Dampak Langsung Direct Impact

80 Pembangunan yang berkembang, khususnya dalam dunia industri seperti ini dapat menyebabkan udara yang kita hirup di sekitar kita menjadi tercemar oleh gas-gas buangan dari hasil pembakaran. b Pencemaran Air Semua makhluk hidup yang ada di bumi tidak dapat terlepas dari kebutuhan akan air. Air merupakan bahan utama bagi proses kehidupan. Air yang relatif bersihn sangat didambakan oleh manusia, baik untuk keperluan sehari-hari dan lain-lain. 78 Air yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, yaitu untuk menunjang kegiatan industri. Kegiatan industri tidak terlepas dari air. Dalam hal ini air sangat diperlukan agar industri dapat berjalan dengan baik. Air yang diperlukan dalam kegiatan industri tidak boleh mengganggu keseimbangan air lingkungan. Faktor keseimbangan air lingkungan ini tidak hanya berkaitan dengan jumlah volume air yang digunakan tetapi bagaimana menjaga air lingkungan tidak menyimpang dari keadaan normal. 78 Wardhana,Wisnu Arya. Dampak Pencemaran Lingkungan. Yogyakarta: Andi Offset, 2004, h. 71. 81 Didalam kegiatan industri air yang telah digunakan tidak boleh dibuang ke lingkungan karena dapat menyebabkan pencemaran. 79 Namun dalam kenyataannya masih ada industri yang membuang limbah secara sembarangan melalui sungai. Seperti contohnya keadaan ketiga industri tahu yang berada di RT 01 RW 10 Kelurahan Pondok Labu saat peneliti melakukan observasi dilingkungan setempat sangat jelas terlihat bahwa saluran industri dialirkan ke Kali yang ada di hadapan industri tahu tersebut. 80 Pembuangan air limbah secara langsung ke lingkungan inilah yang menjadi penyebab utama terjadinya pencemaran air. Tanda bahwa air lingkungan adalah telah tercemar adalah adanya perubahan atau tanda yang dapat diamati, seperti salah satunya adalah adanya perubahan warna dan perubahan bau. 81 c Perubahan Warna Bahan buangan dari air limbah dari kegiatan industri yang berupa bahan anorganik dan organik seringkali dapat larut didalam air maka dapat terjadi perubahan warna air. Air dalam keadaan normal dan bersih tidak akan berwarna. 79 Wardhana,Wisnu Arya. Dampak Pencemaran Lingkungan. Yogyakarta: Andi Offset, 2004, h. 74. 80 Observasi pada aliran kali Grogol. Jakarta: 24 April 2016. 81 Wardhana,Wisnu Arya. Dampak Pencemaran Lingkungan. Yogyakarta: Andi Offset, 2004, h. 74. 82 d Perubahan Bau Bau yang keluar dari dalam air dapat langsung berasal dari bahan buangan air limbah tersebut atau dari hasil degradasi bahan buangan oleh mikroba yang hidup didalam air. Bahan buangan industri yang bersifat organik atau bahan buangan air limbah pengolahan makanan seringkali menimbulkan bau yang sangat menyengat di hidup. Sehingga bau pada air lingkungan secara mutlak dapat dipakai sebagai salah satu tanda terjadinya tingkat pencemaran air yang cukup tinggi. Berikut penuturan mas Sugeng, salah satu warga yang rumah kontrakannya berhadapan sekali dengan aliran Kali Grogol ini: “Ya gitu.. Kali depan rumah kadang suka keliatan berubah warna kuning sama warna putih terus ada gelembung-gelembungnya, ada ampas-ampas tahu juga suka ngambang di Kali, tapi yang saya gak kuat bau amis banget mbak. Padahal Tim Orange bersihin Kali tiap hari, yang punya pabriknya aja gak ngertiin.” 82 Berarti secara jelas bahwa kegiatan ketiga industri tahu membawa pencemaran. e Pencemaran Daratan Tidak jauh berbeda dengan udara dan air, daratan pun dapat mengalami pencemaran apabila ad bahan-bahan asing yang meresap ke 82 Wawancara Pribadi dengan Mas Sugeng, Penyewa Kontrakan. Jakarta: 23 Mei 2016 Pukul 16.30 WIB. 83 permukaan tanah. Apabila bahan-bahan asing tersebut berada di daratan dalam waktu yang lama dapat menimbulkan gangguan pencemaran. Kemajuan industri yang berkembang pesat, selain menimbulkan pencemaran terhadap udara, air, dapat juga menimbulkan pencemaran pada tanah. Pencemaran daratan lebih mudah diamati, karena pencemaran daratan dilakukan pada kegiatan manusia itu sendiri misalnya perindustrian. Kemajuan industri ternyata lebih menambah pencemaran pada lingkungan karena macam-macam limbah yang dihasilkan.

