Tinjauan Pustaka PERANAN PEMERINTAH DAN MASYARAKAT MEMPERTAHANKAN PERAYAAN TRADISI 10 MUHARRAM DI PARIAMAN 1992-2013

Dalam penelitian ini jenis data yang digunakan adalah 1. Deskripsi sosial, budaya, ekonomi, masyarakat Pariaman, 2. sejarah tradisi 10 Muharram di Pariaman, 3. Upaya mempertahankan perayaan tradisi 10 Muharram sampai sekang di Pariaman. b. Sumber Data b.1. Sumber Data Primer Sumber data primer dalam penelitian ini antara lain, wawancara, dokumen dan pengamatan langsung. Jadi deskrisi sosial,budaya dan ekonomi masyrakat Pariaman, selanjutnya sejarah tradisi 10 Muharram di Pariaman dan upaya mempertahankan perayaan tradisi 10 Muharram sampai sekang di Pariaman. Data tersebut bersumber dari pengamatan langsung dan wawancara seperti elit pemerintah, masyarakat, tokoh agama, pemuda dan informan terkait. b.2. Sumber Data Skunder Sumber data skunder diantaranya pandangan, tulisan orang lain yang memiliki kaitan dengan sumber data primer yang penulis dapatkan dari berbagai laporan penelitian, jurnal, majalah, buku, dan media elektronik. 3. Pengumpulan Data a. Observasi Observasi atau pengamatan langsung dilakukan untuk memperoleh fakta nyata tentang perayaan tradisi 10 Muharram dan hal-hal yang berkaitan kemudian melakukan pencatatan. Hal ini dilakukan dengan cara terjun langsung ke lapangan untuk melakukan pengamatan tentang pelaksanaan perayaan tradisi 10 Muharram, yang meliputi prosesi acara, perlengkapan perayaan dan tempat penyelenggaraan perayaan. Agar terpenuhinya standar ilmiah maka peneliti harus mampu masuk di dalamnya untuk berperan serta dalam perayaan yang dilakukan oleh pelaku perayaan. 20 b. Wawancara Wawancara merupakan pengumpulan data dengan mengadakan dialog atau percakapan terkait dengan tema penelitian kepada informan. Hal ini dimaksudkan untuk memperoleh data primer, karena data ini diperoleh langsung melalui wawancara dengan pelaku perayaan. Adapun pelaku perayaan ialah pemerintah, tokoh masyarakat seperti tokoh agama, pemimpin perayaan dan sebagian pengunjung, serta berbagai pihak yang bersangkutan. 4. Analisis Data Data yang terkumpul diediting dan kemudian diklasifikasikan untuk dikategorisasi. Selanjutnya, data yang terkumpul dipilih berdasarkan subjek kajian. Tahap kategorisasi bertujuan mengelompokkan setiap data ke dalam unit-unit analisis berdasarkan kesesuaian antara satu tema dengan tema yang lainnya sehingga menggambarkan keseluruhan analisis yang utuh. Selanjutnya beberapa data yang sudah diproses pada tahap kategorisasi, akan dianalisis berdasarkan kecendrungan khusus dari data-data yang terkumpul sehingga akan tergambar tipologi yang koperhensif di dalamnya. Selanjutnya dilakukan analisis untuk mengungkap bertahannya perayaan tradisi 10 Muharram di Pariaman. Tujuannya untuk mencari 20 Suwardi Endraswara, Metodelogi Penelitian Kebudayaan Yogyakarta : Gajah Mada University Press, 2006, h.169 keterkaitan antar berbagai komponen dan konsep sehingga membentuk satu kesatuan sistem yang kompleks agar dapat memahami hakikat kebertahanan perayaan tradisi 10 Muharram di Pariaman. Jadi, penelitian ini bersifat deskriptif-kualitatif. 21 5. Langkah Penelitian Secara umum, metode penelitian sejarah ini dilakukan dengan empat langkah, yaitu heuristic, kritik sumber, interprestasi dan historiografi. 22 Heuristik adalah kegiatan mengumpulkan dan penelusuran sumber data melalui pelacakan atas berbagai dokumen, serta wawancara dengan informan. Adapun sumber primer yang bersifat tertulis, berupa sumber yang diterbitkan seperti biografi maupun sumber yang tidak diterbitkan seperti sumber tertulis di arsip, dokumen negara, atau dokumen pribadi. Sumber skunder berupa buku-buku terkait, tesis, disertasi, majalah, surat kabar, serta sumber elektronik dari websaite milik instansi resmi baik daerah maupun pemerintah. Pengumpulan sumber-sumber yang dilakukan penulis dengan menggunakan metode penelusuran kepustakaan library research dan lapangan. Studi kepustakaan, yakni mengunjungi beberapa lembaga yang memiliki koleksi buku ataupun arsip terkait tema penelitian ini, seperti arsip nasional republic Indonesia ANRI untuk memperoleh data berupa arsip- arsip yang menggambarkan kondisi lingkungan pariaman sejak tahun 1992- 2013, Perpustakaan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia LIPI, 21 Sanafiah Faisal, ed. Metodelogi Penelitian Kualitatif Surabaya : Usaha Nasional, 1987, h. 63