TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL - NET

DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2010 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2009 Tidak Diaudit Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED SEPTEMBER 30, 2010 With Comparative Figure For The Nine Months Period Ended September 30, 2009 Unaudited Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 94 37. KESEJAHTERAAN KARYAWAN Lanjutan 37. EMPLOYEE BENEFITS Continued 2009 Tidak Diaudit 2010 Unaudited Program pensiun manfaat pasti: Defined retirement benefit plan: Biaya jasa kini 3.893.775.236 2.813.088.613 Current service cost Biaya bunga 2.023.644.542 2.065.424.671 Interest cost Amortisasi biaya jasa lalu 540.365.823 215.814.782 Amortization of past service cost Biaya jasa lalu-vested yang diakui Vested past service cost directly langsung 121.850.153 93.405.280 recognized Amortisasi keuntungankerugian aktuaria 5.770.685 15.922.507 Amortization of actuary gainloss Biaya pemutusan hubungan kerja 1.093.501 288.436.200 Separation payments Jumlah 6.586.499.940 5.460.247.039 Total Beban penyisihan imbalan kerja Perusahaan dan Anak perusahaan pada tahun 2010 dan 2009 masing-masing sebesar Rp 6,59 miliar dan Rp 5,46 miliar dan disajikan sebagai bagian dari biaya gaji, upah dan tunjangan di “Beban Usaha dan Administrasi” pada laporan laba rugi konsolidasian lihat Catatan 34. Provision for employee benefit of the Company and Subsidiaries in 2010 and 2009 amounting to Rp 6.59 billion and Rp 5.46 billion presented as part of “Salaries, Wages and Allowances” account in the consolidated statements of income see Note 34. Jumlah penyisihan imbalan kerja yang diakui dalam neraca konsolidasian adalah sebagai berikut: Provision for retirement benefit presented in the consolidated balance sheets is as follows: 2009 Tidak Diaudit 2010 Unaudited Nilai kini kewajiban 37.691.941.732 22.888.346.373 Fair value of liabilities Beban jasa lalu yang belum diamortisasi 3.531.138.456 679.625.339 Unamortized past service cost Keuntungan kerugian aktuaria 1.532.567.942 1.426.659.297 Unrecognized actuary’s gain loss Jumlah 32.628.235.334 20.782.061.737 Total Manajemen Perusahaan dan Anak perusahaan berkeyakinan bahwa jumlah tersebut cukup untuk memenuhi persyaratan Undang-Undang Ketenagakerjaan pada tanggal 30 September 2010 dan 2009. The Company’s and Subsidiaries’ management believe that employee’s retirement benefit liabilities as of September 30, 2010 and 2009 are adequate to cover the requirements of Labor Law. 38. RESTRUKTURISASI HUTANG 38. DEBT RESTRUCTURING Pada tanggal 10 Januari 2003, PT Bakrie Swasakti Utama BSU, Anak perusahaan, telah menyampaikan surat permohonan No. 01PKPU2003PN.NIAGA.JKT. PST mengenai “Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang” PKPU di Kepaniteraan Pengadilan Niaga Jakarta Pusat. Melalui pemungutan suara tertulis yang dilakukan pada tanggal 5 Maret 2003. Rencana Perdamaian telah disetujui oleh 123 kreditur peserta yang mewakili total tagihan sebesar Rp 1,73 triliun atau 96,7 dari total hutang pokok. On January 10, 2003, PT Bakrie Swasakti Utama BSU, a Subsidiary, submitted the “Temporary Postponement of Debt Payment” PKPU No. 01PKPU2003PN.NIAGA.JKT.PST to Commercial Court of Central Jakarta. Through the ballot voting conducted on March 5, 2003, the participating 123 creditors who represent the total debts of Rp 1.73 trillion or 96.7 of total principal debts approved the Debt Reorganization Plan. DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2010 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2009 Tidak Diaudit Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued FOR THE NINE MONTHS PERIOD ENDED SEPTEMBER 30, 2010 With Comparative Figure For The Nine Months Period Ended September 30, 2009 Unaudited Expressed in Rupiah, unless otherwise stated 95

39. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA

39. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES

Rincian pihak yang mempunyai hubungan istimewa, hubungan dengan Perusahaan dan sifat saldo akuntransaksi, adalah sebagai berikut: The details of related parties, relationship with the Company and nature of transactions are as follows: 1. Perusahaan yang pemegang saham atau sebagian pengurus atau manajemennya baik secara langsung maupun tidak langsung sama dengan Perusahaan dan Anak perusahaan. 1. Companies which its shareholders or partial members of management, both directly and indirectly the same with the Company and its Subsidiaries. No. Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa Related Parties Sifat Saldo AkunTransaksi Nature of Account BalancesTransactions a. PT Bakrie Communications Piutang usaha dan penghasilan sewa ruangan perkantoran Trade receivables and office space lease revenue b. PT Bakrie Telecom Tbk. Piutang usaha dan penghasilan sewa ruangan perkantoran Trade receivables and office space lease revenue c. PT CMA Indonesia Piutang usaha, penghasilan sewa ruangan perkantoran dan hutang hubungan istimewa Trade receivables, office space lease revenue and due to related parties d. PT Cakrawala Andalas Televisi Piutang hubungan istimewa dan hutang hubungan istimewa Due from related parties and due to related parties e. PT Sinar Inti Prima Piutang hubungan istimewa Due from related parties f. PT Petrocom Nuansa Nusantara Penghasilan sewa ruangan perkantoran, piutang usaha dan piutang lain-lain Office space lease revenue, trade receivable and other receivables g. PT Bakrie Pipe Industries Piutang usaha dan penghasilan sewa ruangan perkantoran Trade receivables and office space lease revenue h. PT Minarak Lapindo Jaya Piutang hubungan istimewa Due from related parties i. PT Bumi Resources Tbk. Piutang usaha, penghasilan sewa ruang perkantoran dan penjualan unit perkantoran Trade receivables, office space lease revenue and sales of office spaces j. Koperasi Karyawan PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk., Jakarta Penghasilan sewa ruangan perkantoran, penjualan unit perkantoran dan piutang usaha Office space lease revenue, sales of office spaces and trade receivables k. PT Seamless Pipe Indonesia Jaya Penghasilan sewa ruangan perkantoran dan penjualan unit perkantoran Office space lease revenue and sales of office spaces l. PT Multi Kontrol Nusantara Penghasilan sewa ruangan perkantoran, penjualan unit perkantoran dan piutang usaha Office space lease revenue, sales of office spaces and trade receivables m. PT Pasirwangun Piutang hubungan istimewa Due from related parties n. PT Bakrie Indo Infrastructure Penghasilan sewa ruang perkantoran dan piutang usaha Office space lease revenue and trade receivables o. PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk. Penghasilan sewa ruangan perkantoran, penjualan unit perkantoran dan piutang usaha Office space lease revenue, sales of office spaces and trade receivables