Employee benefits continued Imbalan pascakerja lanjutan
PT XL AXIATA Tbk DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
Halaman 34 Page CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN INTERIM YANG TIDAK DIAUDIT UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR
31 MARET 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE UNAUDITED INTERIM
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE THREE-MONTH PERIODS ENDED
31 MARCH 2016 AND 2015
Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
lanjutan 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES continued r.
Aset dan liabilitas keuangan lanjutan r.
Financial assets and liabilities continued Aset keuangan lanjutan
Financial assets continued ii Pinjaman yang diberikan dan piutang
lanjutan
ii Loans and receivables continued
Pinjaman yang diberikan dan piutang meliputi kas dan setara kas, piutang usaha,
investasi bersih dalam sewa pembiayaan, piutang lain-lain dan aset lain-lain.
Loans and receivables consist of cash and cash equivalents, trade receivables, net
investment in finance leases,
other receivables and other assets.
Penurunan nilai aset keuangan – pinjaman
yang diberikan dan piutang Impairment of financial assets
– loans and receivables
Pada setiap tanggal pelaporan, Perseroan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang
obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.
Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan
nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan nilai
tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal
aset tersebut peristiwa yang merugikan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak
pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang
dapat diestimasi secara andal. The Company assess at the end of the reporting
period whether there is objective evidence that a financial asset or group of financial assets is
impaired. A financial asset or a group of financial assets is impaired and impairment losses are
incurred only if there is objective evidence of impairment as a result of one or more events
that occurred after the initial recognition of the
asset a ‘loss event’ and that loss event or events has an impact on the estimated future
cash flows of the financial asset or group of financial assets that can be reliably estimated.
Bukti obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok
aset keuangan
mengalami penurunan nilai meliputi:
The criteria that the Company uses to determine that there is objective evidence of an impairment
loss include: Kesulitan keuangan signifikan yang dialami
pihak peminjam atau penerbit instrumen keuangan;
Significant financial difficulty of the obligor or issuer of financial instruments;
Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran
pokok atau bunga; A breach of contract, such as a default or
delinquency in interest or principal payments; Pihak pemberi pinjaman, dengan alasan
ekonomi atau hukum sehubungan dengan kesulitan keuangan yang dialami pihak
peminjam, memberikan keringanan konsesi pada pihak peminjam yang tidak mungkin
diberikan
jika pihak
peminjam tidak
mengalami kesulitan tersebut; The lender, for economic or legal reasons
relating to the borrower’s financial difficulty, granting to the borrower a concession that the
lender would not otherwise consider;
Terdapat kemungkinan
bahwa pihak
peminjam akan dinyatakan
pailit atau
melakukan restrukturisasi keuangan lainnya; It becomes probable that the borrower will
enter bankruptcy
or other
financial restructuring;
Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan keuangan; atau
Disappearance of an active market for that financial asset because of financial difficulties;
or
PT XL AXIATA Tbk DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
Halaman 35 Page CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN INTERIM YANG TIDAK DIAUDIT UNTUK PERIODE TIGA BULAN YANG BERAKHIR
31 MARET 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE UNAUDITED INTERIM
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE THREE-MONTH PERIODS ENDED
31 MARCH 2016 AND 2015
Expressed in millions of Rupiah,
unless otherwise stated 3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
lanjutan 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES continued r.
Aset dan liabilitas keuangan lanjutan r.
Financial assets and liabilities continued Aset keuangan lanjutan
Financial assets continued Penurunan nilai aset keuangan
– pinjaman yang diberikan dan piutang lanjutan
Impairment of financial assets – loans and
receivables continued
Data yang
dapat diobservasi
mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa
depan dari kelompok aset keuangan sejak pengakuan awal aset dimaksud, meskipun
penurunannya belum dapat diidentifikasi terhadap aset keuangan secara individual
dalam kelompok aset tersebut, termasuk: Observable data indicating that there is a
measurable decrease in the estimated future cash flows from a portfolio of financial assets
since the initial recognition of those assets, although the decrease cannot yet be
identified with the individual financial assets in the portfolio, including:
i. Memburuknya status pembayaran pihak
peminjam dalam kelompok tersebut; dan i. Adverse changes in the payment status of
borrowers in the portfolio; and ii.
Kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan wanprestasi
atas aset dalam kelompok tersebut. ii. National or local economic conditions that
correlate with defaults on the assets in the portfolio.
Jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini
estimasi arus kas masa depan tidak termasuk kerugian kredit di masa depan yang belum
terjadi yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari aset tersebut. Nilai
tercatat aset tersebut dikurangi dan jumlah kerugian diakui pada laporan laba rugi
konsolidasian interim. The amount of the loss is measured as the
difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash
flows excluding future credit losses that have not been incurred discounted at the financial
asset’s original effective interest rate. The asset’s carrying amount is reduced and the
amount of the loss is recognised in the interim consolidated statements of profit or loss.
Jika pinjaman yang diberikan dan piutang memiliki suku bunga variabel, maka tingkat
diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai adalah suku
bunga efektif yang berlaku yang ditetapkan dalam kontrak. Sebagai panduan praktis,
Perseroan
dapat mengukur
penurunan terhadap
nilai wajar
instrumen dengan
menggunakan harga
pasar yang
dapat diobservasi.
If loans and receivables has a variable interest rate, the discount rate for measuring any
impairment loss is the current effective interest rate determined under the contract. As a
practical expedient, the Company may measure
impairment on the basis of an instrument’s fair value using an observable market price.
Jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan
tersebut dapat dikaitkan secara obyektif pada peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai
diakui seperti meningkatnya peringkat kredit debitor, maka pembalikan atas kerugian
penurunan nilai yang sebelumnya telah diakui dicatat pada laporan laba rugi konsolidasian
interim. If, in a subsequent period, the amount of the
impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring
after the impairment was recognised such as an improvement in the debtor’s credit rating,
the reversal of the previously recognised impairment loss is recognised in interim
consolidated statements of profit or loss.