mengendalikan keputusan merek Kebab Turki Baba Rafi dengan tepat.
2. Bagi mahasiswa hasil penelitian ini juga diharapkan dapat dijadikan
sebagai referensi penelitian berikutnya terutama yang berhubungan dengan variabel-variabel cita merek dan keputusan pembelian.
1.4.2 Secara Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan teori mengenai strategi pemasaran terutama yang berkaitan
dengan citra merek brand image. Selanjutnya secara spesifik dapat meningkatkan pemahaman atas pengaruh citra merek brand image
terhadap keputusan pembelian.
9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Pemasaran 2.1.1.1 Definisi Pemasaran
Dalam semua jenis bentuk usaha yang ada di dunia pada saat ini, perusahaan-perusahaan selalu menggunakan kegiatan pemasaran di dalam
menghadapi persaingan global. Berikut ini adalah pengertian-pengertian pemasaran oleh Alma 2000:1, dengan mengutip pernyataan pemasaran
dari beberapa pakar : 1.
Maynard and backman dalam bukunya “Principles of Marketing”, mengatakan bahwa pemasaran berarti segala usaha
yang meliputi penyaluran barang dan jasa dari sektor produksi ke sektor konsumsi.
2. Shultz dalam bukunya “Outlines of Marketing”, berpendapat
bahwa pemasaran atau distribusi adalah usaha atau kegiatan yang menyalurkan barang dan jasa dari produsen ke konsumen.
Pendapat ini sama dengan kesimpulan yang diambil oleh The commiteof Thee American Association.
3. Philips dan Ducan dalam bukunya “Marketing Principles and
Methods”, pemasaran yang oleh para pedagang diartikan sama demgan distribusi dimaksudkan segala kegiatan untuk
menyampaikan barang-barang ke tangan konsumen rumah tangga dan ke konsumen industri. Selanjutnya ditambahkan
bahwa dalam kegiatan pemasaran itu tidak termasuk kegiatan perubahan bentuk barang yang kita jumpai di dalam industri.
4. Kotler dalam bukunya “Marketing Management”, edisi terbaru
The Mellenium edition 2000, pemasaran dapat dilihat dari dua karan sudut pandangan, yaitu :
a. Sudut pandang societal masyarakat. Pemasaran adalah
dimana seseorang atau kelompok dapat memenuhi need dan want melalui penciptaan, penawaran dan pertukaran barang
dan jasa. b.
Sudut pandang manegerial. Pemasaran adalah proses merencanakan konsepsi, harga, promosi dan distribusi ide,
menciptakan peluang yang memuaskan individu dan sesuai dengan tujuan organisasi.
Jadi kesimpulannya pemasaran adalah kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhannya melalui proses pertukaran, dimana kegiatan
pertukaran tersebut antara penjual dengan pembeli. Kedua pihak sama- sama ingin memenuhi kebutuhannya, sedangkan penjual menginginkan
laba. Kedua macam kepentingan semacam ini dapat dipertemukan dengan cara mengadakan pertukaran yang saling menguntungkan. Jadi kebutuhan
seseorang dapat dipenuhi, dengan mencari orang lain yang bersedia melayaninya.