Jalankan aplikasi dengan menekan Ctrl+Enter. Coba gerakkan mouse ke atas

9. Klik kanan frame 40 layer tombol kemudian pilih Insert Frame, sehingga

tombol akan tampil sampai dengan frame 40 tanpa perubahan apapun. Hal ini dikarenakan tombol yang ada akan selalu muncul di seluruh halaman.

10. Kemudian klik kanan frame 10 layer background dan pilih Insert Blank Keyframe

. Selanjutnya buatlah sebuah gambar background atau import gambar siap pakai ke stage. Pastikan background yang digunakan tidak mengganggu tampilan materi yang akan ditambahkan. Selanjutnya klik kanan frame 40 layer background dan pilih Insert frame agar background tersebut muncul sampai dengan frame 40. Gambar 155. Background di frame 10.

11. Klik kanan frame 10 layer halaman isi kemudian pilih Insert Blank Keyframe

. Pada frame ini ditujukan untuk meletakkan materi. Pada frame ini dapat ditambahkan text, animasi movieclip, maupun video sesuai dengan konsep yang telah dibuat sebelumnya. Untuk sementara, tambahkan sebuah static text materi tata surya pada stage. Pada bab selanjutnya teks tersebut akan diganti dengan materi yang lebih kompleks. Gambar 156. Konten sementara untuk materi tata surya 117

12. Klik kanan frame 20 layer halaman isi kemudian pilih Insert Blank Keyframe

. Kemudian tambahkan sebuah static text animasi tata surya pada stage.

13. Klik kanan frame 30 layer halaman isi kemudian pilih Insert Blank Keyframe

. Kemudian tambahkan sebuah static text kuis tata surya pada stage. Penggunaan kelipatan 10 setiap Keyframe dimaksudkan untuk mempermudah anda untuk menambahkan efek transisi dan memudahkan proses editing di kemudian hari. 14. Simpan file. Menambahkan label Label dalam flash adalah sebuah tanda dalam bentuk teks String yang digunakan untuk mengidentifikasi frame. Sebagai contoh apabila terdapat animasi berdurasi 200 detik, kemudian pada frame 100 ditambahkan label “tengah”, maka untuk melompat ke frame tersebut cukup dengan menggunakan perintah gotoAndPlay“tengah”; Label berfungsi untuk mempermudah dalam mengidentifikasi frame, sehingga ketika struktur keyframe suatu file berubah akibat penambahan atau pengurangan frame, kode tidak perlu diubah. Untuk lebih jelasnya, lanjutkan file di atas dengan langkah sebagai berikut :

15. Untuk menambahkan label klik frame 1 layer label kemudian buka panel properties

. Ketikan hal_1 pada kolom Frame label. Gambar 157. Frame label

16. Klik kanan frame 10 layer label kemudian Insert Blank Keyframe. Lalu buka properties

dan tambahkan frame label hal_2. Lakukan hal yang sama pada frame 20 dan 30 untuk halaman 3 dan halaman 4. Gambar 158. Label secara keseluruhan 17. Simpan file. Penambahan Instance Name Seperti pada penjelasan bab sebelumnya, penambahan instance name diperlukan agar beberapa object bisa diakses oleh actionscipt. Dalam multimedia interaktif yang dikembangkan pada bab ini, objek utama yang harus memiliki instance name adalah tombol-tombol dan movieclip konten. 18. Klik tombol “halaman_depan”, kemudian buka panel properties dan ketikkan “tombol_home” pada kolom instance name. Gambar 159. Instance name tombol_home

19. Dengan cara yang sama tambahkan instance name “tombol_materi”,

“tombol_animasi” dan “tombol_kuis”. 20. Keluar dari mode edit movieclip “konten” dengan menekan Ctrl+E. Selanjutnya klik movieclip konten dan tambahkan instance name “konten”. 21. Simpan file. Penambahan Actionscript untuk Navigasi Setelah masing-masing elemen tersusun dengan baik dan memiliki instance name, tahapan berikutnya adalah menambahkan kode action script. Jika muncul pertanyaan kenapa seluruh halaman diletakkan di dalam movieclip “konten”, hal tersebut dikarenakan pengaturan objek dalam sebuah movieclip akan lebih mudah dilakukan, dan kode akan dijalankan satu kali saja sehingga tidak membutuhkan memori yang banyak.