4. Dampak Tidak Langsung Indirect Impact

Selain berdampak langsung, kegiatan industri pun juga membawa dampak yang secara tidak langsung, yaitu: a Urbanisasi Berkurangnya kualitas dan kenyamanan dalam hidup membuat perpindahan masyarakat dari desa kekota untuk mencapai kebutuhan- kebutuhannya. Seperti para pekerja di ketiga industri tahu sebagian besar berasal luar Jakarta. Mereka datang ke Jakarta mempunyai niat untuk meningkatkan pendapatan perekonomian mereka, sehingga bisa mencapai kebutuhan- kebutuhan dalam hidupnya. 84 b Perilaku Perilaku masyarakat dahulu kental akan sikap tolong menolong, gotong royong, dan hubungan antar individu terjalin dengan baik. Akan tetapi sekarang mulai hilang akibat suasana yang hiruk pikuk, dan selalu dikejar waktu. Perilaku yang semula ramah dan bersahabat, berubah menjadi acuh tak acuh dan individualis. Memang kehadiran industri berdampak pada perubahan kebiasaan sehari-hari. Apalagi lokasi ketiga industri ini berada di pemukiman padat penduduk, seharusnya pemukiman seperti itu identik dengan banyaknya masyarakat yang berkumpul untuk sekedar bersosialiasi dengan tetangga, akan tetapi semua berbeda di daerah ini. Di sini sangat sepi, benar-benar jarang sekali orang yang berkeliaran dipekarangan rumahnya. Saat penelitian ini berlamgsung pun saat saya mencari informan untuk penelitian ini sangat susah sekali. 83 c Sosial-Budaya Nilai adat istiadat semakin ditinggalkan oleh masyarakat karena dianggap tidak sesuai dengan perkembangan zaman, dan digantikan dengan nilai kebudayaan modern. Seperti halnya pada saat observasi dan wawancara, peneliti mendengar dan melihat tidak ada penggunaan bahasa, perilaku maupun adat mereka yang menunjukkan bahwa mereka dari suatu daerah tertentu, 83 Observasi di lingkungan RT 01. Jakarta: 23 Mei 2016 Pukul 09.20 – 17.30 WIB.

Dokumen yang terkait

Pengalaman Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Banjir di RT 001 RW 012 Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan Tahun 2015

3 24 120

Model pengorgansasian masyarakat dalam meningkatkan kesadaran lingkungan; studi ketokohan Harini Bambang Wahono dalam melakukan pengorganisasian masyarakat di Kampung Banjarsari RW 08 Kel. Cilandak Barat Kec. Cilandak Jakarta Selatan

0 4 117

Bandwidth management dengan menggunakan mikrotik router OS. pada RTRW-Net: studi kasus RT.005 RW.04 Kelurahan Srengseng Sawah Kecamatan Jagakarsa kotamadya Jakarta Selatan

13 114 150

Hubungan religiusitas masyarakat pendatang dengan religiusitas masyarakat asli : studi kasus masyarakat di kelurahan Cilandak Timur Jakarta Selatan

0 6 107

Pengalaman Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Banjir di RT 001 RW 012 Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan Tahun 2015

1 28 120

Aktivitas ekonomi rumahtangga pengusaha dan pekerja industri kecil tahu di Kelurahan Kuningan Barat, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan

0 5 197

Pengalaman Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Bencana Banjir di RT 001 RW 012 Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan Tahun 2015

0 3 120

Dampak Biopsikososial Dan Spiritual Anak Bermasalah Dengan Ibu Yang Bekerja (Studi Kasus Pada Anak Dengan Permasalahan Psikososial Yang Ibunya Bekerja Di RW 013 Kelurahan Cilandak Barat, Jakarta Selatan)

0 35 223

Rehabilitasi Jalan Lingkungan RT 01 RW 06 Kelurahan Argapura

0 0 1

RT RW 001 005 Sintang Nama Ibu Pendidika

0 1 7