Analisis Hubungan Konsumsi Alkohol dengan Penyakit DM

10. Analisis Hubungan Konsumsi Alkohol dengan Penyakit DM

Alkohol mengandung banyak karbohidrat dan kalori. Pengaturan glukosa darah menjadi labih sulit apabila mengkonsumsi alkohol. Pecandu alkohol yang berhenti minum bisa mengalami hipoglikemia. 7 Berdasarkan hasil penelitian, diabetes melitus pada penduduk yang mengkonsumsi alkohol sebesar 1,9 sedangkan penduduk yang tidak mengkonsumsi alkohol sebesar 4,6. Dari hasil uji statistik didapatkan nilai probabilitasnya sebesar 0,005 artinya pada α 5 ada hubungan signifikan antara konsumsi alkohol dengan penyakit diabetes melitus. Penduduk yang mengkonsumsi alkohol memiliki kecenderungan 0,40 kali untuk mengalami penyakit diabetes melitus dibanding penduduk yang tidak mengkonsumsi alkohol. Kemudian berdasarkan analisis uji multivariat di dapatkan bahwa konsumsi alkohol mempengaruhi kejadian diabetes melitus setelah dikontrol oleh variabel umur, pekerjaan, obesitas, dan konsumsi kafein dengan OR terendah dari variabel lainnya. Dengan demikian variabel konsumsi alkohol merupakan variabel yang paling rendah mempengaruhi kejadian diabetes melitus dibanding dengan variabel obesitas, pekerjaan, hipertensi, umur dan konsumsi kafein. Penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Harding et al tahun 2003 bahwa konsumsi alkohol mempunyai hubungan yang signifikan dengan kejadian DM tipe 2 dan memberikan risiko kejadian DM tipe 2 sebesar 0. 88 kali. 18 Menurut Suyanto alkohol dapat menghambat proses oksidasi lemak dalam tubuh, yang menyebabkan proses pembakaran kalori dari lemak dan gula terhambat dan akhirnya berat badan akan bertambah. 20 Telah dijelaskan diatas bahwa berat badan yang berlebih merupakan faktor pencetus diabetes melitus. Sebagai usaha untuk mengurangi konsumsi alkohol pada penduduk di daerah perkotaan dapat dilakukan dengan penyuluhan dan promosi kesehatan mengenai bahaya dan dampak yang ditimbulkan dari konsumsi alkohol. Dengan harapan hal tersebut dapat menurunkan jumlah penduduk yang mengkonsumsi alkohol di daerah perkotaan.

11. Analisis Hubungan Konsumsi Kafein dengan Penyakit DM