Tabel 11 Jumlah matapencaharian penduduk di Desa Linggajati tahun 2008-2012
Tahun Petani
Buruh PNS
Wirausaha
2008 321
124 14
105 2009
298 198
8 109
2010 306
201 13
115 2011
312 119
10 112
2012 312
162 16
118
Sumber: Kantor Desa Linggarjati 2013
5.4 Sarana Prasarana dan Fasilitas
Sarana dan prasarana yang terdapat di Desa Linggarjati mendukung kegiatan masyarakat dan kegiatan pariwisata di Kawasan Wana Wisata Gunung
Galunggung. Berikut tabel 12 sarana, prasarana, dan fasilitas yang berada di Desa Linggarjati.
Tabel 12 Sarana, prasarana, dan fasilitas yang berada di Desa Linggarjati tahun 2013
No Sarana prasana dan fasilitas
Jumlah
1 Kantor Desa
1
2 Polindes
1
3 Angkutan Umum
10
4 5
Masjid Musholla
3 42
6 Pos Ronda
12
7 Sekolah
11
8 Posyandu
5
9 Gardu Listrik
9
10 Gedung Olahraga
1
Sumber: Kantor Desa Linggarjati 2013
Kondisi sarana, prasarana, dan fasilitas di Desa Linggarjati dan Kawasan Wana Wisata Gunung Galunggung cukup memadai karena mampu memenuhi
sebagian besar kebutuhan masyarakat dan pengunjung. Kawasan Wana Wisata Gunung Galunggung menyediakan sarana dan prasarana, yaitu fasilitas kolam
renang, pemandian alam, Kawah Galunggung, air terjun, dan bak rendam. Sarana dan prasarana dikelola oleh KPH Perhutani Tasikmalaya dan Dinas Pariwisata dan
Budaya Kabupaten Tasikmalaya.
5.5 Aksesibilitas Wilayah
Aksesibilitas ke kawasan wana wisata dapat dilalui kendaran umum dan kendaraan pribadi ±6 jam perjalanan dari Pusat Ibukota Jakarta dengan jarak
perjalanan ±300 km. Sedangkan dari Ibukota Provinsi, Bandung dibutuhkan waktu berkisar ±3 jam dengan jarak tempuh 120 km. Desa Linggarjati dapat
ditempuh dari Kota Tasikmalaya menggunakan angkutan umum rute terminal Indihiang ke Sukaratu dengan jadwal keberangkatan satu jam sekali dan biaya
sebesar Rp 7 000,
5.6 Karakteristik Responden
Penelitian dilakukan di kawasan wana wisata Gunung Galunggung peneliti membagi reponden kedalam tiga kelompok, yaitu 1 Unit usaha, 2
Tenaga kerja di kawasan wisata, dan 3 Pengunjung kawasan wana wisata bulan April-Mei 2013.
5.6.1 Karateristik Pelaku Unit Usaha
Karakteristik pelaku unit usaha dikelompokan berdasarkan jenis kelamin, kategori umur, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, dan lama berjualan. Pelaku
unit usaha berada di sekitar lokasi Wana Wisata Gunung Galunggung. Mayoritas pelaku unit usaha terlibat langsung untuk melaksanakan kegiatan jual beli tanpa
mempekerjakan tenaga kerja. Karakteristik berdasarkan jenis kelamin, jumlah pelaku usaha berjenis
kelamin perempuan lebih banyak sebesar 75 persen berbandingkan dengan jumlah pelaku usaha berjenis kelamin laki-laki sebesar 25 persen. Pelaku usaha berjenis
kelamin perempuan lebih terampil dalam berkomunikasi dengan pelanggan. Berdasarkan karakteristik umur, tingkat umur 35-44 tahun merupakan tingkat
umur paling banyak sebesar 36 persen dengan jumlah sebanyak 16 orang. Berdasarkan karakteristik tingkat pendidikan, pelaku usaha sebesar 71 persen
adalah lulusan sekolah dasar. Hal ini disebabkan jarak antara sekolah dan desa mereka cukup jauh pelaku usaha yang rata-rata berumur 35-44 tahun berpendapat
