Pengujian Hipotesis Parsial Pengujian Hipotesis

5.6. Pengujian Hipotesis

Karena uji validitas dan reliabilitas instrumen telah berhasil dilakukan serta normalitas dan ukuran sampel telah terpenuhi maka pengujian hipotesis dapat dilakukan. Pengujian hipotesis dilakukan dengan regresi linier berganda dengan variabel terikat Y adalah kualitas sumber daya manusia dan variabel bebas X yaitu peran karyawan X 1 , peran pimpinan X 2 , peran hubungan pimpinan dan karyawan X 3 , aspek organisasi X 4 , dan lingkungan kerja X 5 . Data yang dipakai dalam menyelesaikan regresi linier berganda adalah data kumulatif seluruh pertanyaan yang terdapat pada variabel bebas.

5.6.1. Pengujian Hipotesis Parsial

Untuk pengujian hipotesis asosiatif tunggal signifikansi korelasi product moment digunakan rumus sebagai berikut: 2 1 2 r n r t    Dimana: r = koefisien korelasi antar dua variabel n = besar sampel t = nilai statistik t hitung Hubungan antara variabel independen dan variabel dependen : H : ρ = 0 Tidak ada hubungan yang signifikan secara parsial antara variabel peran karyawan, peran pimpinan, peran hubungan pimpinan dan karyawan, aspek organisasi, dan lingkungan kerja terhadap variabel kualitas sumber daya manusia Universitas Sumatera Utara H 1 : ρ ≠ 0 Ada hubungan yang signifikan secara parsial antara variabel peran karyawan, peran pimpinan, peran hubungan pimpinan dan karyawan, aspek organisasi, dan lingkungan kerja terhadap variabel kualitas sumber daya manusia Hasil perhitungan pada Tabel 5.18 memberikan koefisien korelasi skor variabel peran karyawan dan skor variabel kualitas sumber daya manusia r xy sebesar 0.449. Jika nilai ini dimasukkan ke dalam formula t : 2934 . 4 449 . 1 2 75 449 . 2     t Dari tabel distribusi t diketahui bahwa pada dk = 75-2 atau sama dengan 73 dan α2 = 0.025 diperoleh daerah kritis dua arah t -1.960 dan t 1.960, nilai t tabel = 1.645. Karena nilai t hitung = 4.2934 nilai t tabel = 1.645 yang berarti jatuh pada daerah penolakan maka H ditolak. Kesimpulan ada korelasi yang signifikan antara peran karyawan dan kualitas sumber daya manusia. Hasil perhitungan koefisien korelasi antar variabel dapat dilihat pada Tabel 5.15. Tabel 5.15. Hasil Perhitungan Koefisien Korelasi Variabel Independen terhadap Variabel Dependen secara Parsial Variabel r xy n t hitung t tabel Kesimpulan X 1 0.449 75 4.2934 1.645 Signifikan X 2 0.263 75 2.3291 1.645 Signifikan X 3 0.226 75 1.9822 1.645 Signifikan X 4 0.179 75 1.5545 1.645 Tidak Signifikan X 5 0.316 75 2.8457 1.645 Signifikan Dari Tabel 5.15, dapat dilihat disimpulkan bahwa masing-masing variabel peran karyawan, peran pimpinan, peran hubungan pimpinan dan karyawan, dan lingkungan kerja mempunyai korelasi yang signifikan terhadap variabel kualitas Universitas Sumatera Utara sumber daya manusia. Dan hanya variabel peran aspek organisasi X 4 yang tidak memiliki hubungan yang signifikan secara parsial terhadap kualitas sumber daya manusia.

5.6.2. Pengujian Hipotesis Total