Ben Soltane Bassem 2014 Penelitian Terdahulu

50 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Definisi Variabel Operasional

Metode analisis menggunakan Two-Stage Data Envelopment Analysis memerlukan data yang berupa input dan output dalam perhitungan tingkat efisiensi first stage dan data variabel lingkungan dalam menganalisis faktor- faktor yang mempengaruhi tingkat efisiensi suatu Unit Kegiatan Ekonomi UKE. Adapun definisi dari variabel pada perhitungan tingkat efisiensi first stage adalah : 1 Aset merupakan kekayaan yang dimiliki oleh bank meliputi kas, giro pada Bank Indonesia, penempatan pada bank lain, surat berharga yang dimiliki, pembiayaan atau kredit, dan aktiva tetap yang dimiliki. 1 2 Dana Pihak Ketiga, dalam Undang-Undang Perbankan RI No.10 tahun 1998 tentang perbankan adalah dana yang dipercayakan oleh masyarakat kepada bank berdasarkan perjanjian penyimpanan dana dalam bentuk giro syariah, deposito syariah, dan tabungan syariah. 1 Handria Mayosa, “Analisis Perbandingan Efisiensi Bank Perkreditan Rakyat Dengan Bank Perkreditan Rakyat Syariah Dengan Menggunakan Metode Data Envelopment Analysis ” Skripsi S1 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2014, h. 48. 3 Biaya Tenaga Kerja, adalah harga yang dibebankan untuk penggunaan tenaga kerja manusia tersebut. Dapat juga diartikan semua balas jasa yang diberikan oleh perusahaan kepada semua karyawan, elemen biaya tenaga kerja yang merupakan biaya produksi adalah biaya tenaga kerja untuk karyawan di perusahaan. Biaya tenaga kerja dapat berupa biaya gaji, provisi maupun fee yang diberikan perusahaan. 4 Pembiayaan, adalah pemberian fasilitas dana untuk memenuhi kebutuhan pihak-pihak yang merupakan deficit unit. 2 Dalam arti sempit, pembiayaan dipakai untuk mendefinisikan pendanaan yang dilakukan oleh lembaga pembiayaan seperti bank syariah kepada nasabah. Pembiayaan secara luas berarti financing atau pembelanjaan yaitu pendanaan yang dikeluarkan untuk mendukung investasi yang telah direncanakan, baik dilakukan sendiri maupun dikerjakan oleh orang lain. 5 Pendapatan Operasional adalah semua pendapatan yang merupakan hasil langsung dari kegiatan usaha bank dan pendapatan tersebut benar-benar telah diterima, atau arus masuk sumber daya ke dalam suatu perusahaan dalam suatu periode dari penjualan barang atau jasa, dimana sumber daya pada umumnya dalam bentuk kas, wesel tagih, atau piutang pendapatan yang tidak mencakup sumber daya yang diterima dari sumber-sumber 2 Muhammad, Manajemen Bank Syariah Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 2005, h. 304. selain dari operasi, seperti penjualan aktiva tetap, penerbitan saham atau pinjaman. Sedangkan dalam menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat efisiensi second stage adalah : 1 Return On Equity ROE merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan laba bagi para pemegang saham. Rasio ini menghubungkan laba bersih yang diperoleh dari operasi perusahaan dengan jumlah modal sendiri yang dimiliki. Apabila Return On Equity ROE semakin tinggi, maka suatu perusahaan memiliki peluang untuk memberikan pendapatan yang besar bagi para pemegang saham. 3 ROE dapat dihitung berdasarkan perbandingan laba sebelum pajak dan total equity. 2 Financing to Deposit Ratio FDR, menurut Purwoko dan Sudiyanto 2013 menyatakan bahwa kemampuan likuiditas bank dapat diproksikan dengan FDR yaitu perbandingan antara kredit dengan Dana Pihak Ketiga DPK. Standar yang digunakan Bank Indonesia untuk rasio FDR adalah 80 hingga 110. 4 3 Rahmalia Nurhasanah, “Pengaruh Return On Asset ROA, Return On Equity ROE, Dan Earning Per Share EPS Terhadap Harga Saham Survey Pada Perusahaan LQ45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2011 ” Jurnal Akuntansi, 2011, h.4. 4 Wahab , “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Efisiensi Bank Umum Syariah di Indonesia dengan Pendekatan Two Stage Stochastic Frontier Approach ” Jurnal Ekonomi, Vol.VI,Edisi 2, Oktober 2015, h. 66.