bahwa dulu belum terdapat fasilitas transportasi sehingga mereka harus menempuh jarak cukup jauh dengan berjalan kaki untuk dapat melanjutkan
sekolah ke tingkat Sekolah Menengah Pertama. Berdasarkan karakteristik pendapatan, pendapatan sebesar Rp 1 000 001- 2 000 000 adalah tingkat
pendapatan paling tinggi yang diterima oleh pelaku usaha sebesar 45 persen. Tingkat pendapatan pelaku usaha sangat bergantung terhadap intensitas jumlah
pengunjung wisata dan tingkat pengeluaran pengunjung. Berdasarkan karakteristik lama berjualan, jangka waktu 6-10 tahun adalah lama berjualan
paling lama sebesar 36 persen. Hal ini disebabkan sebagian besar pelaku usaha merupakan penduduk asli Desa Linggarjati dan usaha yang dijalankan bersifat
usaha turun menurun. Tabel 13 Karateristik pelaku usaha di Wana Wisata Gunung Galunggung
Karakteristik Jumlah
Jiwa Persentase
1. Jenis Kelamin a. Laki-Laki
11 25
b. Perempuan 33
75 2. Umur Tahun
a. 15-24 4
9 b. 25-34
9 21
c. 35-44 16
36 d. 45
15 34
3. Tingkat Pendidikan a. Tidak Sekolah
1 2
b. SD 31
71 c. SMP
4 9
d. SMA 8
18 4. Tingkat Pendapatan Rupiah
a.500 000 7
16 b. 500 001-1 000 000
14 32
c. 1 000 001-2 000 000 20
45 d. 2 000 000
3 7
5. Lama Berjualan a. 5 tahun
8 18
b. 6-10 tahun 16
36 c.11 -15 tahun
9 21
d. 16 Tahun 11
25
Total Setiap Karakteristik 44
100
Sumber: Data primer diolah 2013
5.6.2 Karateristik Tenaga Kerja Lokal
Tenaga kerja lokal adalah tenaga kerja yang bekerja langsung di lokasi wisata. Tenaga kerja lokal yang diteliti tidak berkerja pada unit usaha namun
bekerja pada lembaga terkait pengelolaan kawasan wana wisata, yaitu Perhutani Koparga, Dishub, dan Disparbud. Hal ini disebabkan mayoritas unit usaha yang
dimiliki pelaku usaha berskala kecil sehingga pelaku usaha mampu melaksanakan
aktivitas usaha secara langsung. Karakteristik berdasarkan jenis kelamin, seluruh tenaga kerja lokal merupakan laki-laki. Kawasan wana wisata yang beroperasi
hampir 24 jam mendorong kawasan wana wisata memiliki tenaga kerja lokal laki- laki. Berdasarkan karakteristik umur, tenaga kerja lokal dengan umur 35-44 tahun
adalah tingkat umur paling banyak sebesar 56 persen. Berdasarkan karakteristik tingkat pendidikan, tenaga kerja dengan tingkat pendidikan SMA menempati
tingkat paling tinggi sebesar 61 persen. Berdasarkan karakteristik pendapatan tenaga kerja lokal dengan tingkat pendapatan 2 000 000 adalah tingkat
pendapatan paling banyak sebesar 39 persen karena rata-rata tenaga kerja lokal sudah menjadi Pegawai Negeri Sipil PNS. Tenaga kerja lokal yang berkerja 16
tahun merupakan tenaga kerja terbanyak sebesar 39 persen. Tabel 14 Karateristik tenaga kerja lokal di Wana Wisata Gunung Galunggung
Karakteristik Jumlah
Persentase Jiwa
1. Umur Tahun a. 25-34
2 9
b. 35-44 13
56 c. 45
8 35
2. Tingkat Pendidikan a. Tidak Sekolah
1 5
b. SD 6
26 c.SMP
1 4
d. SMA 14
61 e. Perguruan Tinggi
1 4
3. Tingkat Pendapatan Rupiah a.500 000
6 26
b. 500 001-1 000 000 3
13 c. 1 000 001-2 000 000
5 22
d. 2 000 000 9
39 4. Lama Bekerja
a. 5 tahun 1
4 b. 6-10 tahun
8 35
c. -15 tahun 5
22 d. 16 Tahun
9 39
Total Setiap Karakteristik 23
100
Sumber: Data primer diolah 2013