Bab 3. Akuntabilitas Kinerja LKj IP Kota Dumai Tahun 2016 80
Misi Kedua sebagaimana tertuang dalam RPJMD Kota Dumai Tahun 2016-2021 yaitu
“Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM yang berdaya saing” Pencapaian misi
Kedua ini melalui 10 sepuluh sasaran strategis, 35 tiga puluh lima Indikator Kinerja Sasaran yang telah dilaksanakan pada tahun anggaran 2016 dengan penjelasan
sebagai berikut :
Menurunnya Mortalitas
Sasaran strategis 7 ini merupakan salah satu upaya
untuk mencapai tujuan
“Mewujudkan pembangunan kesehatan yang
menjangkau semua
lapisan masyarakat”. Sasaran ini didukung SKPD
secara terpadu yaitu Dinas Kesehatan. Untuk mengukur sasaran misi kedua ini
terdapat 4 empat indikator sasaran. Berikut
ditampilkan capaian
kinerja sasaran yang tersaji pada tabel 3.18
berikut di bawah ini : Tabel 3.18. Pengukuran Capaian Kinerja Sasaran Strategis 7
No Indikator Kinerja Sasaran
Satuan Tahun 2016
Target Realisasi
Capaian 1
Angka Kematian Bayi per 1.000 Kelahiran Hidup
per 1.000 KH
23 13,73
100 2
Angka Kematian Balita per 1.000 Kelahiran Hidup
per 1.000 KH
32 16,88
100 3
Angka Kematian Ibu Melahirkan per 100.000 Kelahiran Hidup
per100.000 KH
125 109,32
100 4
Angka Harapan Hidup Waktu Lahir Tahun
70,06 70,25
100 Rata-rata Capaian Kinerja
100
Terlihat dari tabel 3.18 diatas pada misi kedua ini 4 indikator sasaran tersebut dapat dijelaskan tingkat pencapaian kinerja sebagai berikut :
1. Angka Kematian Bayi
Target kinerja angka kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup Kota Dumai pada tahun 2016 adalah sebesar 23 per 1.000 kelahiran hidup, sedangkan realisasi
pencapaian kinerja angka kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup adalah sebesar 13,73 per 1.000 kelahiran hidup. Dengan demikian persentase capaian
kinerja adalah sebesar 100 baik.
2. Angka Kematian Balita
Target kinerja angka kematian balita per 1.000 kelahiran hidup Kota Dumai pada tahun 2016 adalah sebesar 32 per 1.000 kelahiran hidup, sedangkan realisasi
Sasaran Strategis 7
Bab 3. Akuntabilitas Kinerja LKj IP Kota Dumai Tahun 2016 81
pencapaian kinerja angka kematian balita per 1.000 kelahiran hidup adalah sebesar 16,88 per 1.000 kelahiran hidup. Dengan demikian persentase capaian
kinerja adalah sebesar 100 baik.
3. Angka Kematian Ibu
Target kinerja angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup Kota Dumai pada tahun 2016 adalah sebesar 125 per 100.000 kelahiran hidup, sedangkan realisasi
pencapaian kinerja angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup adalah sebesar 109,32 per 100.000 kelahiran hidup. Dengan demikian persentase
capaian kinerja adalah sebesar 100 baik.
4. Angka Harapan Hidup Waktu Lahir
Target kinerja Angka Harapan Hidup Waktu Lahir Kota Dumai pada tahun 2016 adalah sebesar 70,06 tahun, sedangkan realisasi pencapaian kinerja Angka
Harapan Hidup Waktu Lahir berdasarkan data Badan Pusat Statistik BPS Provinsi Riau untuk Kota Dumai adalah sebesar 70,25 tahun. Dengan demikian
persentase capaian kinerja adalah sebesar 100 baik. Tabel 3.19 Perbandingan Pencapaian Indikator Kinerja Sasaran Tahun 2016
dengan RPJMD Kota Dumai Tahun 2016-2021
No Indikator Kinerja Sasaran
Satuan Eksisting
2015 Realisasi
Capaian 2016
Target RPJMD
2016-2021 Capaian
RPJMD 1
Angka Kematian Bayi per 1.000 Kelahiran Hidup
per 1.000 KH
14,10 13,73
18 76,28
2 Angka Kematian Balita per
1.000 Kelahiran Hidup per 1.000
KH 16,64
16,88 25
67,52 3
Angka Kematian Ibu Melahirkan per 100.000
Kelahiran Hidup per100.000
KH 145,75
109,32 102
107,18 4
Angka Harapan Hidup Waktu Lahir
Tahun 70,05
70,25 71,04
98,89
Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja 1. Angka Kematian Bayi
Angka kematian bayi mencerminkan kualitas dan kuantitas pelayanan kesehatan terhadap perinatal. Pada tahun 2016 jumlah kasus kematian bayi
yang ditemukan di Kota Dumai sebanyak 113 kasus dari 8.233 kelahiran hidup. Dengan demikian angka kematian bayi di Kota Dumai sebesar 13,73
per 1.000 kelahiran hidup. Bila dibandingkan dengan pencapaian tahun 2015 dimana angka kematian bayi sebesar 14,10 per 1000 kelahiran hidup, terlihat
angka kematian bayi pada tahun 2016 mengalami sedikit penurunan. Bila
dibandingkan dengan target indikator Kota Dumai tahun 2016 yakni 23 per
Bab 3. Akuntabilitas Kinerja LKj IP Kota Dumai Tahun 2016 82
j k
lj lk
m j
m k
m j
l n
m j
lk m
j l
6 23
23 23
13,08 14,10
13,73 Pe
r 1 00
0 K ela
hira n H
idu p
Tahun Target
Realisasi
20 40
60 80
100 120
26 19
8 20
16 17
7 113
J u
m l
a h
Kecamatan
1.000 kelahiran hidup, maka pencapaian angka kematian bayi di Kota Dumai masih di bawah target yang berarti tingkat pencapaiannya baik. Hal ini
menggambarkan kualitas kuantitas pelayanan kesehatan terhadap perinatal masih baik. Pencapaian Angka Kematian Bayi Tahun 2014 sampai dengan
2016 Kota Dumai dapat di lihat pada grafik berikut ini : Grafik 3.1 Pencapaian Angka Kematian Bayi Kota Dumai
Dari Tahun 2014 sampai dengan 2016
Berdasarkan kecamatan, jumlah kasus kematian bayi terbanyak berada di Kecamatan Dumai Selatan yakni sebanyak 26 kasus, disusul dengan Kecamatan
Bukit Kapur sebanyak 20 kasus, seperti terlihat pada grafik berikut ini : Grafik 3.2 Jumlah Kematian Bayi Berdasarkan Kecamatan
Di Kota Dumai tahun 2016
Penyebab kematian bayi didominasi oleh kasus Berat Badan Lahir Rendah BBLR dan Asfiksia.
2. Angka Kematian Balita
