Perumusan Masalah Risiko Harga Bunga Krisan Cipanas dan Krisan Pt di Pasar Bunga Rawabelong, Jakarta Barat

3 mengalami peningkatan ketika pasokan sedang rendah. Namun demikian, permintaan bunga krisan masih bersifat musiman, sehingga harga bunga krisan juga cenderung berubah-ubah disesuaikan dengan kondisi permintaan musiman. Sedangkan, ketika bunga krisan sedang mengalami panen raya, harga bunga krisan mengalami penurunan. Hal tersebut karena pada saat panen raya terjadi penumpukan produksi bunga krisan, sehingga harga untuk bunga krisan menurun. Menurunnya harga bunga krisan tersebut akan mempengaruhi tingkat pendapatan para pedagang dimana pendapatan pedagang akan berkurang karena adanya kerugian yang harus dihadapi. Kondisi harga bunga krisan yang tidak pasti dan berfluktuatif tersebut menyebabkan bunga krisan termasuk dalam komoditi yang berisiko terhadap harga di pasaran. Salah satu pasar yang menyediakan beragam bunga krisan adalah Pasar Bunga Rawabelong, Jakarta Barat. Pasar Bunga Rawabelong ini merupakan salah satu pasar yang menjadi Unit Pelaksana Teknis UPT perdagangan tanaman hias yang menyediakan beragam bunga potong dan tanaman hias. Pasar ini merupakan pasar yang dijadikan Pusat Promosi dan Pemasaran Hortikultura P3H oleh Dinas Pertanian DKI Jakarta. Umumnya, produsen tanaman hias dari Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur memasarkan produknya di Pasar Bunga Rawabelong. Banyak konsumen tanaman hias yang datang dari berbagai daerah untuk membeli tanaman hias di Pasar Bunga Rawabelong. Dengan semakin berkembangnya permintaan yang pesat, Pusat Promosi dan Pemasaran Bunga Tanaman Hias berkembang menjadi pusat promosi dan pemasaran bunga potong terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, Pasar Bunga Rawabelong dapat dijadikan acuan dalam industri florikultur di Indonesia.

