275
4. Pembinaan peserta didik kelas khusus Cerdas Istimewa CI
a. Bagaimanakah kegiatan kulikuler peserta didik kelas khusus Cerdas
Istimewa CI dilakukan?
Wawncara: Selain pelajaran inti yang harus disampaikan saat jam pembelajaran, kelas CI di SD Ungaran juga memberikan pelajaran yang mendukung
pengembangan kecerdasan peserta didik. Kegiatan kulikuler dilaksanakan saat jam pembelajaran dengan pengajar dari dalam SD N Ungararan 1 Yogyakarta
ataupun pengajar yang sengaja didatangkan dari luar. Sebagai contoh TIK, karawitan, dan bahasa inggris memiliki pengajar dari guru SD Negeri Ungaran 1
Yogyakarta sendiri, sedangkan untuk BTAQ, pengajar didatangkan dari komunitas mahasiswa UIN Yogyakarta, untuk Seni Lukis dan Seni Tari kami
bekerjasama dengan sanggar. Karawitan, Seni Tari, dan Seni Lukis mendapatkan jatah satu jam
pelajaran penuh atau sekitar 35 menit. BTAQ, TIK dan bahasa Inggris didapatkan anak-anak selama 2 jam pelajaran penuh atau sekitar 70 menit setiap minggunya.
Porsi untuk pembelajaran tematik sebanyak 26 jam pelajaran, pendidikan agama sebanyak 4 jam pembelajaran, penjasorkes sebanyak 4 jam pelajaran, bahasa jawa
sebanyak 2 jam pelajaran. Selain itu, kelas CI juga mengadakan kelas pendalaman materi dengan besaran waktu 4 jam pelajaran setiap minggunya dibimbing
langsung oleh guru kelas. Untuk kelas III CI, terdapat tiga anak yang mendapatkan tambahan jam
pelajaran agar tidak tertinggal dari teman-temannya yang lain. Tiga anak ini merupakan anak yang kesulitan dalam mengikuti ritme belajar kelas CI. Hal ini
terjadi berdasarkan fakta di lapangan dan tes psikologi ulang yang kami lakukan terhadap sejumlah anak yang mengalami masalah dalam belajar. Tes ulang ini
dilakukan dengan mengajukan beberapa nama anak ke dinas pendidikan kota untuk di tes ulang di kantor psikologi UGM. Dan hasilnya ada 6 anak dari kelas
CI dinyatakan bahwa IQ-nya dibawah 130.
b. Apa saja materi yang diberikan dalam kegiatan kulikuler peserta didik
kelas khusus Cerdas Istimewa CI?
276 Wawancara: Tematik, Teknik Informasi dan Komunikasi TIK, Bahasa
Jawa, Bahasa Inggris, Seni Tari, Seni Lukis, Karawitan, dan Baca Tulis Al Qur’an BTAQ, Penjasorkes, Pendidikan Agama.
Observasi: Pembinaan kurikuler peserta didik dilakukan pada saat jam pelajaran. Alokasi waktu pembelajaran 1 jam pelajaran 35 menit. Materi yang
diberikan antara lain: Pendidikan Agama, Tematik, Karawitan, Penjasorkes, Bahasa Jawa, Bahasa Inggris, BTAQ Baca Tulis Al-
Qur’an, Seni Tari, TIK dan Seni Lukis. Pengajar dalam pembinaan kurikuler ini merupakan guru kelas khusus
CI, guru mata pelajaran, dan pengajar yang didatangkan dari luar sekolah. Studi Dokumen : materi kurikulum 2013 meliputi materi tematik,
sedangkan materi KTSP meliputi Pendidikan Agama, Penjasorkes, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, IPS,
Seni Budaya dan Prakarya SBdP. Mata pelajaran yang lan adalah Bahasa Jawa Muatan lokal wajib, Karawitan, dan Seni Tari, BTAQ, serta TIK.
c. Bagaimanakah kegiatan ekstrakulikuler peserta didik kelas khusus
Cerdas Istimewa CI dilakukan?
Wawancara: Kegiatan ekstrakulikuler kelas CI dilakukan diluar jam pelajaran sekolah dengan membebaskan peserta didik untuk memilih ekstra yang
diminatinya, terkecuali untuk pramuka yang merupakan ekstrakulikuler wajib untuk kelas III ke atas. Sekolah sebisa mungkin memberikan fasilitas kepada
peserta didik kelas khusus Cerdas Istimewa CI untuk mengembangkan dirinya. Beberapa pengajar dari luar juga didatangkan untuk mengisi kegiatan
ekstrakulikuler di sekolah. Selain itu, mulai kelas IV, kelas IVACI akan mengadakan kelas tambahan untuk kelas Psikolog yang memotong jam mata
pelajaran tematik satu minggu satu kali selama dua jam pelajaran sekitar 70 menit.
d. Apakah bentuk aktivitas dalam kegiatan ekstrakulikuler peserta didik