Metode Penentuan Responden Metode Pengolahan dan Analisis Data

Tabel 2 Komposisi penduduk Desa Sukasari menurut kelompok umur tahun 2006 Kelompok Umur Th Jumlah Jiwa orang Persentase 0-4 340 8,67 5-9 329 8,39 10-14 388 9,89 Jumlah I 1.057 26,95 15-19 393 10,02 20-24 339 8,64 25-29 302 7,70 30-34 311 7,93 35-39 240 6,12 40-44 269 6,86 45 - 49 240 6,12 50-54 260 6,63 55-58 187 4,76 Jumlah II 2.541 64,77 58 325 8,28 Jumlah III 325 8,28 Jumlah Total 3.923 100,00 Sumber : Data Potensi Desa Sukasari tahun 2006 Rasio ketergantungan umur Dependency Ratio-DR menurut Tabel 2 sebesar 54,38 yang berarti ketergantungan penduduk berumur 0-14 tahun dan 58 tahun tidak produktif terhadap penduduk berumur 15-58 tahun produktif sebesar 54,38 artinya satu penduduk usia produktif menanggung beban biaya hidup 0,54 penduduk tidak produktif. 2. Mata Pencaharian Sebagian besar penduduk Desa Sukasari bermatapencaharian sebagai buruh tani, yaitu sekitar 17,92 703 orang, petani sebanyak 615 orang 15,68 , buruh sebanyak 524 orang 13,36, pedagang sebanyak 405 orang 10,32 pengrajin 305 orang7,78 , PNS 15 orang 0,38 , Sopir 40 orang 1,02 , penjahit 5 orang 0,13 , peternak 27 orang 0,69 . Tabel 3 menunjukkan komposisi penduduk Desa Sukasari menurut mata pencaharian pokok. Tabel 3 Kondisi penduduk Desa Sukasari menurut mata pencaharian pada tahun 2006 No Jenis Pekerjaan Jumlah orang Persentase 1 Buruh Tani 703 17,92 2 Petani 615 15,68 3 Pedagang 405 10,32 4 Pengrajin 305 7,78 5 Buruh 524 13,36 6 PNS 15 0,38 7 Sopir 40 1,02 8 Penjahit 5 0,13 9 Peternak 27 0,69 10 Belum bekerja 1.057 26,94 11 Tidak bekerja 227 5,78 Jumlah 3.923 100,00 Sumber : Data potensi Desa Sukasari tahun 2006 3. Pendidikan Tingkat pendidikan penduduk di Desa Sukasari sebagian besar adalah tidak tamat SDMI. Penduduk Desa Sukasari yang tidak tamat SDMI sebanyak 752 orang atau sekitar 19,17 dari keseluruhan jumlah penduduk Desa Sukasari. tamat SDMI sebanyak 520 orang 13,26, tamat SLTPMTs 337 orang 8,59 , tamat SLTAMA 279 orang 7,11 , tamat D1 sebanyak 5 orang 0,13 , tamat D2 sebanyak 9 orang 0,23 , tamat S1 sebanyak 6 orang 0,15 , dan usia 7 – 15 tahun yang masih sekolah berjumlah 992 orang 25,29 . Kondisi ini digambarkan pada Tabel 4. Di Desa Sukasari terdapat fasiltas pendidikan formal yaitu 4 unit Sekolah Dasar dan 1 unit Madrasah Ibtidaiyah. Selain itu juga terdapat 1 unit TK, 3 unit lembaga pendidikan agama Islam dan 1 unit taman baca. Untuk melanjutkan sekolah ke tingkat SLTP dan SLTA masyarakat harus menempuh jarak sekitar 3 km ke Kecamatan Jiput, karena di Desa Sukasari tidak ada SLTP. Tabel 4 Tingkat pendidikan penduduk Desa Sukasari tahun 2006 No Pendidikan Jumlah orang Persentase 1 Usia dibawah 7 tahun yang belum sekolah 468 11,93 2 Usia 7-45 tahun yang tidak sekolah 149 3,80 2 Tidak tamat SDMI 805 20,52 3 Tamat SDMI 631 16,08 4 Tamat SLTPMTs 737 18,79 5 Tamat SLTAMA 559 14,25 6 Tamat D1 5 0,13 7 Tamat D2 9 0,23 8 Tamat S1 6 0,15 9 Usia 7 – 15 tahun yang masih sekolah 554 14,12 Total 3.923 100,00 Sumber : Data potensi Desa Sukasari tahun 2006 4. Kondisi Kesehatan, Perumahan, dan MCK Selain pangan dan pendidikan, kesehatan juga merupakan indikator utama untuk mengukur tingkat kesejahteraan manusia, baik kesehatan pribadi maupun kesehatan lingkungan. Kesehatan masyarakat Desa Sukasari cukup baik, dilihat dari tidak adanya Kejadian Luar Biasa KLB, tidak adanya ibu melahirkan yang meninggal, dan imunisasi yang dilakukan setiap bulan di Desa Sukasari. Fasilitas kesehatan yang ada di Desa Sukasari adalah posyandu 7 unit . Tenaga medis yang ada yaitu bidan desa 1 orang, dukun beranak terlatih 2 orang .Untuk penyakit yang ringan biasanya masyarakat cukup mengonsumsi obat-obatan yang tersedia di warung-warung kecil, sedangkan untuk penyakit yang cukup parah, mereka harus berobat ke dokter umum yang letaknya sekitar 3 km dari Desa Sukasari, yaitu di Desa Sukaraja. Kondisi perumahan di Desa Sukasari umumnya sudah memiliki kontruksi yang permanen rumah yang ditembok sampai atas dan berlantai tembok. Kebutuhan air untuk keperluan hidup sehari-hari seperti Mandi Cuci Kakus MCK maupun keperluan masak dan minum, masih tergantung pada sumber mata air dari Gunung Aseupan. Untuk tipe rumah yang permanen umumnya mereka sudah memiliki sarana MCK tersendiri yang sudah berada di dalam rumah dengan tetap memanfaatkan sumber mata air pegunungan yang disalurkan melalui selang – selang plastik. Jarak mata air pegunungan ke rumah penduduk sekitar 1 - 3 Km. Sedangkan untuk rumah semi permanen rumah yang hanya ditembok hingga jendela dan berlantai tanah atau tembok dan tidak permanen rumah yang dindingnya terbuat dari bilik bambu anyaman bambu dan berlantai tanah atau tembok, mereka menggunakan sarana MCK yang tidak permanen hanya terbuat dari kayu dan bambu serta berada di luar rumah dan ada beberapa responden yang menggunakan saranan MCK umum. Tabel 5 menunjukkan karakteristik tipe rumah penggarap lahan PHBM. Tabel 5 Karakteristik tipe rumah penggarap lahan PHBM Tipe Rumah Jumlah Responden Persentase Tidak permanen 8 26,67 Semi Permanen 3 10,00 Permanen 19 63,33 Jumlah 30 100,00 Sumber : Data potensi Desa Sukasari tahun 2006 5. Agama dan kepercayaan Penduduk Desa Sukasari seluruhnya beragama Islam 100. Prasarana peribadatan yang tersedia yaitu Mesjid sebanyak 9 buah , Musholla sebanyak 16 buah, dan tempat perkumpulan keagamaan berupa Majelis Ta’lim ada 10 buah. 6. Kelembagaan Masyarakat Pemerintahan Desa dikepalai oleh seorang Kepala Desa yang dibantu seorang sekretaris dan kepala urusan Struktur Organisasi Pemerintahan Desa dapat dilihat pada Lampiran 2. Di Desa Sukasari juga sudah dibentuk BPD