beberapa siswa ketahuan membuka buku, serta ada beberapa yang mencontek jawaban kelompok lainnya.
3. Pengetahuan Siswa
Dari hasil analisa statistik dapat disimpulkan bahwa metode eksperimen dapat meningkatkan pengetahuan siswa. Peningkatan pengetahuan siswa
dibuktikan dengan hasil yang signifikan pada kemampuan awal dan kemampuan akhir kedua kelas, tetapi jika dibandingkan antara kedua kelas yaitu kelas
eksperimen dan kelas kontrol metode eksperimen tidak lebih baik dari metode ceramah. Penerapan metode baru dalam proses pembelajaran membutuhkan waktu
yang lebih dan semua perlu proses penerapan pembelajaran secara rutin misalkan diadakan praktikum sekali dalam seminggu agar siswa terbiasa dengan adanya
praktikum dan menyesuaikan dengan kondisi alat yang ada di dalam laboratorium karena tidak semua materi bisa diterapkan dalam praktikum, selain itu materi
fisika SMP lebih teoritis dibandingkan dengan materi fisika SMA. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Keterbatasan Penelitian
Selama melakukan penelitian terdapat beberapa keterbatan yang dialami oleh peneliti, antara lain adalah sebagai berikut:
1. Metode eksperimen adalah metode yang baru diterapkan untuk siswa dan
peneliti di kelas VIII SMP negeri 6 Wonogiri, sehingga membutuhkan penyesuaian dan waktu yang lebih lama.
2. Tidak ada instrumen pengamatan atau observasi dan wawancara secara
langsung di dalam kelas sebelum atau setelah melakukan penelitian. 3.
Kurangnya persiapan penelitian yang mengakibatkan ada beberapa kesalahan dalam pengetikan angket pengetahuan dan judul angket yang
kurang diberi tanda pretest dan post-test. 4.
Sebelum melakukan praktikum seharusnya menjelaskan materi terlebih dahulu pada pertemuan sebelumnya, agar siswa lebih memahami
praktikum yang dilakukannya. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
BAB V PENUTUP
Kesimpulan A.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 6 Wonogiri, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Penerapan metode eksperimen tidak dapat meningkatkan motivasi belajar
2. Penerapan metode eksperimen tidak dapat meningkatkan nilai karakter
3. Penerapan metode eksperimen dapat meningkatkan pengetahuan pada
materi gaya gesek, tetapi jika dibandingkan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen, metode ceramah lebih baik dari pada metode eksperimen.
Saran B.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, terdapat beberapa saran diantaranya yaitu:
1. Bagi guru fisika, sesekali dapat menerapkan metode eksperimen agar
pembelajaran tidak membosankan karena sering menggunakan metode ceramah, selain itu jika metode eksperimen diterapkan secara rutin maka
tidak hanya pengetahuan saja yang meingkat tetapi kemungkinan dapat meningkatkan pula motivasi belajar dan nilai karakter siswa.
2. Untuk penelitian berikutnya, jika ingin menerapkan metode eksperimen
harus mempersiapkan segalanya dengan teliti dan sebelum melakukan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI