Metode Penelitian Jenis dan Sumber Data

6. Produksi atau harvest adalah produksi ikan yang dinyatakan dalam satuan ton. 7. Biaya penangkapan ikan tuna mata besar adalah konstan dari biaya rata-rata operasional satu trip per unit alat tangkap. 8. Harga nominal ikan tuna mata besar per satuan produksi adalah nilai produksi ikan tuna mata besar dibagi dengan produksi ikan tuna mata besar dari tahun 2006-2013. 9. Indeks Harga Konsumen IHK yang digunakan adalah IHK untuk komoditas ikan segar Kabupaten Sukabumi tahun 2006-2013. 10. Pendapatan yang digunakan dalam penghitungan sistem bagi hasil diperoleh pada pendapatan tahun 2013. 11. Responden yang diambil untuk menentukan alternatif kebijakan terbaik adalah responden yang berhubungan langsung dengan kegiatan perikanan di PPN Palabuhanratu. Responden tersebut adalah pihak PPN Palabuhanratu dan pihak DKP Kabupaten Sukabumi.

5. GAMBARAN UMUM PENELITIAN

5.1 Keadaan Umum Wilayah PPN Palabuhanratu dan Wilayah

Penangkapan Ikan Tuna Mata Besar Pelabuhan Perikanan Nusantara PPN Palabuhanratu terletak di Kelurahan Palabuhanratu yang secara administratif terletak di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Secara geografi, Palabuhanratu terletak pada 6 57’ LS – 7 04’ LS dan 106 γ1’ BT – 106 γ7’ BT. Adapun batas-batas wilayah Palabuhanratu yang memiliki luas wilayah 8.124,2 Ha ini adalah: 1. Sebelah utara berbatasan dengan Cikidang; 2. Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Ciemas dan Simpenan; 3. Sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Warung Kiara; 4. Sebelah barat berbatasan dengan Samudera Hindia. Teluk Palabuhanratu memiliki panjang garis pantai sekitar 105 km yang merupakan teluk terbesar di sepanjang pantai selatan Pulau Jawa Rezki 2011. Perairan Palabuhanratu merupakan tempat bermuaranya dua sungai besar dan lima sungai kecil. Sungai yang tergolong besar adalah Sungai Cimandiri dan Sungai Citarik. Sungai yang tergolong kecil yang bermuara di Perairan Palabuhanratu adalah Sungai Cimaja, Cipelabuhan, Citepus, Cikantak, dan Cibuntu. Pancing tonda merupakan alat tangkap yang digunakan dalam penelitian ini. Pancing tonda ini menangkap ikan tuna mata besar dan ikan lainnya seperti madidihang, cakalang, marlin, dan lemadang. Daerah penangkapan ikan dari kapal pancing tonda adalah daerah Selatan Teluk Palabuhanratu. Waktu yang dibutuhkan nelayan untuk sampai ke daerah penangkapan ikan adalah sekitar satu hari satu malam. Pada daerah penangkapan ikan terdapat banyak rumpon yang merupakan alat bantu penangkapan ikan untuk pancing tonda Hasil Wawancara dengan Nelayan 2014.