28
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan menggunakan rancangan cross sectional. Penelitian observasional ini dilakukan
dengan survei yaitu penelitian yang menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Dalam pelaksanaan survei, kondisi penelitian tidak dimanipulasi oleh
peneliti Prasetyo dan Jannah, 2005. Penelitian observasional ini menggunakan metode penelitian kuantitatif yang memusatkan perhatian pada hal yang lebih
nyata yang dapat diukur dengan angka atau istilah quantifiable, berupaya memahami hal yang diteliti dengan melakukan pengukuran dalam bentuk,
misalnya frekuensi dan intensitas variabel. Penelitian kuantitatif dilakukan bila penelitian ini untuk membuktikan sesuatu, yaitu menunjukkan keberadaan sebuah
variabel, hubungan antara variabel dan membuktikan sebuah teori Basuki, 2006. Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional untuk
mempelajari hubungan antara variabel bebas dengan variabel tergantung dengan melakukan pengukuran pada saat yang sama.Saat yang sama artinya tiap subyek
hanya diobservasi satu kali dan pengukuran variabel subyek dilakukan pada saat observasi Praktiknya, 2001.
Penelitian dilakukan dengan cara melakukan penyebaran kuesioner kepada 30 responden atau pelanggan tiap apotek di apotek berbintang satu di kota
29
Yogyakarta untuk melihat kepuasan pelanggan terhadap kualitas pelayanan apotek berbintang satu.
B. Variabel Penelitian
1. Variabel bebas independent dalam penelitian ini adalah kualitas pelayanan di
apotek berbintang satu di kecamatan Gondokusuman, Tegalrejo, dan Umbulharjo di kota Yogyakarta.
2. Variabel tergantung dependent dalam penelitian ini adalah kepuasan
pelanggan meliputi puas, cukup puas, kurang puas, dan tidak puas di apotek berbintang satu di kecamatan Gondokusuman, Tegalrejo, dan Umbulharjo di
kota Yogyakarta.
C. Definisi Operasional