11 b.
Observasi Pengamatan Metode observasi merupakan metode pengamatan yang
didukung dengan pengumpulan dan pencatatan data secara sistematis terhadap obyek yang akan diteliti. Observasi atau pengamatan dapat
didefinisikan sebagai perhatian yang terfokus terhadap kejadian, gejala atau sesuatu.
10
Dalam penelitian ini metode observasi digunakan agar pokok permasalah yang ada, dapat diteliti secara langsung pada BMT
Usaha Mulya. Pengumpulan data dengan teknik ini dengan mengandalkan pengamatan langsung dengan obyek penilitian.
c. Dokumentasi
Dalam sebuah penelitian lapangan dibutuhkan berbagai data sebagai dokumen pendukung, sehingga metode dokumentasi sangat
perlu untuk mencari data yang terkait dengan berbagai hubungan atau variabel, berupa buku-buku, majalah, makalah, dan lain
sebagainya. Dokumentasi ini digunakan untuk memperkuat terhadap hasil observasi dan wawancara.
6. Analisa Data
Penelitian kualitatif sifatnya deskriptif analitik. Data yang diperoleh seperti hasil pengamatan, hasil wawancara, hasil pemotretan, analisis
dokumen, catatan lapangan, disusun peneliti di lokasi penelitian, tidak dituangkan dalam bentuk dan angka-angka. Peneliti segera melakukan
analisis data
dengan memperkaya
informasi, mencari
hubungan,
10
Ibid., h. 38.
12 membandingkan, menemukan pola atas dasar data aslinya tidak
ditransformasi dalam bentuk angka. Hasil analisis data berupa pemaparan mengenai situasi yang diteliti yang disajikan dalam bentuk uraian naratif
.
11
7. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data
Ada 3 tiga teknik yang dapat dilakukan dalam pemeriksaan keabsahan data, diantaranya :
a. Memperpanjang masa pengamatan. Hal ini memungkinkan peningkatan
derajat kepercayaan data yang dikumpulkan, bisa mempelajari kebudayaan dan dapat menguji informasi dari responden, dan untuk
membangun kepercayaan responden terhadap peneliti dan juga kepercayaan diri peneliti sendiri.
b. Pengamatan yang terus-menerus. Dilakukan untuk menemukan ciri-ciri
dan unsur-unsur dalam situasi yang sangat relevan dengan persoalan atau isu yang sedang diteliti, serta memusatkan diri pada hal-hal tersebut
secara rinci. c.
Triangulasi. Pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data untuk keperluan pengecekan atau sebagai
pembanding terhadap data tersebut. Triangulasi dilakukan dengan sumber data dan penelitian atau pengamat lain.
12
E. Tinjauan Pustaka
Berdasarkan dalam melakukan penelitian terhadap Efektivitas Program Pembiayaan Usaha Kecil Mikro
BMT Baitul Maal Wa Tamwil Usaha Mulya
11
Imam Gunawan, Metodologi Penelitian Kualitatif :Teori dan praktik Jakarta: PT. Bumi Aksara, 3013 , h. 87.
12
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011, h. 330.