Peranan Pembelian Keputusan Pembelian .1 Pengertian Keputusan Pembelian

3. Pengambil keputusan decider, yaitu orang yang menentukan keputusan pembelian, misalnya apakah jadi membeli, bagaimana cara membeli atau dimana membelinya. 4. Pembeli buyer, yaitu orang yang melakukan pembelian nyata. 5. Pemakai user, yaitu orang yang mengkonsumsi atau menggunakan barang atau jasa yang dibeli.

2.1.3.3 Proses Keputusan Pembelian

Keputusan konsumen dalam penggunaan suatu barang atau jasa di pengaruhi oleh budaya, sosial, pribadi dan psikologi. Dalam proses ini para konsumen harus melalui beberapa tahap sebelum melakukan keputusan, yaitu Simamora, 2002:15 1. Pengenalan masalah Proses keputusan diawali saat pembeli menyadari adanya masalah kebutuhan. Konsumen menyadari terdapat perbedaan antara kondisi sesungguhnya dengan kondisi yang diinginkannya. Kebutuhan tersebut dapat di cetuskan oleh rangsangan internal atau eksternal. Dengan mengumpulkan informasi dari sejumlah konsumen, pemasar dapat mengidentifikasi rangsangan yang paling sering membangkitkan minat akan suatu jenis jasa. Pemasar kemudian dapat mengembangkan strategi pemasaran yang memicu minat konsumen. 2. Pencarian informasi Seorang konsumen yang mulai timbul minatnya akan terdorong untuk mencari informasi lebih banyak. Umumnya jumlah aktivitas pencarian konsumen akan meningkat bersamaan dengan konsumen berpindah dari situasi pemecahan masalah yang terbatas ke pemecahan masalah yang ekstensif. Salah satu faktor kuunci bagi pemasar adalah sumber-sumber informasi utama yang dipertimbangkan oleh konsumen dan pengaruh relatif dari masing-masing sumber terhadap keputusan- keputusan konsumen penguna jasa. 3. Evaluasi Alternatif bagaimana konsumen memproses informasi merek yang kompetitif dan membuat penilaian akhir atau tidak ada proses evaluasi tunggal yang sederhana yang digunakan oleh semua konsumen atau oleh satu konsumen dalam semua situasi pembelian. Terdapat beberapa proses avaluasi keputusan dan model yang terbaru memandang proses avaluasi konsumen sebagai proses yang berorientasi kognitif yaitu, mereka mengganggap konsumen membentuk penilaian atas produk terutama berdasarkan kesadaran dan rasio. Beberpa konsep dasar akan membantu kita memahami proses avaluasi konsumen. Pertama, konsumen berusaha memenuhi suatu kebutuhan. Kedua, konsumen mencari manfaat tertentu dari solusi produk. Ketiga, konsumen memandang setiap produk