada waktu sore hari setelah pulang dari sekolah. 3
Makanan cepat saji sangat digemari, baik yang langsung dibeli atau makanan yang dibawa dari rumah sebagai bagian dari life style gaya
hidup Makanan ini mengandung zat gizi yang tinggi energi, lemak, serta protein
4 Gemar mengonsumsi minuman ringan soft drink
4. Kebutuhan Gizi
a. Pengertian gizi
Gizi adalah suatu proses organisme yang menggunakan makanan yang dikonsumsi secara normal melalui proses pencernaan, absorpsi, transportasi,
penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tdak digunakan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
untuk mempertahankan kehidupan, pertumbuhan, dan fungsi normal dari organ-organ serta menghasilkan energi Supariasa, dkk, 2002 .
b. Gizi seimbang
Gizi seimbang merupakan susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan
tubuh, dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman pangan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih dan mempertahankan berat badan normal untuk
mencegah masalah gizi. Menurut Kemenkes Kementerian Kesehatan gizi seimbang harus
menerapkan 4 pilar gizi seimbang yaitu : 1
Mengkonsumsi makanan beragam 2
Membiasakan perilaku hidup bersih 3
Melakukan aktivitas fisik 4
Mempertahankan dan memantau berat badan BB normal c.
Status gizi Status gizi adalah suatu ukuran mengenai kondisi tubuh seseorang
yang dapat dilihat dari makanan yang dikonsumsi dan penggunaan zat-zat gizi di dalam tubuh. Status gizi dibagi menjadi tiga kategori, yaitu status gizi
kurang, gizi normal, dan gizi lebih Almatsier, 2005. Status gizi membantu didalam mengetahui riwayat kesehatan seseorang serta penanganan yang
sesuai dengan kebutuhan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk menilai status gizi seseorang, dapat diketahui dengan pengukuran secara langsung
yaitu dengan pengukuran antropometri. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI