a. Analisis Regresi Berganda
Tabel 23. Rangkuman Hasil Analisis Regresi Berganda Sub Variabel
Koefisien Regresi b
t-hitung Sig.
Kesimpulan
Kepercayaan Merek
0,474 6,970
0,000 Signifikan
Kesadaran Merek 0,164
3,129 0,002
Signifikan Persepsi Kualitas
0,295 4,214
0,000 Signifikan
Konstanta = 0,152
Adjusted
R² = 0,624 F hitung = 86,389
Sig. = 0,000 Sumber: Data Primer 2015
Dari hasil analisis regresi dapat diketahui persamaan regresi berganda
sebagai berikut. Y = 0,152 + 0,474X
1
+ 0,164X
2
+ 0,295X
3
Berdasarkan persamaan tersebut, maka dapat dijelaskan sebagai berikut.
1 Nilai konstanta sebesar 0,152 dapat diartikan apabila variabel
kepercayaan merek, variabel kesadaran merek dan persepsi kualitas dianggap nol, maka keputusan pembelian ulang akan sebesar 0,152.
2 Nilai koefisien beta pada variabel kepercaaan merek sebesar 0,474
artinya setiap perubahan variabel kepercayaan merek X
1
sebesar satu satuan maka akan mengakibatkan perubahan keputusan
pembelian ulang sebesar 0,474 satuan, dengan asumsi-asumsi yang lain adalah tetap. Peningkatan satu satuan pada kepercayaan merek
akan menaikkan keputusan pembelian ulang sebesar 0,474 satuan,
sebaliknya penurunan satu satuan pada variabel kepercayaan merek
akan menurunkan keputusan pembelian ulang sebesar 0,474 satuan. 3
Nilai koefisien beta pada variabel kesadaran merek sebesar 0,164 artinya setiap perubahan variabel kesadaran merek X
2
sebesar satu satuan maka akan mengakibatkan perubahan keputusan
pembelian ulang sebesar 0,164 satuan, dengan asumsi-asumsi yang lain adalah tetap. Peningkatan satu satuan pada variabel
kesadaran merek akan meningkatkan keputusan pembelian ulang sebesar
0,164 satuan, sebaliknya penurunan satu satuan pada variabel kesadaran merek akan menurunkan keputusan pembelian ulang
sebesar 0,164 satuan. 4
Nilai koefisien beta pada variabel persepsi kualitas sebesar 0,295 artinya setiap perubahan variabel persepsi kualitas X
3
sebesar satu satuan maka akan mengakibatkan perubahan keputusan pembelian
ulang sebesar 0,295 satuan, dengan asumsi-asumsi yang lain adalah tetap. Peningkatan satu satuan pada variabel persepsi
kualitas akan meningkatkan keputusan pembelian ulang sebesar 0,295 satuan,
sebaliknya penurunan satu satuan pada variabel persepsi kualitas akan menurunkan keputusan pembelian ulang sebesar 0,295 satuan.
Selanjutnya untuk mengetahui apakah hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima atau ditolak maka akan dilakukan
pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t dan uji F. Hasil pengujian hipotesis dijelaskan sebagai berikut.