Tindak LanjutPengembangan Perencanaan Tindakan
ditentukan. Siswa Mengerjakan soal-soal yang terdapat di dalam lembar kerja siswa LKS dan kemudian siswa yang bertindak sebagai problem solver
mempresentasikan jawabannya dalam lembar kerja kepada listener, dimulai dari membacakan soal sampai kepada penyelesaian dan kesimpulannya
sementara itu siswa yang bertindak sebagai listener bertugas mendengarkan dan mengikuti serta memahami setiap langkah yang dilakukan problem solver
dalam memecahkan serta menyelesaikan masalah Siswa yang bertindak sebagai listener berhak mengajukan pertanyaan dan menginterupsi problem
solver, jika telah terjadi kesalahan pada penjelasan problem solver namun tidak diperbolehkan memecahkan masalahsoal problem solver. Peneliti
membimbing kelompok siswa dalam melakukan keterampilan metode TAPPS dan memberikan bantuan kepada siswa yang kurang terampil dalam
melakukan perannya, terutama untuk peran seorang listener dan mengarahkan setiap pemasangan untuk secara bergantian menjadi problem solver dan
listener dengan membahas soal yang berbeda. Peneliti meminta siswa untuk membuat pertanyaan jika ada kesulitan
ketika mengerjakan soal yang sesuai dengan materi yang sedang dipelajari. Kemudian memberikan evaluasi akhir dengan meminta siswa secara individu
mengerjakan sebuah soal. setelah itu peneliti bersama siswa membuat rangkuman dan memberikan kesimpulan mengenai materi yang telah
dipelajari. Di akhir pertemuan peneliti Memberi tugas untuk pertemuan selanjutnya, yaitu setiap siswa harus membaca materi selanjutnya yang akan
dipelajari dan kemudian mengakhiri pelajaran dengan alhamdulillah lalu menutup pelajaran dengan salam.
Pada pertemuan pertama ini respon siswa terhadap pembelajaran TAPPS terlihat cukup baik walaupun masih ada siswa yang masih terlihat
kebingungan dalam menjalankan perannya sebagai problem solver ataupun
listener. 2
Pertemuan kedua Selasa, 1 Oktober 2013
Pada pertemuan ke-2 materi yang dipelajari adalah pengertian fungsi pemetaan dan menentukan domain, kodomain dan range. Siswa diharapkan
dapat menjelaskan pengertian fungsi, mengklasifikasikan relasi yang merupakan fungsi berdasarkan gambar diagram panahnya serta menentukan
domain, kodomain dan range suatu fungsi. Peneliti seperti pada pertemuan sebelumnya menyampaikan salam
pembuka dan mempersilahkan ketua kelas memimpin do’a kemudian mengabsen siswa. Selanjutnya peneliti menyampaikan standar kompetensi
dan kompetensi dasar sebagai tujuan pembelajaran. Kemudian peneliti menyampaikan apersepsi dan motivasi kepada siswa mengenai pembelajaran
dengan cara menyampaikan manfaat mempelajari fungsi. Setelah itu peneliti menginformasikan kepada siswa bahwa metode yang akan digunakan pada
setiap pertemuan yaitu metode TAPPS dan menyampaikan prosedur pelaksanaannya.
Peneliti membagikan lembar kerja kepada masing-masing siswa. Siswa diberi kesempatan membaca LKS sambil memberikan sedikit
penjelasan mengenai lembar kerja siswa LKS tersebut oleh peneliti. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya jika masih ada
kesulitan dalam menggali pengeahuan awal tentang materi relasi. Setelah dianggap cukup mempelajari dari LKS peneliti membuat dan membahas
contoh relasi yang merupakan fungsi di depan kelas. Peneliti membagi siswa secara berpasangan menjadi kelompok-
kelompok kecil dan siswa duduk sesuai dengan kelompok yang telah ditentukan. Siswa Mengerjakan soal-soal yang terdapat di dalam lembar kerja
siswa LKS dan kemudian siswa yang bertindak sebagai problem solver mempresentasikan jawabannya dalam lembar kerja kepada listener, dimulai
dari membacakan soal sampai kepada penyelesaian dan kesimpulannya sementara itu siswa yang bertindak sebagai listener bertugas mendengarkan
dan mengikuti serta memahami setiap langkah yang dilakukan problem solver dalam memecahkan serta menyelesaikan masalah Siswa yang bertindak
sebagai listener berhak mengajukan pertanyaan dan menginterupsi problem solver, jika telah terjadi kesalahan pada penjelasan problem solver namun
tidak diperbolehkan memecahkan masalahsoal problem solver. Peneliti