Penyebaran Jenis Burung Komposisi dan Struktur Burung

jenis yang hanya ditemukan pada habitat hutan pantai adalah kuntul karang Egretta sacra, paok delima Pitta granatina dan burung-madu sepah-raja Aethopyga siparaja. Jenis yang ditemukan hanya di hutan dataran rendah adalah punguk cokelat Ninox scutulata, tepekong rangkang Hemiprocne comata, cekakak batu Lacedo pulchella, pelatuk kundang Reinwardtipicus validus, jinjing batu Hemipus hirundinaceus, srigunting jambul-rambut Dicrurus hottentottus , tangkar kambing Platysmurus leucopterus, bentet cokelat Lanius cristatus dan pijantung tasmak Arachnothera flavigaster. Jenis yang ditemukan hanya di perkebunan adalah elang brontok Spizaetus cirrhatus, perkutut jawa Geopelia striata, wiwik uncuing Cuculus sepulcralis, cipoh kacat Aegithina tiphia , cica-daun besar Chloropsis sonnerati, remetuk laut Gerygone sulphurea , cinenen merah Orthotomus sericeus, burung-madu kelapa Anthreptes malaccensis, cabai bunga-api Dicaeum trigonostigma, kacamata biasa Zosterops palpebrosus dan bondol jawa Lonchura leucogastroides. Jenis yang ditemukan hanya di padang rumput adalah elang tikus Elanus caeruleus, kareo padi Amaurornis phoenicurus, cabak maling Caprimulgus macrurus, rangkong badak Buceros rhinoceros, kapasan kemiri Lalage nigra, cici padi Cisticola juncidis, kicuit batu Motacilla cinerea, bentet kelabu Lanius schach dan bondol peking Lonchura punctulata. Jenis burung yang menempati semua habitat ini mungkin jenis-jenis burung tersebut memiliki rentang habitat yang luas dan kemudahan untuk beradaptasi pada setiap tipe habitat yang berbeda Sayogo, 2009. Selain itu, jenis ini dapat dijumpai pada bebagai tipe habitat dikarenakan jenis ini memiliki jumlah individu yang cukup banyak, sebaliknya jenis-jenis yang hanya dijumpai pada satu lokasi tertentu mungkin karena jenis tersebut memiliki tingkat adaptasi tertentu terhadap suatu habitat. Adaptasi yang dimaksud baik berupa jenis vegetasi atau faktor makanan. Selain itu jenis tersebut memiliki jumlah individu yang sedikit.

5.2.2.2.2 Jenis dan Struktur Pakan

Burung memerlukan pakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Burung memiliki tingkat kesukaan terhadap jenis pakan tertentu, sehingga dalam memenuhi kebutuhan pakan, burung akan mencari habitat yang mampu menyediakan jenis pakan yang sesuai. Burung memiliki preferensi terhadap suatu makanan, jika di suatu tempat tidak memenuhi kebutuhannya maka burung akan memilih tempat lain yang memiliki sumber pakan yang melimpah Dewi, 2005 Di TWNC jenis burung pemakan serangga insectivora mendominasi dibandingkan dengan jenis yang lainnya. Sebanyak 86 jenis burung 74.14 memanfaatkan serangga sebagai pakan dimana 42 jenis 30 diantaranya merupakan pemakan serangga sejati atau hanya memanfaatkan serangga sebagai pakannya. Jenis pemakan serangga merupakan jenis terbanyak dikarenakan serangga merupakan jenis pakan yang melimpah di alam sehingga mudah didapatkan oleh semua jenis burung Darmawan, 2006. Serangga yang dimakan oleh burung dapat berupa serangga air, serangga yang hidup pada vegetasi, ulat maupun larva. Kelompok pemakan serangga memiliki fungsi yang sangat penting bagi keseimbangan lingkungan yaitu sebagai pengendali populasi hama serangga di alam. Jenis burung pemakan buah frugivora merupakan jenis burung terbanyak kedua setelah jenis burung pemakan serangga yaitu sebanyak 37 jenis atau 31.90. Menurut Bibby et al. 2000, kelimpahan burung pemakan buah mungkin dapat dihubungkan dengan kelimpahan pohon yang sedang berbuah. Jenis burung pemakan buah memanfaatkan buah dari vegetasi yang ada di habitat penelitian. Jenis burung pemakan buah sejati di TWNC yaitu punai gading Treron vernans, pergam hijau Ducula aenea, pergam laut Ducula bicolor, delimukan zamrud Chalcophaps indica, julang emas Aceros undulatus, kangkareng perut-putih Anthracoceros albirostris, rangkong badak Buceros rhinoceros dan rangkong papan Buceros bicornis. Biasanya jenis-jenis burung tersebut makan pada pohon-pohon yang tinggi. Buah yang biasa dimakan oleh burung frugivora yaitu dari jenis Ficus sp. Pemanfaatan vegetasi berbuah ini berbeda antar jenis burung. Untuk jenis berukuran kecil biasanya memanfaatkan buah yang juga berukuran kecil seperti cucak kutilang Pycnonotus aurigaster yang memanfaatkan buah yang berukuran kecil. Adapun untuk jenis burung Bucerotidae biasanya memanfaatkan buah Ficus sp. yang memiliki buah besar dengan tajuk vegetasi lebar. Selain itu juga terdapat jenis burung yang memanfaatkan buah sebagai salah