Preliminary Phase TOGAF ADM Architechture Development Method

jawab dengan pekerjaan pada objek penelitian, bagaimana cara kerja pada objek penelitian, kapan waktu penyelesaian pekerjaan pada objek penelitian, kenapa pekerjaan dalam objek penelitian dilakukan dan dimana tempat objek penelitian tersebut.

2.7.2 Requirements Management

Requirements management adalah proses pengelolaan kebutuhan arsitektur di seluruh fase TOGAF ADM. Tujuan dari proses ini adalah untuk menentukan kebutuhan arsitektur enterprise, kebutuhan itu disimpan, lalu dimasukkan ke dalam fase yang sesuai The Open Group, 2009. Sumber daya utama yang harus dikembangkan dalam tahapan ini adalah skenario aktivitas. Skenario aktivitas mencakup process business alur aktivitas dan issue permasalahan dalam organisasi. Yang dimaksud dengan process business dalam tahap ini adalah penjelasan sistem yang sedang berjalan as – is system pada organisasi Widyaningsih, 2014. Requirements management memiliki langkah-langkah, dan output sebagai berikut : a. Input 1. Kondisi sistem saat ini 2. Data inventaris sarana dan prasarana pendukung TIK b. Langkah-langkah 1. Menganalisis kekurangan dan kelebihan dari kondisi sistem saat ini as-is system. 2. Mengidentifikasi permasalahan dari kondisi sistem saat ini as-is system. 3. Membuat solusi dari setiap permasalahan pada kondisi sistem saat ini as-is system. c. Ouput 1. Flowchart yang menggambarkan proses bisnis saat ini. 2. Tabel permasalahan organisasi, yang berisi tentang permasalahan dari setiap aktivitas organisasi beserta kolom tolak ukur yang menjelaskan setiap permasalahan yang sudah diidentifikasi. 3. Tabel solusi aktivitas, yang berisi tentang permasalahan dari setiap aktivitas beserta solusi yang akan mengatasi permasalahan tersebut. 4. Tabel solusi sistem informasi memberikan solusi yang menyebutkan tentang sistem atau aplikasi apa yang sebaiknya digunakan dalam mengatasi permasalahan.

2.7.3 Phase A : Architecture Vision

Phase architecture vision atau fase visi arsitektur adalah fase awal pada ADM Architecture Development Method yang merupakan kesempatan utama untuk menjual keuntungan dari pengembangan yang disarankan kepada pembuat keputusan enterprise sehingga memungkinkan tujuan bisnis tanggap kepada penggerak strategis, sesuai dengan prinsip dan mencapai maksud dan tujuan stakeholder, klarifikasi tujuan tersebut dan menunjukkan bagaimana tujuan dapat dicapai oleh pengembangan arsitektur yang disarankan. Fase ini bertujuan untuk menciptakan keselarasan pandangan mengenai pentingnya perancangan enterprise architecture untuk mencapai tujuan perusahaan dan menentukan lingkup perencanaan strategis yang akan dikembangkan. Beberapa tujuan dari fase ini adalah: 1. Menjamin evolusi dari siklus pengembangan arsitektur mendapatkan pengakuan dan dukungan dari manajemen perusahaan atau organisasi. 2. Melakukan validasi prinsip bisnis, tujuan bisnis, dan penggerak strategi bisnis organisasi. 3. Mendefinisikan ruang lingkup dan melakukan identifikasi dan memprioritaskan komponen dari arsitektur saat ini. 4. Menghasilkan visi arsitektur yang menunjukkan respon terhadap kebutuhan dan batasannya. Fase visi arsitektur memiliki input, langkah-langkah, dan output sebagai berikut The Open Group, 2009.