Analisis Laju Degradasi dan Depresiasi

4. METODOLOGI PENELITIAN

4.1 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Metode survei adalah mengenal masalah-masalah serta mendapatkan pembenaran terhadap keadaan dan praktik-praktik yang sedang berlangsung Nazir 1988. Metode survei juga melakukan perbandingan-perbandingan terhadap hal-hal yang telah dikerjakan orang dalam menangani situasi atau masalah yang serupa dan hasilnya dapat digunakan dalam pembuatan rencana dan pengambilan keputusan di masa mendatang. Penyelidikan yang dilakukan dalam waktu yang bersamaan terhadap sejumlah individu atau unit dalam penelitian ini menggunakan sampel.

4.2 Jenis dan Sumber Data

Data yang diperlukan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari pengamatan secara langsung ke lokasi penelitian dan melakukan wawancara langsung dengan masyarakat nelayan setempat dan instansi terkait seperti PPN Palabuhanratu dan DKP Kabupaten Sukabumi dengan menggunakan kuesioner yang disajikan pada Lampiran 2 dan Lampiran 3. Data primer ini terdiri dari biaya penangkapan ikan tuna mata besar, harga ikan tuna mata besar di tingkat nelayan, pendapatan nelayan beserta sistem bagi hasilnya, dan penilaian alternatif kebijakan pemanfaatan sumberdaya perikanan tuna mata besar. Data sekunder yang diperlukan pada penelitian ini adalah data berkala time series. Data ini berupa produksi dan upaya effort penangkapan diperoleh dari Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu dan Indeks Harga Konsumen IHK ikan segar Kota Sukabumi selama 8 tahun berturut-turut yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik BPS Kota Sukabumi. Selain itu, data mengenai besarnya standar Upah Minimum Kabupaten UMK dan Kebutuhan Hidup Layak KHL Kabupaten Sukabumi 2013 juga diperlukan untuk perbandingan dengan pendapatan nelayan dari sistem bagi hasil. Rincian jenis dan sumber data dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1 Matriks jenis dan sumber data No. Tujuan Penelitian Jenis Data Parameter Sumber Data 1. Menganalisis produksi, effort, dan rente ekonomi pada berbagai rezim pemanfaatan ikan Data primer  Data biaya operasional  Data harga ikan di tingkat nelayan Responden Data sekunder  Data berkala time series produksi ikan tuna mata besar selama 8 tahun  Data jumlah upaya penangkapan effort PPN Palabuhanratu  Data IHK ikan segar Kabupaten Sukabumi selama 8 tahun BPS Kota Sukabumi 2. Menganalisis laju degradasi dan depresiasi Data sekunder  Data produksi ikan tuna mata besar  Data jumlah upaya effort penangkapan PPN Palabuhanratu 3. Menganalisis sistem bagi hasil nelayan Data primer  Data pendapatan nelayan beserta sistem bagi hasilnya Responden Data sekunder  Data UMK dan KHL Kabupaten Sukabumi tahun 2013 BPS Kabupaten Sukabumi 4. Menganalisis kebijakan pengelolaan dan pemanfaatan sumberdaya ikan tuna mata besar Data primer  Data alternatif kebijakan pengelolaan perikanan PPN Palabuhanratu dan DKP Kabupaten Sukabumi

4.3 Metode Pengambilan Sampel

Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling atau pemilihan responden secara sengaja yang artinya peneliti mencari informasi mengenai data penelitian yang dibutuhkan kepada pihak-pihak yang telah dipilih dengan kriteria yang dibutuhkan oleh peneliti. Sampel yang diteliti adalah nelayan ikan tuna mata besar yang melakukan penangkapan dengan pancing tonda di wilayah Teluk Palabuhanratu. Populasi kapal pancing tonda di lokasi penelitian sebanyak 196 kapal dengan karakteristik kapal yang homogen. Sampel yang diambil pada penelitian ini adalah nelayan pancing tonda dengan jumlah 40 orang, dengan alasan untuk penelitian yang akan menggunakan analisis data dengan statistik sampel paling minimum adalah 30 responden Walpole 1992. Selain nelayan, perwakilan dari PPN Palabuhanratu dan DKP Kabupaten Sukabumi juga dijadikan responden terkait alternatif kebijakan yang tepat untuk