Sasaran Kelas 03 SD Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Guru

8 Kelas III SD 6. Guru mengajarkan pembelajaran Agama Hindu yang mengacu pada buku teks Agama Hindu sehingga proses pembelajaran berjalan dengan baik, dan peserta didik dapat memahami materi pelajaran. 7. Guru memiliki kemampuan menanamkan budaya belajar positif kepada peserta didik dengan pembelajaran, seperti: a Menyediakan sumber belajar yang memadai; b Mendorong peserta didik berinteraksi dengan sumber belajar; c Mengajukan pertanyaan agar peserta didik memikirkan hasil interaksinya; d Mendorong peserta didik berdialogberbagi hasil pemikirannya; e Mengonirmasi pemahaman yang diperoleh; f Mendorong peserta didik untuk mereleksikan pengalaman belajarnya; g Ranah sikap, ranah keterampilan dan ranah pengetahuan; h Hasil akhirnya adalah peningkatan dan keseimbangan antara kemampuan untuk menjadi manusia yang baik soft skills dan manusia yang memiliki kecakapan dan pengetahuan untuk hidup secara layak hard skills dari peserta didik yang meliputi aspek kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan; Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti 9 i Kurikulum 2013 menekankan pada dimensi pedagogik modern dalam pembelajaran, yaitu menggunakan pendekatan ilmiah. j Pendekatan ilmiah scientiic approach dalam pembelajaran sebagaimana dimaksud meliputi: mengamati, menanya, menalar, mencoba, membentuk jejaring untuk semua mata pelajaran. 10 Kelas III SD Bab II BAGIAN UMUM Peta Konsep Bagian Umum Buku Guru Agama Hindu Bagian Umum Sebaran Waktu Pendidikan Agama Hindu Aspek Materi Agama Hindu Gambaran Umum Buku Panduan Guru KI dan KD Kelas III

A. Gambaran Umum tentang Buku Guru

Ruang lingkup Buku Guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti meliputi: Latar Belakang, Dasar Hukum, Tujuan, Ruang Lingkup, Sasaran, Gambaran Umum, Penggunaan Buku Guru, Kompetensi Inti KI, Strategi Pembelajaran, Pendekatan Pembelajaran, Model Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti 11 Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Penilaian, Evaluasi, Pengayaan, Remedial, Kerja sama dengan Orang Tua, Kesimpulan dan Saran- Saran. Guru Mata Pelajaran Agama Hindu dan Budi Perkerti dalam melaksanakan proses pembelajaran memperhatikan alokasi jam selama 2 dua semester yang seluruhnya berjumlah 34 tatap muka, setiap tatap muka memerlukan alokasi waktu 4 x 35 menit. Pendalaman dan pengetahuan tentang alokasi waktu tatap muka dan jumlah jam pembelajaran Mata Pelajaran Agama Hindu dan Budi Pekerti seperti tertera pada tabel berikut: Tabel. II.1 Sebaran Waktu Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kelas I s.d. VI NO KELAS S E M E S T E R TATAP MUKA KEGIATAN TATAP MUKA KALI I II KBM UTS UAS KBM UTS UAS 1 I 16 1 1 17 1 1 33 2 II 17 1 1 17 1 1 34 3 III 17 1 1 17 1 1 34 4 IV 17 1 1 17 1 1 34 5 V 17 1 1 17 1 1 34 6 VI 17 1 1 12 1 1 29