Pendapatan Atas Lahan dan Modal

155

5.5. Pendapatan Atas Lahan dan Modal

Model CGE-AGRINDO juga membutuhkan informasi mengenai pendapatan atas lahan dan modal per sektor. Informasi mengenai pembagian pendapatan atas lahan dan kapital tidak tersedia pada Tabel I-O, melainkan terdapat pada matriks SNSE. Pada SNSE, faktor produksi dibagi menjadi lebih rinci, diantaranya adalah tenaga kerja, lahan, perumahan, dan modal lainnya di daerah perdesaaan dan modal-modal lainnya di sekitar perkotaan, modal swasta, modal pemerintah dan modal asing. Untuk memperoleh data pendapatan lahan dan modal ini diperlukan pengelompokan sektor antara SNSE dan Tabel I-O yang diaplikasikan untuk mendapatkan proporsi lahan dan modal pada 38 sektor yang terdapat pada penelitian. Setelah proposi pendapatan lahan dan kapital diperoleh, nilai tersebut dikalikan dengan nilai total dari surplus usaha sektor 202 pada Tabel I-O dan biaya depresiasi sektor 203 pada Tabel I-O. Pembayaran terhadap faktor produksi lahan dan kapital pada tahun 2003 disajikan pada Tabel 16. Tabel 16. Pendapatan Lahan dan Modal, Tahun 2003 Miliar Rupiah Sektor Lahan Modal 1. Padi 23 605.39 26 954.54 2. Kedelai 2 100.07 2 398.03 3. Jagung 7 171.74 8 189.27 4. Ubi kayu 2 333.17 2 664.20 5. Sayur-sayuran dan buah-buahan 20 160.01 23 020.33 6. Tanaman bahan makanan lainnya 8 794.72 10 042.52 7. Karet 2 319.93 1 986.61 8. Tebu 1 388.62 1 189.11 9. Kelapa 3 667.03 3 140.17 10. Kelapa sawit 3 991.79 3 418.26 11. Tembakau 311.71 266.92 12. Kopi 673.94 577.11 13. Teh 224.23 192.01 14. Kakao 817.44 699.99 156 Tabel 16. Lanjutan Miliar Rupiah Sektor Lahan Modal 15. Tanaman perkebunan lainnya 3 105.99 2 659.74 16. Tanaman lainnya 4 762.56 4 078.30 17. Peternakan 9 073.32 21 525.91 18. Kehutanan 7 261.08 7 412.91 19. Perikanan 27 540.95 8 883.55 20. Pertambangan 0.00 148 129.58 21. Industri pengolahan hasil peternakan 0.00 2 811.11 22. Industri pengolahan hasil perikanan 0.00 7 355.15 23. Industri minyak dan lemak 0.00 14 351.65 24. Beras Industri penggilingan padi 0.00 8 168.61 25. Industri tepung segala jenis 0.00 14 500.32 26. Industri gula 0.00 1 494.37 27. Industri rokok 0.00 6 409.19 28. Industri bambu, kayu dan rotan 0.00 21 353.05 29. Industri pupuk dan pestisida 0.00 4 455.22 30. Industri pengolahan karet 0.00 8 294.15 31.Industri lainnya 0.00 272 894.19 32. Listrik, gas dan air bersih 0.00 17 709.72 33. Bangunan 0.00 119 625.04 34. Perdagangan, hotel dan restoran 0.00 221 927.69 35. Jasa transportasi 0.00 53 784.80 36. Lembaga keuangan 0.00 66 238.34 37. Pemerintahan umum dan pertahanan 0.00 6 959.26 38. Jasa lainnya 0.00 7 9541.38 Sumber: Badan Pusat Statistik Diolah dari Tabel I-O, 2003 dan SNSE, 2003

5.6. Penyusunan Matriks-Matriks