1.2. Perumusan Masalah

Pasar Bunga Rawabelong, Jakarta Barat merupakan pasar yang menyediakan beragam bunga dan merupakan pusat pemasaran dari beragam bunga dan tanaman hias. Di pasar ini beragam bunga dan tanaman hias dijual secara besar-besaran grosir. Pada awalnya pasar ini merupakan pasar yang menyediakan bunga dan tanaman hias, namun seiring dengan waktu serta melihat adanya perkembangan permintaan akan bunga dan tanaman hias yang pesat di 4 pasar ini, maka pemerintah menjadikannya sebagai pusat pemasaran bunga dan tanaman hias. Dengan resminya pasar ini sebagai Pusat Promosi dan Pemasaran Bunga Tanaman Hias, maka pasar ini dijadikan acuan para petani dan pedagang dalam menentukan harga dari produk mereka. Bunga Krisan Chrysanthemum merupakan salah satu bunga yang ditawarkan di Pasar Rawabelong. Terdapat dua jenis krisan yang ditawarkan, yaitu krisan cipanas dan krisan pt. Krisan cipanas merupakan bunga krisan yang dipasok dari petani bunga krisan. Sedangkan krisan pt merupakan bunga krisan yang pemasoknya berasal dari perusahaan penghasil bunga krisan. Secara umum, bunga krisan memiliki sumber pasokan yang cukup bagus. Hal tersebut terlihat dari adanya perkembangan dan peningkatan luas panen, hasil rata-rata, dan produksi bunga krisan yang meningkat setiap tahunnya Tabel 2. Tabel 2. Perkembangan dan Peningkatan Luas Panen, Rata-rata Hasil dan Produksi Krisan di Indonesia Tahun 2005-2010 Tahun Krisan Peningkatan Penurunan terhadap Tahun Sebelumnya Luas Panen m 2 Rata- rata Hasil tgk m 2 Produksi m 2 Luas Panen Rata-rata Hasil Produksi Absolut m 2 Abso lut tgk m 2 Absolut m 2 2005 2.076.546 6,9 47.465.794 - - - - - - 2006 1.939.039 6,05 63.716.256 -137.507 -6,62 -0,85 - 12,32 16.250.462 32,24 2007 4.279.390 6,35 66.979.260 2.340.351 120,7 0,3 4,96 3.263.004 5,12 2008 6.559.170 10,13 101.777.126 2.279.780 53,27 3,78 59,49 34.797.866 51,95 2009 9.742.677 9,92 107.847.072 3.183.507 48,54 -0,21 -2,05 6.069.946 5,96 2010 10.024.605 17,58 185.232.970 281.928 2,89 7,66 77,22 77.385.898 71,76 Sumber : Statistik Produksi Hortikultura Tahun 2010 Bunga krisan tidak hanya memilki luas panen, rata-rata hasil, dan produksi yang bernilai positif. Akan tetapi, permintaan bunga krisan juga memiliki nilai yang positif. Hal tersebut dapat terlihat pada Gambar 1 yang menunjukkan volume penjualan bunga krisan cipanas dan pt di Pasar Bunga Rawabelong. Volume penjualan bunga krisan tersebut merupakan gambaran tentang jumlah permintaan bunga krisan di Pasar Bunga Rawabelong. Walaupun nilai permintaan bunga krisan cipanas dan pt bernilai positif, namun ternyata jumlah permintaan akan kedua bunga tersebut masih bersifat fluktuatif. 5 Gambar 1. Volume Penjualan Bunga Krisan Cipanas dan Krisan Pt di Pasar Bunga Rawabelong Jakarta Bulan Januari-Desember 2010 Jumlah pasokan dan permintaan bunga krisan di Pasar Bunga Rawabelong tidak selalu dalam jumlah yang tinggi. Penawaran bunga krisan biasanya meningkat ketika terjadi panen raya. Terjadinya panen raya tersebut menyebabkan menumpuknya persediaan bunga krisan. Sehingga, dengan keadaan tersebut akan membuat harga bunga krisan, baik bunga krisan cipanas ataupun krisan pt menurun. Harga bunga krisan juga akan menurun ketika jumlah permintaan bunga krisan sedang menurun dipasaran. Secara umum, permintaan bunga krisan masih bersifat musiman. Jumlah permintaan bunga krisan akan sangat tinggi ketika terjadi hari-hari besar. Hari- hari besar tersebut diantaranya adalah lebaran, tahun baru imlek, natalan, serta tahun baru masehi. Jumlah permintaan juga akan meningkat ketika terdapat kegiatan-kegiatan tertentu yang akan berlangsung, seperti pernikahan, seminar, dan lain-lain 3 . Namun, jumlah permintaan serta waktu untuk kegiatan-kegiatan tertentu tersebut tidak dapat diperkirakan oleh pedagang. Sehingga menyebabkan ketidakpastian harga pada bunga krisan cipanas dan pt setiap harinya, dan menyebabkan harga kedua bunga krisan tersebut berfluktuasi Gambar 2. 3 Katalog Bunga Potong dan Tanaman Hias. 2011. UPT Rawabelong Jakarta Barat. 6 Gambar 2. Harga Rata-rata Penjualan Krisan Cipanas dan Krisan Pt di Pasar Bunga Rawabelong Jakarta Tahun 2010-2011 Adanya fluktuasi harga dari kedua bunga krisan tersebut menunjukkan adanya risiko yang harus ditanggung oleh pihak terkait yang mengusahakan kedua komoditas tersebut. Risiko harga merupakan salah satu risiko yang harus ditanggung. Harga dari suatu komoditas bisa meningkat secara drastis, namun bisa juga turun secara drastis dan dengan tiba-tiba. Kondisi harga yang bisa berubah secara tiba-tiba dan drastis tersebut menimbulkan kerugian yang besar bagi pihak- pihak yang berkepentingan dengan bunga krisan, salah satunya bagi pedagang bunga krisan di Pasar Bunga Rawabelong. Oleh karena itu, diperlukan suatu analisis yang dapat membantu mengurangi kerugian-kerugian yang harus dihadapi oleh pedagang krisan di Pasar Bunga Rawabelong. Salah satu analisis yang dapat dilakukan adalah dengan menganalisis risiko harga bunga krisan cipanas dan krisan pt di Pasar Bunga Rawabelong, Jakarta Barat. Dari permasalahan diatas, maka dapat dilakukan pengkajian dalam penelitian ini yaitu : 1. Bagaimana risiko harga dari bunga krisan di Pasar Bunga Rawabelong? 2. Bagaimana strategi pedagang bunga krisan di Pasar Bunga Rawabelong dalam mengahadapi risiko harga? 2011 7

1.3. Tujuan Penelitian