20
d. Fungsi Media Pembelajaran
Media pembelajaran berfungsi untuk membawa pesan dari sumber pendidik menuju penerima peserta didik. Sedangkan metode adalah prosedur
untuk membantu peserta didik dalam menerima dan mengolah informasi guna mencapai tujuan pembelajaran Daryanto, 2013:8. Fungsi media dalam proses
pembelajaran ditunjukan pada Gambar 3. Sedangkan berdasarkan penelitian Muhamad Ali Jurnal Edukasi, 2009:18 salah satu fungsi media pembelajaran
adalah dapat memberi kesempatan pada peserta didik untuk belajar secara mandiri.
Gambar 3. Fungsi Media Dalam Proses Pembelajaran Sumber: Daryanto, 2013:8
Menurut Kemp dan Dayton Rusman dkk, 2012:172, media pembelajaran memiliki tiga fungsi yaitu memotivasi minat dan tindakan, menyajikan informasi,
dan memberi instruksi. Untuk memberi motivasi maka media pembelajaran dapat direalisasikan dengan teknik hiburan. Dengan menggunakan media maka peserta
didik diharapkan terangsang dan memiliki minat untuk bertindak. Pencapaian tujuan tersebut akan mempengaruhi sikap, nilai, dan emosi. Untuk tujuan
informasi, media pembelajaran dapat digunakan dalam rangka penyajian informasi dihadapan sekelompok peserta didik. Fungsi dari media ini sebagai ringkasan
laporan, pengatahuan latar belakang, atau hanya sekedar pengantar. Bentuk penyajian dapat berupa drama, hiburan, atau teknik motivasi dengan isi penyajian
materi bersifat umum. Fungsi media sebagai tujuan instruksi yaitu informasi yang Metode
Pendidik Peserta
Didik
Media
Pesan
21
terdapat di dalamnya harus melibatkan peserta didik baik dari sisi mental maupun aktivitas sehingga pembelajaran dapat terjadi. Dari segi prinsip belajar maka
materi harus dirancang secara sistematis dan psikologis agar dapat menyiapkan instruksi yang efektif.
Berdasarkan pembahasan yang sudah diuarikan, dapat disimpulkan media pembelajaran berfungsi sebagai sarana belajar mandiri bagi peserta didik yang
didalamnya membawa pesan berupa informasi dari sumber sekaligus dapat memotivasi minat dan tindakan serta memberi instruksi kepada peserta didik.
e. Klasifikasi Media Pembelajaran
Rusman dkk 2012:63-64, mengemukakan lima jenis media yang dapat digunakan dalam pembelajaran yaitu :
1 Media Visual
Media visual merupakan media yang hanya bisa dilihat menggunakan indra penglihatan. Penggunaan media visual dapat memperlancar pemahaman
dan memperkuat ingatan peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian Rahina Nugrahani Jurnal Lembaran Ilmu Kependidikan, 2007:41, media
pembelajaran berbasis visual merupakan media yang efektif untuk meingkatkan daya serap peserta didik terhadap pelajaran. Oleh karena itu
media visual dapat digunakan dalam pembelajaran yang memerlukan ilustrasi berupa gambar. Media ini terdiri dari dua jenis yaitu media visual
yang dapat diproyeksikan dan media visual yang tidak dapat diproyeksikan. Contoh media visual adalah sketsa, diagram, bagan, grafik, poster, peta, dan
papan buletin.
22
2 Media Audio
Media audio merupakan media yang mengandung pesan dalam bentuk suara sehingga dapat didengar menggunakan indra pendengaran. Ada
beberapa media yang dapat dikelompokan dalam media audio antara lain radio, alat perekam pita magentik, piringan hitam dan laboratorium bahasa.
Dibanding media audio lain, laboratorium bahasa membutuhkan peralatan yang lebih lengkap. Dalam laboratorium bahasa, peserta didik mempunyai
tempat duduk tersendiri di dalam kotak bilik akustik dan kotak suara. Peserta didik mendengarkan contoh pengucapan melalui headphone masing-
masing. Kemudian peserta didik menirukan ucapan tersebut, sekaligus dapat mendengarkan ucapannya sendiri melalui headphone.
3 Media Audio-Visual
Nama lain media ini adalah media pandang-dengar karena merupakan perpaduan antara media visual dan audio. Contoh media audio-visual yaitu
televisi, program video, dan program slide suara. Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan media audio-visual adalah penulisan naskah
dan stroryboad. Penulisan naskah diperoleh dari isi materi yang akan disampaikan kepada peserta didik. Isi naskah bersifat saling sambung antar
materi sebelum sampai ke kesimpulan dan rangkuman. Selain itu narasi ditulis singkat, padat, dan sederhana agar mudah dipahami saat akan
diproduksi. Setelah itu penentuan jenis visual yang sesuai dengan isi materi pelajaran pada saat melakukan pengembangan stroryboard.
4 Media Objek
Media objek merupakan media tiga dimensi yang meyampaikan informasi melalui ciri fisik bahan pembelajaran. Ciri ini dapat berupa ukuran, bentuk,