24
3.6. Metode pengumpulan data
1. Teknik Observasi Data yang dikumpulkan dengan mengadakan pengamatan langsung kehidupan
rumahtangga masyarakat pada umumnya dan responden pada khususnya, mengamati keberadaan lahan PHBM dan kegiatan sehari-hari penggarap dalam mengelola
lahannya. 2. Teknik Wawancara
Data yang dikumpulkan dengan melakukan wawancara secara langsung dengan responden. Wawancara dilakukan dengan dua teknik yaitu wawancara secara
terstruktur dilakukan dengan menggunakan daftar kuesioner atau daftar pertanyaan yang telah disiapkan, sedangkan wawancara bebas dilakukan tanpa kuesioner
mengenai hal-hal yang masih berhubungan dengan penelitian 3. Pengumpulan data-data sekunder
Data yang dikumpulkan adalah data yang mendukung penelitian dengan pengutipan data dari kantor-kantor desa dan instansi terkait.
3.7. Metode Penentuan Responden
Cara penentuan responden dilakukan secara sengaja berdasarkan stratifikasi dengan jumlah yang sama pada setiap stratum, yang diukur dari luas
pemilikan lahan PHBM, dengan ketentuan sebagai berikut : Stratum I
: Luas lahan yang dikelola lebih dari 0,75 ha Stratum II : Luas lahan yang dikelola 0,5 ha sampai dengan 0,75 ha
Stratum III : Luas lahan yang dikelola kurang dari 0,5 ha Total populasi yaitu 227 orang anggota KTH. Pada penelitian ini yang
dijadikan unit contoh adalah 30 rumahtangga petani KK yang mengikuti PHBM, sehingga Intensitas sampling yang digunakan 13,2 . Jumlah responden yang
diambil pada setiap srata sebanyak 10 KK.
3.8. Metode Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan data yang diperoleh dilakukan dengan melakukan perhitungan dan diaplikasikan dalam bentuk tabulasi dan gambar untuk mendapatkan gambaran
tentang pendapatan PHBM, banyaknya rumahtangga responden, dan variabel-
25
variabel lainnya untuk kemudian dianalisa. Analisa data dilakukan dengan mencari hal-hal yang terkait dengan PHBM, besarnya pendapatan rumah tangga per tahun dan
kontribusi PHBM terhadap pendapatan total rumahtangga penggarap PHBM yang dianalisa secara deskriptif .
Rumus yang digunakan untuk menghitung Pendapatan PHBM yaitu: P
PHBM
= Pa+Pb+Pc...+Pz P
PHBM
: Pendapatan PHBM Rp Pa,Pb,Pc,Pz
: Pendapatan dari luar kegiatan PHBM Rp Rumus yang digunakan untuk menghitung pendapatan non PHBM yaitu :
P
Non PHBM
= P1+P2+.....+Pn
P
Non PHBM
: Pendapatan selain PHBM Rp P1,P2,Pn
: Pendapatan dari luar kegiatan PHBM Rp Rumus yang digunakan untuk menghitung pendapatan total rumahtangga yaitu
P total =
P
PHBM
+ P
Non PHBM
Keterangan : Ptotal
= Pendapatan total rumahtangga Rp P
PHBM =
Pendapatan PHBM Rp P
Non PHBM =
Pendapatan selain PHBM Rp Untuk mengetahui besar kontribusi pendapatan PHBM terhadap total
pendapatan petani PHBM, masing – masing kategori pendapatan tersebut dijumlahkan dan dilakukan perhitungan dengan rumus berikut :
K
PHBM
= 100
x Ptotal
P
PHBM
K
PHBM
= Kontribusi PHBM terhadap total pendapatan petani P
PHBM
= pendapatan dari PHBM Rp P
Non PHBM
= Pendapatan di luar PHBM Rp P total
= Pendapatan total rumahtangga Rp