Hasil Uji Heteroskedastisitas Hasil Uji Asumsi Klasik

78

5. Hasil Uji Hipotesis

a. Hasil Regresi Linear Berganda

Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi linier berganda.Analisis regresi linier berganda digunakan sebagai alat analisis statistik karena penelitian ini dirancang untuk meneliti variabel-variabel yang berpengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen dimana variabel yang digunakan dalam penelitian ini lebih dari satu. Untuk menentukan persamaan regresi, maka dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.19 Hasil Regresi Linear Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant 39,538 4,896 8,076 ,000 TKP -,035 ,118 -,055 -,300 ,766 ,430 2,326 TBO ,193 ,091 ,387 2,108 ,040 ,434 2,304 TKPN ,124 ,123 ,196 1,009 ,318 ,385 2,596 a. Dependent Variable: TE Sumber: Hasil Output SPSS Pengolahan Data Primer Berdasarkan tabel Coefficient diatas dapat diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut: Y = 39,538 + 0,193X 2 Keterangan: - Y = Keterikatan Karyawan - X 1 = Kepemimpinan 79 - X 2 = Budaya Organisasi - X = Kompensasi - E = Standar error Pada persamaan regresi di atas menyatakan bahwa jika variabel kepemimpinan, budaya organisasi dan kompensasi dianggap konstan, maka keterikatan karyawan akan konstan juga. Konstanta sebesar 39,538 menyatakan bahwa jika variable independen dianggap konstan, maka rata-rata nilai keterikatan karyawan adalah 39,538. Dari persamaan tersebut dapat di simpulkan bahwa ketika variabel budaya organisasi meningkat, maka keterikatan karyawan juga akan mengalami peningkatan.

b. Hasil Uji t Uji Parsial

Uji statistik t uji parsial digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh secara signifikan antara masing-masing variabel independen kepemimpinan, budaya organisasi dan kompensasi secara individual terhadap variabel dependen keterikatan karyawan yang diuji pada tingkat signifikansi 0,05. Jika nilai probability t lebih kecil dari 0,05 maka H a diterima dan menolak H , sedangkan jika nilai probabilityt lebih besar dari 0,05 maka H diterima dan menolak Ha. Hasil uji statistik t dapat dilihat pada tabel 4.20 berikut ini: 80 Tabel 4. 20 Hasil Uji t uji parsial Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 39.538 4.896 8.076 .000 TKP -.035 .118 -.055 -.300 .766 TBO .193 .091 .387 2.108 .040 TKPN .124 .123 .196 1.009 .318 a. Dependent Variable: TE Sumber : Hasil Output SPSS Pengolahan Data Primer Berdasarkan pada tabel 4.20 coefficients di atas untuk mengetahui besarnya pengaruh masing-masing variabel independen secara parsial individual terhadap variabel dependen adalah sebagai berikut: 1 Menguji Signifikansi Variabel Kepemimpinan X 1 Terlihat bahwa t-hitung koefisien kepemimpinan adalah -0,300, sedang t-tabel bisa dihitung pada tabel t-test , dengan α=0,05, karena digunakan hipotesis dua arah, ketika mencari t-tabel, nilai α dibagi 2 menjadi 0,025 dan df=52 didapat dari rumus n- k, dimana n adalah jumlah data, 55-3=52. Didapat t-tabel adalah 2,01. Variabel kepemimpinan memiliki nilai p-value 0,766 0,05 artinya tidak signifikan, sedangkan t-hitung t-tabel, - 0,2002.01, maka Ha ditolak dan Ho diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa koefisien kepemimpinan secara parsial tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap keterikatan karyawan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Coaching Dan Training (Pelatihan) Terhadap Kinerja Karyawan Bank Syariah Mandiri Cabang Rantau Prapat

31 223 142

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Dan Iklim Organisasi Terhadap Semangat Kerja Karyawan Pada PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Gajah Mada Medan

5 47 121

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, BUDAYA ORGANISASI, DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA Pengaruh Kompensasi, Motivasi, Budaya Organisasi, Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada Perum Perhutani KPH Saradan Di Madiun.

1 5 21

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA SYARIAH HOTEL SOLO Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan pada Syariah Hotel Solo.

0 3 14

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI DAN Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan pada Syariah Hotel Solo.

0 3 15

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, MOTIVASIKERJA, BUDAYA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN KERJA Pengaruh Kepemimpinan, Kompensasi, Motivasi Kerja, Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. Trans Retail Indonesia

0 4 12

PENGARUH KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, MOTIVASI KERJA,BUDAYA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP Pengaruh Kepemimpinan, Kompensasi, Motivasi Kerja, Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT. Trans Retail Indone

0 3 16

Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Budaya organisasi, dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada Karyawan Bank BNI Cabang padang).

0 0 6

Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Bank Syariah Mandiri Cabang Banda Aceh

3 3 12

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KEDISIPLINAN DAN KOMPENSASI TERHADAP LOYALITAS KARYAWAN (STUDI PADA BANK BRI CABANG KUDUS)

0 2 12