C. Kerangka Konseptual
Untuk memudahkan pemahaman bagi pembaca, maka penulis menyusun kerangka pemikiran teoritis dari penelitian ini sebagai berikut:
Gambar II.1: Kerangka Konseptual
Atribut-atribut dimensi kualitas pelayanan perpustakaan
Universitas Sanata Dharma Tangible, Responsiveness,
Empathy, Assurance, Reliability
Importance Performance Analisys IPA dan Costumer Satisfaction Index
CSI Tingkat kepentingan dan tingkat
kinerja atribut pelayanan serta tingkat kepuasan pelanggan secara
keseluruhan
Peningkatan mutu kualitas pelayanan perpustakaan Universitas Sanata Dharma
Mahasiswa pengguna
Perpustakaan Universitas Sanata Dharma
19
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif dengan metode survei. Penelitian deskriptif dirancang untuk memperoleh informasi tentang gejala saat
penelitian dilakukan. Penelitian ini diarahkan untuk menetapkan sifat suatu situasi pada waktu penyelidikan itu dilakukan Furchan, 2007:447. Survei mengumpulkan data
yang relatif terbatas dari kasus-kasus yang relatif besar jumlahnya. Tujuan survei adalah mengumpulkan informasi tentang variabel dan bukan informasi tentang individu
Furchan, 2007:450.
B. Subyek dan Objek Penelitian
1. Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah mahasiswa universitas Sanata Dharma Yogyakatra pemakai jasa perpustakaan kampus I Mrican.
2. Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah analisis kepuasan mashasiswa terhadap kualitas pelayanan perpustakaan universitas Sanata Dharma kampus I Mrican.
C. Waktu dan Lokasi Penelitian
1. Lokasi penelitian
Lokasi dalam penelitian ini adalah perpustakaan universitas Sanata Dharma kampus I Mrican.
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan november 2013.
D. Variabel Penelitian
Penelitian ini menggunakan variabel mandiri atau tunggal yaitu kepuasan mahasiswa. Kepuasan mahasiswa ditentukan dari lima dimensi kualitas pelayanan yaitu
Tangibles bukti langsung, Reliability kehandalan, Responsiveness daya tanggap, Assurance jaminan, dan Empathy empati. Sedangkan indikator-indikator yang
digunakan dari lima dimensi kualitas pelayanan tersebut adalah: 1.
Tangibles bukti langsung, indikatornya adalah fasilitas perpustakaan, kenyamanan dari fasilitas yang ada, dan penampilan petugas perpustakaan.
2. Reliability kehandalan, indikatornya adalah memberikan layanan secara akurat,
dan memberikan layanan tepat waktu. 3.
Responsiveness daya tanggap, indikatornya adalah kesediaan melayani, dan kecepatan dalam melayani.
4. Assurance jaminan, indikatornya adalah jaminan pengetahuan serta ketrampilan
petugas, dan jaminan dalam peminjaman buku. 5.
Empathy empati, indikatornya adalah perhatian kepada pelanggan, dan melakukan komunikasi dengan baik.