Kalorimeter Hukum Hess Penentuan Perubahan Entalpi

sebagai berikut: Dari siklus reaksi di atas, pembakaran karbon dapat melalui dua lintasan, yaitu lintasan-1 yang langsung membentuk CO 2 , sedangkan lintasan-2, mula-mula membentuk CO, kemudian CO 2 . Jadi H 1 = H 2 + H 3 .

3. Menggunakan Entalpi Pembentukan

Kalor suatu reaksi dapat juga ditentukan dari data pembentukan zat pereaksi dan produknya. Secara umum untuk reaksi: a PQ + b RS → c PS + d QR reaktan produk maka, Contoh : Tentukan entalpi reaksi pembakaran etanol, jika diketahui : H f C 2 H 5 OH = –266 kJ H f CO 2 = –394 kJ H f H 2 O = –286 kJ Jawab: Reaksi pembakaran etanol : C 2 H 5 OH + O 2 → 2CO 2 + 3H 2 O ∆H reaksi = [2 x H f CO2 + 3 x H f H 2 O] – [1x H f C 2 H 5 OH + 1x H f O 2 ] = [2 –394 + 3 –286] kJ – [1 –266 + 1 0] kJ = [ –1646 + 266] kJ = –1380 kJ

4. Energi Ikatan

Pada dasarnya reaksi kimia terdiri dari dua proses, yaitu pemutusan ikatan antar atom-atom dari senyawa yang bereaksi proses yang memerlukan energi dan penggabungan ikatan kembali dari atom-atom yang terlibat reaksi sehingga membentuk susunan baru proses yang membebaskan energi. Menghitung ∆H reaksi berdasarkan energi ikatan: Contoh: Diketahui energi ikatan: C – C = 348 kJmol, C = C = 614 kJmol, C – H = 413 kJmol, C – Cl = 328 kJmol, dan H – Cl = 431 kJmol. Tentukan Hreaksi C 2 H 4 + HCl → C 2 H 5 Cl Jawab: Langkah 1 → Gambar struktur ikatan: Langkah 2 → Hitung Energi Total Pemutusan Ikatan: 4 x C – H = 4 x 413 = 1.652 1 x C = C = 1 x 614 = 614 1 x H – Cl = 1 x 431 = 431 + Energi Total Pemutusan Ikatan = 2.697 Langkah 3 → Hitung Energi Total Pembentukan Ikatan: 5 x C – H = 5 x 413 = 2.065 1 x C – C = 1 x 348 = 348 1 x C – Cl = 1 x 328 = 328 + Energi Total Pemutusan Ikatan = 2.741 Langkah 4 → Hitung Entalpi reaksi: H reaksi = energi pemutusan ikatan – energi pembentukan ikatan = 2.697 – 2.741 = -44 kJmol LAMPIRAN 3 KisKisi Instrumen Standar Kompetensi : 2. Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya Kompetensi Dasar : 2.1 Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm dan reaksi endoterm. 2.2 Menentukan ΔH reaksi berdasarkan percobaan, hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar dan data energi ikatan Indikator Tingkat kognitif dan No soal C 1 C 2 C 3 C 4 Kompetensi dasar 2.1: - Memahami hukum kekekalan energy 1, 4 2, 5 3 - Menjelaskan perbedaan sistem dan lingkungan 6 , 7, 8, 10 9 11, 12 - Menjelaskan perbedaan reaksi yang melepaskan kalor eksoterm dengan reaksi yang menerima kalor endoterm

16, 14,

15, 17, 19 18 13 - Memahami macam-macam perubahan entalpi pada suatu reaksi

20, 21, 22, 25

23, 24 , 26 Kompetensi dasar 2.2 : - Menghitung harga ΔH reaksi melalui percobaan 27, 31

28, 29,

30 - Menghitung harga ΔH reaksi dengan menggunakan Data entalpi pembentukkan standar ΔH f o 32, 33, 34 35, 36, 37, 38 - Menghitung harga ΔH reaksi dengan menggunakan hukum Hess 39 40, 41, 42, 43, 44 - Menghitung harga ΔH reaksi dengan menggunakan energi ikatan 45 46, 47, 48, 49, 50