80
agar ada kegiatan positif di dalam Karang Taruna. Setidaknya, nanti mengurangi hal-
hal negatif.” Hasil wawancara Hal. 118
Ungkapan serupa disampaikan oleh “AP” sebagai wakil ketua Karang Taruna MAPS 03 :
“Intinya sebenarnya biar ada kegiatan positif, karena disini sudah lama tidak ada kegiatan yang dilakukan oleh Karang Taruna itu
sendiri”. Hasil wawancara Hal.121
Pada dasarnya pelatihan karawitan gamelan jawa mempunyai tujuan secara organisatoris dan personal. Tujuan pelatihan karawitan gamelan jawa
mencakup kegiatan positif di dalam Karang Taruna dan mengurangi hal-hal negatif.
Pada dasarnya penyelenggaraan pelatihan karawitan gamelan jawa mencakup perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Pelatihan tersebut
dilaksanakan melalui beberapa kegiatan yang mendukung terlaksananya komponen-komponen pelatihan tersebut. Dalam persiapan pelatihan
pemberdayaan pemuda di Dusun Plumbon, pihak Karang Taruna MAPS 03 melakukan serangkaian pelatihan kepada anggotanya dengan perencanaan
program, pelaksanaan program, sosialisasi yang dimaksudkan untuk melakukan perencanaan dan evaluasi.
a. Perencanaan Program
Langkah-langkah yang ditempuh Karang Taruna MAPS 03 dalam menyelenggaraan pelatihan pemberdayaan pemuda dengan menggunakan
pendekatan personal. Pendekatan personal meliputi hari dan jam, dirasakan
81
lebih efektif dan langsung pada sasaran pemberdayaan yaitu pemuda.
Seperti diungkapkan oleh “UD” selaku ketua Karang Taruna MAPS 03
“Proses perencanaan program ini, kami awalnya membuat jadwal kegiatan, jadwal kegiatan meliputi hari dan jam. Biasanya dilakukan
pada hari minggu malam, atau hari jumat sesudah sholat jumat. Kalau
soal jam, biasanya menyesuaikan saja” Hasil wawancara Hal.119
Sena da dengan pernyataan diatas, “AP” selaku wakil ketua
mengungkapkan hal yang tidak jauh berbeda “Awalnya ya membuat jadwal kegiatan mas, menentukan hari dan
jam. Setelah itu sosialisasi kepada para anggota mas. ”
Hasil wawancara Hal.121 Sosialisasi merupakan salah satu aspek yang dilakukan oleh Karang
Taruna MAPS 03 saat perencanaan program pelatihan pemberdayaan pemuda. Seperti diungkap
kan oleh “UD” selaku ketua Karang Taruna MAPS 03
“Biasanya kita sosialisasikan dengan teman-teman saat rapat rutin Karang Taruna mas. Biasnya itu satu bulan sekali mas. Nanti kita lihat
respon dari teman- teman bagaimana, seperti itu”
Hasil wawancara Hal.119 Ungkapan serupa disampaikan oleh “AP” sebagai wakil ketua
Karang Taruna MAPS 03 “Biasanya disosialisasikan saat rapat mas, kalu tidak ya saat ngumpul
bareng- bareng. Di tempat hajatan, atau pas ada gotong royong.”
Hasil wawancara Hal.121 Senada deng
an pernyataan diatas, “FP” selaku anggota juga mengungkapkan hal yang tidak jauh berbeda
“Sosialisasi yang dilakukan saat rapat rutin satu bulan sekali mas, kalau tidak ya saat ada acara, misalnya gotong royong,atau saat acara hajatan.
82
Tidak harus formal mas sosialisasinya, hanya sebatas diskusi-diskusi kecil.”
Hasil wawancara Hal.124
Sejalan dengan hal tersebut, “HK” selaku anggota mengungkapkan “Sosialisasi yang dilakukan biasanya saat rapat rutin Karang Taruna
mas, itu dilaksanakan satu bulan sekali. Tidak harus formal sih mas, saat ngumpul-ngumpul juga kadang disisipi evaluasi, kadang-kadang
juga untuk sekedar dibuat humor” Hasil wawancara Hal.126
Pendapat sejalan diungkapkan oleh, “TN” selaku anggota “Kalau untuk sosialisasi dilakukan saat rapat Karang Taruna mas,
biasanya dilakukan satu bulan sekali. Sebenarnya disini kalau rapat tidak selalu formal mas, yang pasti biasanya penting semua pemuda
anggota Karang taruna berkumpul, untuk mempererat persaudaraan
juga.” Hasil wawancara Hal.127
Dari paparan wawancara diatas dapat disimpulkan bahwa Karang Taruna MAPS 03 melakukan pendekatan personal dengan membuat
jadwal kegiatan dan sosialisasi. Pendekatan tersebut dilakukan untuk mengajak dan menanamkan kesadaran pada sasaran pemberdayaan yaitu
pemuda untuk dapat mengetahui potensi dirinya.
b. Pelaksanaan program
Pelaksanaan program merupakan salah satu focus Karang Taruna MAPS
03. Pelaksanaan
program dimaksudkan
agar pelatihan
pemberdayaan pemuda dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan pemuda dan masyarakat. Hal tersebut sejalan dengan
pernyataan “UD” selaku ketua Karang Taruna MAPS 03 “Untuk pelaksanaan program biasanya dilakukan selama kurang lebih
ya 2 jam. Dengan dibantu oleh bapak Suratno. Bapak suratno ini adalah sebagai penanggung jawab sekaligus seperti tutor, kebetulan beliau dulu