Reliabilitas Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian

53 Hasil perhitungan untuk instrumen checklist siswa di atas bernilai 0,851. Berdasarkan tabel interprestasi nilai r menunjukkan bahwa reliabilitas instrumen checklist siswa tergolong tinggi.

I. Teknik Analisis Data

1. Deskripsi

Analisis deskripsi merupakan penjabaran data dari hasil kegiatan penelitian. Hal ini digunakan untuk mengetahui mean, median, dan modus dari hasil penelitian melalui penjabaran yang sistematis sehingga memudahkan pemahaman terhadap data yang diperoleh. Hasil analisis dapat mengetahui seberapa besar peningkatan kompetensi siswa meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik melalui perolehan mean, median, dan standar deviasi antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran peer teaching dan problem solving dan menggunakan media pembelajaran dengan kelas yang menggunakan metode pembelajaran konvensional.

2. Uji Prasyarat Analisis Data

a. Uji Normalitas

Pengujian normalitas dilakukan untuk mengetahui normal tidaknya suatu distribusi data. Data pada uji normalitas ini diperoleh dari hasil tes pretest dan posttest, angket minat dan sikap siswa, dan lembar pengamatan siswa kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol terhadap pembelajaran Alat Ukur Listrik. Uji normalitas ini menggunakan 54 rumus dari Kolmogorov Smirnov dengan bantuan perangkat lunak SPSS 16. Uji ini dilakukan karena data yang akan diuji merupakan data tunggal. Rumus uji normalitas adalah sebagai berikut. Dmax = |FoX − FeX| .............................. 5 Keterangan: Dmax = nilai selisih maksimal dari dua distribusi frekuensi kumulatif FoX = frekuensi kumulatif relatif FeX = frekuensi kumulatif teoritis Djarwanto, 2003 : 50 Kriteria pengujiannya adalah jika nilai absolute D hitung lebih besar dari D tabel dan nilai Sig. Signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 maka distribusi datanya adalah tidak normal, sedangkan jika nilai absolute D hitung lebih kecil dari D tabel dan nilai Sig. Signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 maka distribusi datanya adalah normal.

b. Uji Homogenitas

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui homogenitas antara dua kelas atau lebih. Uji yang dilakukan menggunakan uji levene. Uji levene dapat digunakan pada data yang terdistribusi normal maupun tidak serta jenis data yang bersifat kontinyu. Uji homogenitas dengan uji levene dapat dilihat pada rumus 6 berikut. ∑ ∑ ∑ ........................... 6 Keterangan : F = hasil dari tes t = jumlah kelompok 55 n = jumlah nilai semua kelompok n i = jumlah nilai pada kelompok ke-i u i = rerata data pada kelompok ke-i u = rerata untuk keseluruhan data Mick O’Neill, 2006 : 9 Kriteria pengujiannya adalah jika nilai Sig. Signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 maka data tersebut homogen atau memiliki varian yang sama, sedangkan jika nilai Sig. Signifikansi atau nilai probabilitas 0,05 maka data tersebut tidak homogen atau memiliki varian yang tidak sama.

3. Uji Hipotesis

Uji beda rerata dari dua kelompok data merupakan salah satu teknik analisis inferensial dengan pendekatan komparasiperbandingan Supardi, 2013 : 323. Uji hipotesis dalam penelititan ini menggunakan uji-t dengan Microsoft Excel 2007 dilanjutkan bantuan perangkat lunak SPSS 16. Uji-t yang digunakan adalah uji-t dua kelompok sampel yang berhubungan, yaitu paired t-test dan uji-t dua kelompok sampel yang independen, yaitu independent t-test. Rumus untuk uji-t dua kelompok sampel yang berhubungan, yaitu paired t-test sebagai berikut. √ ∑ ........................................... 7 Keterangan : d i = selisih skor sesudah dengan skor sebelum dari tiap subjek i M d = rerata dari gain d 56 x d = deviasi skor gain terhadap reratanya x d = d i – M d x 2 d = kuadrat deviasi skor gain terhadap reratanya n = banyaknya sampel subjek penelitian Supardi, 2013 : 325 Rumus untuk uji-t dua kelompok sampel yang independen, yaitu independent t-test sebagai berikut. √ ........................................ 8 Keterangan : x A = rerata skor kelompok kontrol x B = rerata skor kelompok eksperimen S A 2 = varian kelompok kontrol S B 2 = varian kelompok eksperimen n A = banyaknya sampel kelompok kontrol n A = banyaknya sampel kelompok eksperimen Supardi, 2013 : 328 Pengujian hipotesis selanjutnya, hasil perhitungan nilai t t hitung dibandingkan dengan t tabel didasarkan pada taraf signifikansi 5 0,05. Kriteria pengujian hipotesis dua pihak, Ho diterima apabila t hitung berada pada daerah interval penerimaan Ho, dan Ho ditolak apabila t hitung berada pada daerah penerimaan Ha atau di luar batas interval penerimaan Ho.

Dokumen yang terkait

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE PROBLEM BASED LEARNING DAN METODE EKSPOSITORI PADA STANDAR KOMPETENSI MENGGUNAKAN ALAT-ALAT UKUR SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN SMK N 1 POLLUNG TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 13

PENCAPAIAN KOMPETENSI SISWA DALAM PEMBELAJARAN TEKNIK LISTRIK KELAS X SMK N 3 WONOSARI DENGAN METODE INQUIRY.

0 0 164

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN DI SMK N 1 PUNDONG.

0 1 161

STUDI EKSPERIMEN : METODE INKUIRI DENGAN METODE KOOPERATIF PADA MATA PELAJARAN PENGGUNAAN ALAT UKUR LISTRIK DI SMK N 1 PUNDONG.

10 58 201

EFEKTIVITAS METODE SOSIODRAMA DALAM PENCAPAIAN KOMPETENSI PADA MATA DIKLAT PELAYANAN PRIMA PROGRAM KEAHLIAN TATA BUSANA SMK N 3 KLATEN.

14 250 228

UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA DALAM MATA DIKLAT CAD MELALUI METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING DI SMK NEGERI 2 DEPOK, SLEMAN YOGYAKARTA.

0 3 170

PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA KELAS X TGB SMK NEGERI 2 DEPOK PADA MATA PELAJARAN ILMU UKUR TANAH MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING.

0 7 244

PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA KELAS X TGB SMK NEGERI 2 DEPOK PADA MATA PELAJARAN ILMU UKUR TANAH MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING.

0 0 244

IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA DIKLAT ILMU UKUR TANAH DI SMK NEGERI 2 TASIKMALAYA - repositoryUPI S TS 1100014 Title

0 0 5

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN METODE PROBLEM SOLVING BERBANTUAN MEDIA TRAINER KOLE (Konsep Listrik Elektronika) MATA DIKLAT PENGENALAN KONSEP DASAR LISTRIK ELEKTRONIKA DI SMK N 1 PUNDONG.

0 2 134