Penerima Efek Unsur-unsur Komunikasi

1. Orang-orang yang berkomunikasi dianggap setara, misalnya komunikator A dan komunikator B, komunikator 1 dan komunikator 2, bukan pengirim sender dan penerima receiver, sumber source dan sasaran destination, atau yang sejenisnya. Dengan kata lain, mereka mengirim dan menerima pesan pada saat yang sama. 2. Proses komunikasi berjalan timbal balik dua-arah, karena itu modelnya pun tidak lagi ditandai dengan suatu garis lurus bersifat linier satu-arah. 3. Dalam praktiknya, kita tidak lagi membedakan pesan dengan umpan balik, karena pesan komunikator A sekaligus umpan balik bagi komunikator B dan sebaliknya umpan balik B sekaligus merupakan pesan B, begitu seterusnya. 4. Komunikasi yang terjadi sebenarnya jauh lebih rumit, misalnya komunikasi antara dua orang juga sebenarnya secara simultan melibatkan komunikasi dengan diri sendiri berpikir sebagai mekanisme untuk menanggapi pihak lainnya. Seperti yang dikatakan Samovar dan Porter, sapaan “Halo” kepada seseorang kawan saja misalnya melibatkan komponen-komponen yang beroperasi hampir pada saat yang sama, mulai dari proses kimiawi dalam otak kita hingga gerakan bibir kita untuk mengeluarkan bunyi. Meskipun sifat sirkuler digunakan untuk menandai proses komunikasi, unsur-unsur proses komunikasi sebenarnya tidak terpola secara kaku. Pada dasarnya, unsur-unsur tersebut tidak berada dalam susunan tatanan yang bersifat linier, sirkuler, helikal atau tatanan lainnya. Unsur-unsur proses komunikasi boleh jadi beroperasi dalam suatu tatanan tadi, tetapi mungkin pula setidaknya sebagian dalam suatu tatanan yang acak. Oleh karena itu, sifat nonsekuensial alih-alih sirkuler tampaknya lebih tepat digunakan untuk menandai proses komunikasi. 18

D. Organisasi

1. Pengertian Organisasi

Dalam usaha memenuhi kebutuhan hidupnya manusia memerlukan manusia lain. Usaha untuk mempermudah pemenuhan kebutuhan tersebut dengan membentuk hubungan kerja sama dan selanjutnya membentuk kelompok- kelompok. Tujuan dari usaha manusia akan lebih mudah diperoleh dengan cara bersama-sama. Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masyarakat dapat meraih hasil yang sebelumnya tidak dapat dicapai oleh individu secara sendiri- sendiri. Organisasi merupakan suatu unit terkoordinasi yang terdiri setidaknya dua orang, berfunngsi mencapai satu sasaran tertentu atau serangkaian sasaran. 19 Sebagaimana firman Allah yang menerangkan tentang organisasi dalam buku Kepemimpinan dan Pelaku Organisasi oleh Veithzal Rivai, Surat An-nisa ayat 71 :            18 Bert E.Bradley, Fundamentals of Speech Communication: The Credibility of Ideas, Dubuque: Wm.C.Brown, 1981, h. 5-6. 19 Veithzal Rivai,Kepeminpinan dan Perilaku Organisasi Jakarta : PT.Rajagrafindo,2012, h. 169.