20 memperoleh dan mempergunakan sumber-sumbernya secara efektif dan
efisien untuk mencapai tujuan.
2. Fungsi pengelolaan
Fungsi pengelolaan atau manajemen pembelajaran luar sekolah mengacu pada fungsi-fungsi manajemen yang dikemukaakan oleh Terry dalam Didik
2013:20 mengemukakan empat fungsi manajemen yaitu perencanaan planing,
pengorganisasian organizing,
pelaksanaan actuating,
pengawasan controlling. Perencanaan mencangkup rangkaian kegiatan dari berbagai alternatif upaya yang dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Pengorganisasian meliputi pembagian dan pengelompokan kegiatan., pelaksanaan kegiatan, motivasi, pengarahan. Pengawasan
menyangkut motivasi, koordinasi, dan pelayanan. Adapun pengertian tentang fungsi manajemen menurut Terry dalam Didik 2013:20, adalah sebagai
berikut: a.
Perencanaan planning Dalam sebuah perencanaan haruslah menentukan tujuan yang hendak
dicapai dan cara untuk mencapainya. Perencanaan dilakukan untuk mengatur berbagai sumber daya agar hasil yang hendak dicapai sesuai
dengan yang diharapkan. Menurut Kauffman dalam Nanang Fattah 2001:49 perencanaan
adalah proses penentuan tujuan atau sasaran yang hendak dicapai dan menetapkan jalan dan sumber yang diperlukan untuk mencapai tujuan itu
se-efisien dan se-efektif mungkin.
21 Perencanaan adalah suatu proses mempersiapkan serangkaian
keputusan untuk mengambil tindakan dimasa yang akan datang dan diarahkan kepada tercapainya tujuan-tujuan dengan sarana yang optimal
Suharsimi Arikunto dan Lia Yuliana, 2008:23. Perencanaan menurut Joel G. Seigel dan Jae K. Shim mendefinisikan perencanaan adalah
pemilihan tujuan jangka panjang serta merencanakan taktik dan strategi untuk mencapai tujuan yang sudah direncanakan Irham Fahmi, 2011:11.
Definisi pengertian perencanaan juga dikemukakan oleh Erly Suandy 2001:2, secara umum perencanaan merupakan proses penentuan tujuan
organisasi dan kemudian menyajikan dengan jelas strategi-strategi, tata cara pelaksanaan program dan tindakan yang diperlukan untuk mencapai
tujuan perusahaan secara menyeluruh. Menurut Umberto Sihombing 2000:59, rencana disusun dengan
harapan agar tercipta situasi yang memungkinkan masyarakat dapat berinteraksi dan berkomunikasi dengan kemajuan yang ada diluar
lingkungannya serta untuk membuka peluang untuk bermatapencaharian bagi peserta didik.
Dari beberapa pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa perencanaan merupakan salah satu proses menuju tercapainya suatu
tujuan. Perencanaan yang matang mampu mengantarkan usaha pada hasil yang maksimal.
22 b.
Pengorganisasian organizing Menurut Djuju Sudjana 2008:9, fungsi pengorganisasian adalah
kegiatan bersama orang lain danmelalui orang lain. Untuk memilih dan menyusun sumber daya mansia dengan dukungan fasilitas, alat dan biaya
yang mampu melaksanakan program yang telah direncanakan. Pengorganisasian merupakan aktivitas menyusun dan membentuk
hubungan-hubungan kerja antara orang-orang sehingga terwujud suatu kesatuan dalam usaha untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah
ditetapkanya Sobari, dkk. 2009:15. Dalam suatu organisasi harus ada hubungan timbal balik antara satu
orang dengan orang lain agar tercapainya tujuan secara efektif dan efisien. Organisasi merupakan suatu proses untuk merancang struktur formal,
pengelompokan dan mengatur serta membagi tugas-tugas atau pekerjaan diantara para anggota organisasi agar tujuan organisasi dapat tercapai.
Menurut Umberto Sihombing 2000:62, organisasi pelaksana yang baik, teratur dan disiplin akan menunjang usaha pencapaian tujuan.
Organisasi merupakan suatu proses untuk merancang struktur formal, pengelompokan dan mengatur serta membagi tugas-tugas atau pekerjaan
diantara para anggota organisasi agar tujuan organisasi dapat tercapai. c.
Pelaksanaan actuating Pelaksanaan dapat didefinsikan sebagai keseluruhan usaha, cara,
teknik, dan metode untuk mendorong para anggota organisasi agar mau dan ikhlas bekerja dengan sebaik mungkin demi tercapainya tujuan
23 Sondang, 2007:95. Maka dapat dikatakan bahwa pelaksanaan
merupakan keseluruhan usaha cara dan teknik dalam implementasi dari segenap perencanaan yang sudah direncanakan sebelumnya.
d. Pengawasan controlling
Menurut Murdick dalam Nanang Fatah 2001:101 pengawasan merupakan proses dasar yang secara esensial tetap diperlukan
bagaimanapun rumit dan luasnya organisasi. Menurut Terry dalam Irfan Fahmi 2011: 85 pengawasan dapat diartikan sebagai proses penentuan
apa yang harus dicapai yaitu standar apa yang harus dilakukan yaitu pelaksanaan, menilai pelaksanaan, dan apabila perlu dilakukan
perbaikan-perbaikan, sehingga pelaksanaan selaras dengan standar. Fungsi pengawasan meliputi penentuan standar supervisi dan
mengukur penampilan pelaksanaan terhadap standar dan memberikan keyakinan bahwa tujuan organisasi tercapai Jamal, 2009:71. Menurut
Umberto Sihombing 2000:65, rencana yang telah disusun dan diatur organisasi pendukung yang akan menjamin usaha pencapain tujuan yang
sudah dirancang. Umberto Sihombing 2000:66, keberhasilan pelaksanaan suatu
pekerjaan banyak ditentukan oleh komitmen dan ketrampilan para pelaksana disamping efisien dan efektivitas penggunaan aspek yang
bersifat administratif yang sering diabaikan.
24 Dari beberapa pernyataan di atas maka dapat disimpulkan bahwa
pengawasan merupakan proses penentu standar yang harus tercapai dan memberikan keyakinan bahwa tujuan organisasi itu sendiri tercapai.
C. Tinjauan Pembelajaran Luar Sekolah