83
20 bulan. Perbedaan rata-rata yang tidak begitu berbeda dapat menyebabkan jangka waktu pengembalian di Kupedes tidak berpengaruh nyata.
7.2.3. Variabel Pendapatan Bersih Rumah Tangga Nasabah per Bulan X3
Variabel pendapatan bersih nasabah merupakan proyeksi dari jenis usaha dan konsumsi rumah tangga nasabah. Pendapatan bersih rumah tangga merupakan
pendapatan kotor usaha dikurang biaya usaha dikurang pengeluran rumah tangga ditambah dengan pendapatan keluarga lainnya. Variabel pendapatan bersih rumah
tangga nasabah per bulan berpengaruh positif terhadap pengembalian KUR Mikro, hal ini dapat dilihat dari arah koefisien variabel pendapatan bersih rumah
tangga kredit yang bernilai positif 0,000. Variabel pendapatan bersih nasabah tidak berpengaruh nyata dalam
keberhasilan pengembalian kredit, karena dapat dilihat dari signifikansi variabel pendapatan bersih rumah tangga lebih besar dari taraf nyata 0,10 0,915 0,10.
Hal ini menandakan bahwa berapapun pendapatan bersih rumah tangga nasabah tidak akan mempengaruhi tingkat pengembalian KUR Mikro secara langsung.
Oleh karena itu, pendapatan bersih rumah tangga nasabah kurang tepat untuk digunakan sebagai dasar penentuan penyaluran KUR Mikro di BRI Unit
Cibungbulang. Berdasarkan perbandingan peluang variabel pendapatan bersih rumah tangga nasabah odds ratio sebesar 1,000 yang menandakan bahwa
peluang pengembalian KUR Mikro pada nasabah yang memiliki pendapatan bersih lebih besar memiliki tingkat pengembalian secara lancar 1,000 kali lipat
atau bisa dikatakan sama dibanding nasabah yang memiliki pendapatan bersih rumah tangga yang lebih sedikit. Pendapatan bersih rumah tangga tidak
berpengaruh nyata terhadap pengembalian KUR Mikro di BRI Unit Cibungbulang sehingga variabel independent ini kurang tepat sebagai dasar penentuan pemilihan
nasabah akan tetapi variabel ini tetap harus diperhitungkan dalam analisis kredit. Ketidaksignifikansian variabel pendapatan bersih rumah tangga terhadap
pengembalian KUR Mikro dapat dikarenakan rata-rata pendapatan bersih rumah tangga yang tidak terlalu berbeda antara nasabah yang lancar dan nasabah yang
menunggak. Berdasarkan sebaran responden variabel pendapatan bersih rumah tangga, rata-rata untuk pendapatan bersih rumah tangga pada nasabah yang lancar
sebesar 1.420.243 rupiah dan untuk nasabah yang menunggak sebesar 1.356.430
84
rupiah. Perbedaan yang tidak bergitu jauh membuat variabel jangka waktu pengembalian tidak signifikan terhadap pengembalian KUR Mikro dan variabel
ini kurang tepat sebagai dasar penentuan nasabah. Variabel pendapatan bersih rumah tangga nasabah Kupedes per bulan
berpengaruh positif terhadap pengembalian Kupedes, hal ini dapat dilihat dari arah koefisien variabel pendapatan bersih rumah tangga nasabah yang bernilai
positif 0,000. Hal ini sesuai dengan hipotesis awal penelitian, dimana faktor pendapatan bersih rumah tangga berkaitan dengan pendapatan usaha yang telah
dikurangi dengan risiko-risiko atau pengeluaran-pengeluaran keluarga dan biaya- biaya tak terduga serta yang telah ditambah dengan pendapatan sampingan dari
rumah tangga. Semakin tinggi tingkat pendapatan bersih rumah tangga maka semakin besar kelancaran pengembalian kredit.
Variabel pendapatan bersih rumah tangga nasabah tidak berpengaruh nyata dalam keberhasilan pengembalian kredit, karena berdasarkan nilai signifikansi
variabel pendapatan bersih rumah tangga yang lebih besar dari taraf nyata 0,10 0,264 0,10. Hal ini menandakan bahwa berapapun pendapatan bersih rumah
tangga nasabah tidak akan mempengaruhi tingkat pengembalian Kupedes secara langsung. Oleh karena itu, pendapatan bersih rumah tangga nasabah kurang tepat
untuk digunakan sebagai dasar penentuan penyaluran Kupedes di BRI Unit Cibungbulang. Berdasarkan perbandingan peluang variabel pendapatan bersih
nasabah odds ratio sebesar 1,000 yang menandakan bahwa peluang pengembalian Kupedes pada nasabah yang memiliki pendapatan bersih rumah
tangga lebih banyak memiliki pengembalian secara lancar 1,000 kali lipat atau sama dibanding nasabah yang memiliki pendapatan bersih rumah tangga yang
lebih sedikit. Akan tetapi variabel ini kurang tepat sebagai dasar penentu pemilihan nasabah karena variabel ini tidak berpengaruh nyata terhadap
pengembalian Kupedes. Besarnya jumlah cicilan Kupedes di BRI Unit Cibungbulang biasanya disesuaikan oleh pendapatan bersih dari debitur dan
pendapatan bersih rumah tangga nasabah bergantung kepada pendapatan usaha bersih, jumlah tanggungan keluarga dan pendapatan sampingan keluarga.
Ketidaksignifikansian variabel ini dapat juga dikarenakan jumlah rata-rata pendapatan bersih variabel ini yang tidak berbeda jauh. Berdasarkan sebaran
85
respondennya, rata-rata pendapatan bersih untuk nasabah Kupedes yang lancar sebesar 1.555.400 rupiah dan yang menunggak sebesar 1.449.166,67 rupiah.
perbedaan rata-rata yang tidak terlalu berbeda menyebabkan variabel ini tidak signifikan dan akibat ketidaksignifikansian variabel ini membuta variabel ini
kurang tepat sebagai dasar penentuan nasabah Kupedes.
7.2.4. Variabel Frekuensi Pengambilan Kredit X4