Populasi Sampel Populasi dan Sampel

3.5 Populasi dan Sampel

3.5.1 Populasi

Menurut Sugiyono 2009:61 Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi pada penelitian ini adalah manager operasional “Rumah Burger” yang mengertahui seluruh proses kegiatan usaha yaitu Rafiqoh Purnama Sari dan seluruh kosumen yang datang untuk mencicipi burger yang terdapat pada “Rumah Burger”. Konsumen rumah burger perhari rata- rata berjumlah 480 orang yang dikalikan selama 6 hari karena dalam seminggu usaha ini hanya beroperasi selama 6 hari saja, maka jumlah populasinya adalah 2.880 orang.

3.5.2 Sampel

Menurut Sugiyono 2009:62 Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel itu, kesimpulannya akan dapat diberlakukan untuk populasi. Untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus betul- betul sesuai mewakili. Teknik perhitungan sampel yang dilakukan dalam penelitian ini dengan menggunakan prosedur non probability sampling sedangkan metode yang digunakan adalah metode “Accedential Sampling” yaitu metode Universitas Sumatera Utara pengambilan sampel dengan memilih siapa yang kebetulan ada dan merupakan pembeli produk burger pada “Rumah Burger”. Untuk mendapatkan sampel yang dapat menggambarkan populasi, maka dalam penentuan sample penelitian ini digunakan rumus Slovin dalam Umar, 2004:108 sebagai berikut : Dimana : � = Jumlah sampel � = Jumlah populasi � = Persen kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir. Dari jumlah populasi tersebut dengan tingkat kelonggaran ketidaktelitian sebesar 10, maka dengan menggunakan rumus diatas diperoleh sampel sebesar tingkat kesalahan penarikan sampel ditentukan sebesar 10. Maka dari perhitungan rumus tersebut dapat diperoleh sampel yang dibutuhkan, yaitu : � = N 1 + N e 2 � = 2.880 1 + 2.880 0,01 2 � = 2.880 1 + 28.8 � = 2.880 29.8 � = 96.64 � = N 1 + N e 2 Universitas Sumatera Utara Jadi berdasarkan rumus diatas, sampel yang diambil sebanyak 96.64 orang. Untuk memudahkan perhitungan maka dibulatkan menjadi 100 orang. Jadi sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 100 responden.

3.6 Skala Pengukuran Variabel

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan Word Of Mouth Terhadap Keputusan Pembelian Sabun Sunlight Cair Pada Konsumen Rumah Tangga Di Kelurahan Helvetia Tengah Medan

26 311 107

Analisis Keunikan Produk Yang Mempengaruhi Terciptanya Word of Mouth Pada Produk Es krim Magnum Classic (Studi Kasus Pada Mahasiswa FISIP USU)

1 45 84

Analisis Karakteristik Yang Mempengaruhi Terciptanya Word Of Mouth Pada Usaha Es Dawet Cah Mbanjar Medan (Studi Kasus Pada Mahasiswa FISIP USU)

1 57 88

Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Diferensiasi Produk, Word Of Mouth, dan Citra Merek Terhadap Proses Keputusan Pembelian Smartphone Merek Xiaomi Di Wilayah Tangerang Selatan

4 43 170

Analisis Pengaruh Inovasi Produk, Persepsi Harga, Lokasi dan Word Of Mouth Terhadap Proses Keputusan Pembelian Venus Bakery (Studi Kasus Pada Konsumen Venus Bakery Jalan Pajajaran Bogor Timur)

0 17 203

PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN RUMAH BURGER MEDAN.

0 5 23

PENGARUH CITRA MEREK DAN NILAI EMOSIONAL TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN RUMAH BURGER MEDAN.

0 2 29

Pengaruh Keunikan Produk Terhadap Terciptanya Word of Mouth pada Produk Burger (Studi pada Usaha “Rumah Burger” Jln. Medan Area Selatan – Medan)

0 0 18

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Produk - Pengaruh Keunikan Produk Terhadap Terciptanya Word of Mouth pada Produk Burger (Studi pada Usaha “Rumah Burger” Jln. Medan Area Selatan – Medan)

0 1 30

Pengaruh Keunikan Produk Terhadap Terciptanya Word of Mouth pada Produk Burger (Studi pada Usaha “Rumah Burger” Jln. Medan Area Selatan – Medan)

1 0 14