Interval Kategori kecenderungan variabel
48 – 56 Sangat Tinggi
42 – 47 Tinggi
38 – 41 Cukup
33 – 37 Rendah
14 – 33 Sangat Rendah
Berdasarkan perhitungan nilai nilai statistik motivasi belajar siswa di kelas diperoleh nilai rata-rata mean 41,98; berada pada kategori tinggi dan
median 39,8; dan modus 39,1 berada pada kategori cukup.
B. Pengujian Analisis Prasyarat
Dalam penelitian ini, sebelum dilakukan analisis data dengan mengunakan teknik analisis varian ANOVA, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi yaitu
pertama variabel yang akan diuji harus berdistribusi normal dan kedua variabel yang akan diuji harus homogen dan tidak menunjukkan adanya perbedaan. Syarat
pertama dapat dipenuhi dengan menggunakan uji normalitas dan syarat kedua dengan menggunakan uji homogenitas.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah masing- masing variabel berdistribusi normal atau tidak. Dalam uji normalitas ini,
menggunakan uji satu sampel Kolmogorov-Smirnov dengan taraf signifikans i 5. Berdasarkan normalitas total skor, dalam uji normalitas ini terdapat dua
bagian yaitu: a Hipotesis
Ho = F x = Fo x, dengan F x adalah fungsi distribusi populasi yang diwakili oleh sampel dan Fo x adalah fungsi distribusi suatu populasi
berdistribusi normal. H
1
= F x ? Fo x atau distribusi populasi tidak normal. b Pengambilan keputusan
Dasar pengambilan keputusan berdasarkan probabilitas: - Jika probabilitas 0.05, maka Ho diterima
- Jika probabilitas 0.05, maka Ho ditolak Dari hasil uji normalitas dengan menggunakan SPSS 12.0 dapat dilihat dalam
tabel, sebagai berikut: 1 Normalitas sikap siswa terhadap mahasiswa praktikan PPL
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
SIKAP SISWA
SMK BOPKRI 1 SIKAP
SISWA SMA GAMA
N 42
45 Normal Parametersa,b
Mean 31.21
30.67 Std. Deviation
2.728 2.962
Most Extreme Differences Absolute
.127 .113
Positive .127
.113 Negative
-.066 -.074
Kolmogorov-Smirnov Z .820
.759 Asymp. Sig. 2-tailed
.512 .612
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
Terlihat nilai probabilitas yang terdapat dalam tabel normalitas sikap siswa terhadap mahasiswa praktikan PPL di atas, SMK BOPKRI 1 dengan nilai
probabilitas 0,512 dan SMA GAMA dengan nilai probabilitas 0,612 karena nilai PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
probabilitas 0.05, maka total skor dari variabel tersebut baik di SMK BOPKRI 1 maupun SMA GAMA berdistribusi normal.
2 Normalitas sikap siswa menurut status sosial ekonomi orang tua siswa SMK BOPKRI 1
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Status sosial ekonomi tinggi
sedang rendah
N 9
26 7
Normal Parametersa,b Mean
30.56 31.38
31.43 Std. Deviation
2.068 3.151
1.718 Most Extreme
Differences Absolute
.218 .126
.170 Positive
.218 .126
.170 Negative
-.115 -.099
-.116 Kolmogorov-Smirnov Z
.655 .640
.450 Asymp. Sig. 2-tailed
.784 .807
.988 a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.
Terlihat nilai probabilitas yang terdapat dalam tabel normalitas sikap siswa menurut status sosial ekonomi orang tua siswa SMK BOPKRI 1, yang termasuk
dalam kategori status sosial ekonomi tinggi dengan nilai probabilitas 0,784, sedang dengan nilai probabilitas 0,807 dan rendah dengan nilai probabilitas 0,988,
karena nilai probabilitas 0,05 maka dari ketiga kategori status sosial ekonomi orang tua berdistribusi normal.
Untuk tabel normalitas sikap siswa menurut status sosial ekonomi orang tua siswa SMA GAMA dapat dilihat dalam lampiran 7 pada halaman 178.
3 Normalitas sikap siswa menurut motivasi belajar siswa SMK BOPKRI 1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Motivasi belajar siswa s gt_tinggi
tinggi cukup
rendah N
3 13
21 5
Normal Parametersa,b Mean
30.33 31.31
31.57 30.00
Std. Deviation 1.528
2.428 3.155
2.121 Most Extreme
Differences Absolute
.253 .166
.103 .227
Positive .253
.166 .096
.227 Negative
-.196 -.142
-.103 -.173
Kolmogorov-Smirnov Z .438
.598 .473
.508 Asymp. Sig. 2-tailed
.991 .867
.979 .959
a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
Terlihat nilai probabilitas yang terdapat dalam tabel normalitas sikap siswa menurut motivasi belajar siswa SMK BOPKRI 1, yang termasuk dalam kategori
motivasi sangat tinggi dengan nilai probabilitas 0,991, tinggi dengan nilai probabilitas 0,867, cukup dengan nilai probabilitas 0,979, dan rendah dengan nilai
probabilitas 0,959, karena nilai probabilitas 0,05 maka dari keempat kategori motivasi belajar siswa berdistribusi normal.
Untuk tabel normalitas sikap siswa menurut motivasi belajar siswa SMA GAMA dapat dilihat dalam lampiran 7 pada halaman 179.
2. Uji Homogenitas