Adobe Flash Player 11 Media Pembelajaran Interaktif Menggunnakan Adobe Flash CS6

43 No Kompetensi Dasar 5. 2.3 Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam melakukan tugas mengidentifikasi komponen elektronika pasif, aktif dan optik sesuai data sheet. 6. 3.1 Menggambar gambar simbol dan sifat komponen pasif, aktif dan optik. 7. 3.2 Mengidentifikasi komponen elektronika pasif, aktif dan optik sesuai data sheet. 8. 4.1 Menjelaskan sistim bilangan pada rangkaian elektronika digital. 9. 4.2 Menjelaskan operasi logika dan hukum -hukum aljabar Boole. 10. 4.3 Menjelaskan prinsip rangkaian sequensial flip-flop, register, counter. 11. 4.4 Menjelaskan prinsip rangkaian kombinasional decoder,encoder, multiplexer demultiplexer. 12. 5.1 Mengoperasikan CRO dan Frequency Counter untuk pengukuran tegangan dan frekuensi pada rangkaian elektronika analog dasar sebagai kontrol saklar “switch” dan penguat. Sesuai RPP yang digunakan dalam pembelajaran dikelas, kompetensi dasar menjelaskan prinsip rangkaian sequensial flip-flop, register, counter memiliki indikator sebagai berikut : a. Menggambarkan simbol jenis-jenis flip-flop dan tabel keadaannya. b. Dapat menggambar rangkaian dan timing diagram register serta counter.

7. Flip-flop

Flip-flop atau multivibrator bistabil adalah rangkaian yang mempunyai dua keadaan stabil, yaitu keadaan stabil tinggi atau keadaan logika tinggi dan stabil rendah atau keadaan logika rendah. Keluaran dari rangkaian flip-flop ini akan berubah dari keadaan stabil tinggi ke stabil rendah atau sebaliknya jika diberi masukan pemicu trigger. Adapun jenis-jenis flip-flop yaitu flip-flop RS, flip-flop toggle, flip-flop delay, flip-flop JK, dan flip-flop JK master-slave. 44

a. Flip-flop RS

RS adalah kependekan dari Reset dan Set, hal ini dikarenakan flip-flop RS memiliki dua masukan. Masukan pertama adalah R RESET, karena apabila diberi logika tinggi maka menghasilkan keluaran 0 atau logika rendah. Masukan yang lain adalah S SET, karena apabila diberi logika tinggi maka akan menghasilkan keluaran 1 atau logika tinggi. Simbol flip-flop RS adalah seperti pada Gambar 10. Gambar 10. Simbol Flip-flop RS Flip-flop RS dapat dibentuk dari transistor maupun menggunakan gerbang logika. Berikut akan dibahas mengenai pembentukan Flip-flop RS. 1 Flip-flop RS Menggunakan Transistor Flip-flop RS dapat dibangun menggunakan dua buah transistor yang bertipe sama baik NPN maupun PNP. Pada Gambar 11 adalah Flip-flop RS menggunakan dua buah transistor bertipe NPN.

Dokumen yang terkait

Pembangunan Media Pembelajaran Interaktif Elektronika Dasar Untuk SMK Jurusan Teknik Elektronika Industri (Studi Kasus SMK Prakarya Internasional Bandung)

0 5 1

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR DI SMK NEGERI 1 BANSARI TEMANGGUNG.

2 4 118

MEDIA PEMBELAJARAN FLIP-FLOP UNTUK MATA PELAJARAN TEKNIK DIGITAL DI SMK NEGERI 1 PUNDONG.

1 8 173

MEDIA PEMBELAJARAN FLIP-FLOP UNTUK MATA PELAJARAN TEKNIK DIGITAL DI SMK NEGERI 1 PUNDONG.

0 2 173

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP ELEKTRONIKA DASAR DENGAN MEDIA LIVEWIRE SISWA KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK NEGERI 2 WONOSARI.

0 2 188

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TRANSISTOR MENGGUNAKAN TRAINER TRANSISTOR PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

2 3 152

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF GERBANG LOGIKA DAN ALJABAR BOOLEAN PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 5 222

PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

1 9 255

PENGEMBANGAN MODUL TEKNIK DIGITAL PADA MATA PELAJARAN DASAR-DASAR ELEKTRONIKA 3 (DDE3) KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI 2 KEBUMEN.

0 5 93

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MATERI FLIP-FLOP PADA MATA PELAJARAN TEKNIK ELEKTRONIKA DASAR UNTUK PESERTA DIDIK KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 PURWOKERTO.

1 2 293