Tempat dan Waktu penelitian Metode dan Desain Penelitian

37 Dalam pelaksanaan proses pembelajaran, siswa pada kelas argument mapping diberikan LKS argument mapping sebagai penilaian proses pembelajaran untuk mengetahui sejauh mana siswa mampu menguasai konsep yang sedang dipelajari. Sedangkan, untuk siswa pada kelas concept mapping juga diminta untuk membuat concept mapping, baik secara individu maupun kelompok sebagai penilaian untuk mengetahui penguasaan konsep pada masing-masing indikator.

E. Instrumen Penelitian

1. Tes Objektif Tes ini merupakan tes objektif yang berbentuk pilihan ganda, dengan 5 alternatif pilihan pada setiap butir soal, yaitu a, b, c, d, dan e. Materi tes yang diberikan adalah konsep tentang kingdom fungi jamur. Tes tersebut disusun disusun berdasarkan ranah kognitif taksonomi Bloom edisi revisi pada jenjang C1 mengingat, C2 memahami, C3 menerapakan dan C4 menganalisis. Tes ini berjumlah 25 soal yang dilakukan dua kali terhadap siswa dari masing-masing kelas. Tes pertama diberikan kepada siswa sebelum dilakukannya pembelajaran pretest dan tes kedua diberikan kepada siswa setelah dilakukannya pembelajaran posttest. Soal yang digunakan pada saat pretest dan posttest merupakan soal yang sama agar tidak ada pengaruh perbedaan kualitas soal. Soal tes objektif yang diberikan sebelumnya telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Kisi-kisi instrumen yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya disajikan pada tabel berikut. Jenis Data Sumber Data Teknik Pengumpulan data Pengetahuan akhir siswa Post test Siswa Tes obyektif 38 Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Konsep Kingdom Fungi Jamur Dari 50 soal yang diajukan, terdapat 25 soal yang layak sebagai instrumen tes untuk mengetahui penguasaan konsep siswa dengan nilai reliabilitas sebesar 0,84. 4 4 Lampiran 2, h. 65 NO INDIKATOR ASPEK KOGNITIF ∑ SOAL YANG DIGUNAKAN C1 C2 C3 C4 1 Menjelaskan ciri- ciri jamur - 1, 2 - - 2 2 Mendeskripsikan cara jamur memperoleh makanan 11, 12 - - - 2 3 Menjelaskan cara reproduksi jamur 16 - - - 1 4 Mengklasifikasikan dan mengidentifikasi divisi-divisi jamur 29, 34 17, 21, 32, 33 30 24 8 5 Menjelaskan hubungan simbiotik jamur dengan tanaman lain 36, 39 40 38 35, 37, 41 4 6 Menyebutkan jenis jamur dan peranannya dalam kehidupan 44, 45, 48, 50 43, 49 42, 46, 47 - 8 Jumlah 11 9 5 4 25

Dokumen yang terkait

Perbedaan penguasaan konsep antara siswa yang menggunakan concept mapping dan argument mapping pada konsep kingdom fungi (jamur).

4 21 236

Pengaruh model pembelajaran sains teknologi masyarakat terhadap peningkatan penguasaan konsep fisika pada konsep usaha energi; penelitian kuasi eksperimen di SMP Negeri 48 Jakarta Selatan

0 28 162

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Pengaruh multimedia interaktif dalam pembelajaran biologi terhadap retensi siswa: kuasi eksperimen pada konsep sistem ekskresi di SMAN 5 Tangerang Selatan

1 11 208

Pemanfaatan peta konsep (concept mapping) untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep senyawa hidrokarbon

0 25 8

Pengaruh startegi peta konsep (concept mapping) terhadap hasil belajar fisika siswa: studi quasi eksperimen di MTs Al-Mukhsin Cibinong

1 8 88

Hubungan antara konsep diri ( self concept ) dengan kebermaknaan hidup narapidana di lembaga pemasyarakatan tangerang

1 20 109

Pengaruh strategi belajar metakognitif terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem pencernaan pada manusia : Kuasi eksperimen di SMAN 8 Tangerang Selatan

0 21 234

Perbedaan Sikap Ilmiah Siswa antara yang Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan Group Investigation (GI) pada Konsep Fungi

0 18 288

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN CONCEPT MAPPING ( PETA KONSEP ) DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL SISWA

0 0 17