10
“egrule” eg = examples = contoh. Anak yang belajar pada sejumlah contoh dan non contoh pada konsep tertentu, melalui
proses diskriminasi dan abstraksi, ia menetapkan suatu aturan yang menentukan kriteria untuk konsep tertentu.
6
2 Asimilasi Konsep Untuk memperoleh konsep melalui proses asimilasi, orang
yang belajar harus sudah memperoleh definisi formal konsep itu. Suatu definisi formal suatu kata menunjukkan kesamaan
dengan konsep tertentu dan membedakan kata itu dari konsep lainnya.
7
d. Kegunaan Konsep
Belajar konsep berguna dalam rangka pendidikan siswa atau paling tidak mempunyai pengaruh tertentu. Adapaun
kegunaan konsep, yaitu sebagai berikut: 1 Konsep-konsep mengurangi kerumitan lingkungan.
2 Konsep-konsep membantu kita untuk mengidentifikasi objek-objek yang ada disekitar kita
3 Konsep membantu untuk mempelajari sesuatu yang baru, lebih luas, dan lebih maju.
4 Konsep mengarahkan kegiatan instrumental. 5 Konsep memungkinkan pelaksanakan pengajaran.
6 Konsep dapat digunakan untuk mempelajari dua hal yang berbeda dalam kelas yang sama.
8
e. Prosedur Pengajaran Konsep
Ada tujuh langkah yang perlu diikuti dalam mengajarkan konsep yang dikemukakan oleh Oemar, yaitu:
6
Ibid.
7
Ibid., h. 65.
8
Oemar Hamalik, Op.cit., 164-166.
11
Langkah ke-1: Tetapkan perilaku yang diharapkan
diperoleh oleh siswa setelah mempelajari konsep.
Dalam rangka mempelajari konsep, yang dimaksud dengan
perilaku yang
diharapkan adalah
kemampuan mengidentifikasi dengan tepat dan benar contoh-contoh konsep
yang baru. Untuk mengetahui apakah siswa telah mengetahui suatu konsep, paling tidak ada empat hal yang dapat
diperbuatnya, yaitu sebagai berikut. a. Ia dapat menyebutkan nama-nama contoh-contoh konsep
bila dia melihatnya. b. Ia dapat menyatakan ciri-ciri properties konsep tersebut.
c. Ia dapat memilih, membedakan antara contoh-contoh dari yang bukan contoh.
d. Ia mungkin lebih mampu memecahkan masalah yang berkenaan dengan konsep tersebut.
Langkah ke-2: Mengurangi banyaknya atribut yang terdapat dalam konsep yang kompleks dan menjadi atribut-
atribut penting domninan.
Guru perlu melakukan kajian terhadap konsep dan menetapkan yang mana yang akan diajarkan kepada siswa.
Setelah itu guru mengajarkan konsep tersebut. Ada dua cara untuk mengurangi jumlah atribut dan konsep yang kompleks.
a. Mengenali beberapa atribut dan memfokuskan pada atribut yang dianggap paling penting.
b. Mengkodifikasi atribut-atribut
menjadi beberapa
polabentuk.
Langkah ke-3: Menyediakan mediator verbal yang berguna bagi siswa.
Pada langkah ini guru terlebih dahulu perlu mengetahui sampai mana pengetahuan siswa tentang konsep. Gagasan-
gagasan yang telah dipahami oleh siswa sebenarnya merupakan