Metode karya wisata Pembahasan

115 bagi anak untuk melepaskan diri dari tanggung jawab, 2 sulit menduga hasil yang akan dicapai karena waktunya terlalu banyak. 3. Metode demonstrasi TK ABA se-Kecamatan Kraton Yogyakarta, menggunakan metode demonstrasi dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1 pendidik menentukan tema dan tujuan pembelajaran, 2 pendidik menyiapkan dan mempertimbangkan alatbahan pembelajaran pada penerapan metode demonstrasi, 3 pendidik menjelaskan tema dalam penerapan metode demonstrasi, 4 pendidik menjelaskan langkah-langkah kegiatan pembelajaran secara urut, 5 pendidik mempertimbangkan waktu yang akan digunakan dalam penerapan metode demonstrasi, 6 pendidik menetapkan rancangan penilaian. Penggunaan langlah- langkah metode demonstrasi tersebut sesuai dengan yang diungkapkan oleh Yunus Namsa dan TK ABA se-Kecamatan Kraton telah mampu mengembangkan langkah-langkah penerapan metode demonstrasi pada pembelajaran PAI yang mengacu pada penerapan metode demonstrasi yang diungkapkan oleh Yunus Yamsa 2000: 78, yaitu sebagai berikut. 1 tema demonstrasi dijelaskan, termasuk langkah-langkah kegiatan dijelaskan secara urut, 2 mempertimbangkan waktu yang dibutuhkan, 3 mempertimbangkan kegunaan alat bantu pengajaran Keunggulan penggunaan metode demonstrasi di TK ABA se-Kecamatan Kraton Yogyakarta, antara lain 1 perhatian anak terpusat pada apa yang di demonstrasikan, 2 memberikan pengalaman praktis bagi anak, 3 dapat mengurangi kesalahan, karena anak mengamati proses secara langsung, 4 dapat membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan anak secara langsung, 5 116 membutuhkan waktu sesuai dengan yang direncanakan, 6 terlaksana dengan efektif walaupun sarana dan peserta didik terbatas, 7 dapat membenatu lebih terampil dalam melaksanakan kegiatan jika sering dilaksanakan. Keunggulan metode demonstrasi tersebut sesuai dengan yang diungkapkan oleh Yunus Namsa dan TK ABA se-Kecamatan Kraton telah mampu mengembangkan keunggulan pembelajaran PAI karena pendidik telah merencanakan pembelajaran PAI dengan baik, serta mampu memanfaatkan sarana pembelajaran dan rencana pembelajaran dengan optimal. Keunggulan metode demonstrasi menurut Yunus Namsa 2000: 78, yaitu 1 perhatian anak terpusat pada apa yang di demonstrasikan, dan memungkinkan anak akan lebih berfikir kritis, 2 memberikan pengalaman praktis pada anak, 3 mengurangi kesalahan, karena anak mengamati proses secara langsung, 4 masalah-masalah yang timbul dalam diri anak dapat terjawab secara langsung. Kelemahan penggunaan metode demonstrasi di TK ABA se-Kecamatan Kraton Yogyakarta, belum ditemukan kelemahannya karena pendidik telah merencakanan pembelajaran PAI denagan baik serta dapat melaksanakan sesuai perencanaan yang dibuat. Hal tersebut tidak sesuai dengan yang diungkapkan oleh Yunus Namsa 2000: 78, bahwa metode demonstrasi mempunyai kelemahan antara lain, 1 membutuhkan waktu yang cukup banyak, 2 tidak efektif jika sarana yang digunakan terbatas, 3 jika sering dilaksanakan bisa menghalangi proses berfikir dengan gaya abstaksinya, 4 sukar dilaksanakan jika peserta didik tidak hadir sebagian. 117 4. Metode Cerita TK ABA se-Kecamatan Kraton Yogyakarta, menggunakan metode bercerita pada pembelajaran PAI dengan langkah-langkah sebagai berikut. 1 pendidik menentukan tujuan dan tema pembelajaran, 2 pendidik menyiapkan alat bahan untuk kegiatan bercerita, 3 pendidik mengatur tempat duduk untuk anak-anak, 4 pendidik membuka kegiatan bercerita, 5 pendidik mengembangkan cerita, 6 pendidik mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan isi cerita, 7 pendidik melakukan penilaian pada perkembangan anak. Penggunaan langkah-langkah metode cerita tersebut sesuai dengan yang diungkapkan Moeslichatoen dan pendidik telah mampu mengembangkan langkah- langkah metode cerita dengan perencanaan pembelajaran yang baik. Sedangkan penerapan metode cerita menurut Moeslichatoen 2004: 175-176, yaitu 1 menentukan tujuan dan tema cerita, 2 mengatur tempat duduk, 3 melaksanakan kegiatan pembukaan, 4 mengembangkan cerita, 5 mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan isi cerita. Keunggulan penggunaan metode cerita di TK ABA se-Kecamatan Kraton Yoyakarta, antara lain 1 cerita dapat membuat anak-anak senang, 2 cerita dapat menjadikan kreatif dan imajinatif, 3 cerita dapat mengembangkan sosial emosional, 4 ceriat dapat dijadikan sarana untuk menanamkan nilai-nlai moral, 5 cerita dapat menjadikan anak menjadi pendengar yang kreatif, 6 cerita dapat memberikan pengalaman belajar pada anak, 7 interaksi berpusat pada anak dan guru, 8 dapat membantu anak memahami maksud cerita karena pendidik menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh anak, 9 bercerita dapat