Tipe Penelitian Rancangan Penelitian

- perilaku

4.4. Tipe Penelitian

Berdasarkan metodenya, tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian survei, yaitu pengumpulan data dan informasi secara langsung dari orang-orang tertentu yang dijadikan objek penelitian dengan menggunakan instrumen kuesioner yang diisi oleh responden. 4.5. Metode Penelitian 4.5.1. Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah seluruh tenaga kerja PT. Gold Coin di Medan yaitu sebanyak 95 orang.

4.5.2. Sampel

Penentuan ukuran sampel yang akan dijadikan responden dalam penelitian ini adalah penarikan sampel jenis simple random sampling dimana setiap elemen dari populasi mempunyai kesempatan atau peluang yang sama untuk terpilih menjadi anggota sampel. Dengan mengetahui ukuran populasi sebanyak 95 orang dan tingkat signifikansi 5, dari Tabel Ukuran Sampel pada Tingkat Signifikansi S 1, 5 dan 10 Tabel 3.1, diperoleh ukuran sampel 75 orang. Universitas Sumatera Utara

4.5.3. Pengumpulan Data

Data-data dalam penelitian dikumpulkan dengan cara: 1. Melakukan wawancara interview kepada pihak perusahaan yang berkaitan dengan informasi yang diperlukan dalam penelitian ini. 2. Daftar pertanyaan kuesioner yang diberikan kepada para tenaga kerja PT. Gold Coin yang menjadi responden dalam penelitian ini. Adapun prosedur pembuatan kuesioner adalah: a. Membuat daftar tujuan penelitian b. Menentukan faktor-faktor penentu keberhasilan TQM c. Membuat indicator-indikastor dari setiap faktor Diagram pohon kuesioner dapat dilihat pada Gambar 4.2. 3. Studi dokumentasi, pengumpulan dan mempelajari dokumen-dokumen di PT. Gold Coin Indonesia. Data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah: 1. Data primer, diperoleh dari daftar pertanyaan kuesioner dan wawancara kepada responden. 2. Data sekunder yang diperoleh dari studi dokumentasi.

4.5.4. Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Pengumpulan Data

Cara yang digunakan untuk menguji validitas instrumen dalam penelitian ini ialah melalui analisis korelasi dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment yang dikembangkan oleh Pearson. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.2. Diagram Pohon Kuesioner Universitas Sumatera Utara Jika validitas instrumen telah dilakukan, maka dilanjutkan dengan pengujian reliabilitas. Metode pengujian reliabilitas instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan koefisien Alpha Cronbach.

4.5.5. Analisis Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif ialah suatu teknik analisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan situasi objek penelitian apa adanya tanpa bermaksud mengambil kesimpulan tertentu berdasarkan semua data yang telah terkumpul. Analisis statistik deskriptif menampilkan gambaran mengenai nilai minimum, maksimum, distribusi frekuensi, mean, dan deviasi standar berdasarkan persepsi responden. Nilai minimum ialah nilai rata-rata terendah variabel yang skornya di bawah tiga yaitu 1 dan 2 dan nilai maksimum adalah nilai rata-rata dari skor 4 dan 5.

4.5.6. Uji Normalitas dan Kecukupan Data

Apabila hasil pengujian validitas dan reliabilitas instrumen pengumpul data memuaskan maka dapat dikatakan bahwa data yang tersedia telah memenuhi syarat untuk digunakan. Namun, apabila data tersebut digunakan untuk pengujian hipotesis melalui pendekatan statistik parametrik, maka masih dibutuhkan dua macam pengujian lain, yaitu uji normalitas dan uji kecukupan data. Statistik parametrik mensyaratkan bahwa hanya data yang terdistribusi secara normal yang dapat diolah dengan alat analisis tersebut. Universitas Sumatera Utara

4.5.7. Analisis Data dan Pengujian Hipotesis

Jika semua variabel independen secara bersama-sama diregresikan terhadap sebuah variabel dependen untuk menjelaskan varians antar variabel tersebut maka koefisien korelasi individual berubah menjadi r berganda multiple r. Kuadrat dari koefisien korelasi r yang disimbolkan sebagai R 2 adalah besarnya varians yang dijelaskan dalam variabel dependen oleh predictors. Model analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi linier, yang dapat dirumuskan sebagai berikut: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 Dimana : Y = kualitas sumber daya manusia a = potongan pada sumbu vertikal oleh karena garis regresi b = koefisien regresi X 1 = peran karyawan X 2 = peran pimpinan X 3 = peran hubungan karyawan dan pimpinan X 4 = peran aspek organisasi X 5 = peran lingkungan kerja Langkah-langkah yang dilakukan dalam model analisis regresi adalah melakukan uji signifikansi, yaitu: 1. Kriteria pengujian hipotesis untuk uji serempak uji statistik F untuk melihat signifikansi secara simultan variabel terikat terhadap variabel bebas. Universitas Sumatera Utara H o : b 1 =b 2 =b 3 =b 4 =b 5 =0 peran karyawan, peran pimpinan, peran hubungan karyawan dan pimpinan, peran aspek organisasi, dan peran lingkungan kerja secara bersama-sama tidak berpengaruh signifikan terhadap kualitas sumber daya manusia H 1 : b i ≠0 peran karyawan, peran pimpinan, peran hubungan karyawan dan pimpinan, peran aspek organisasi, dan peran lingkungan kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kualitas sumber daya manusia Tingkat kepercayaan pada penelitian ini adalah 95 dan level pengujian yang digunakan adalah α alpha = 5. Apabila nilai F hitung ≤F tabel , maka H o diterima dan H 1 ditolak.

4.5.8. Koefisien Korelasi

Perhitungan koefisien korelasi antar variabel menggunakan Pearson correlastion matrix. Hasil perhitungan korelasi Pearson menggambarkan korelasi antar seluruh variabel. Universitas Sumatera Utara

4.6. Rancangan Penelitian

Flow chart prosedur penelitian dapat dilihat pada Gambar 4.3. Gambar 4.3. Flow Chart Prosedur Penelitian Penelitian dilaksanakan dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: 1. Pada awal penelitian dilakukan studi pendahuluan untuk mengetahui kondisi perusahaan dan informasi pendukung yang diperlukan serta studi literatur tentang metode pemecahan masalah yang digunakan dan teori pendukung lainnya. Universitas Sumatera Utara 2. Tahapan selanjutnya adalah melakukan pengumpulan data. Data-data dalam penelitian dikumpulkan dengan cara: 1. Melakukan wawancara interview kepada pihak perusahaan yang berkaitan dengan informasi yang diperlukan dalam penelitian ini. 2. Daftar pertanyaan kuesioner yang diberikan kepada para tenaga kerja PT. Gold Coin yang menjadi responden dalam penelitian ini. 3. Studi dokumentasi, pengumpulan dan mempelajari dokumen-dokumen di PT. Gold Coin Indonesia. 3. Data yang dikumpulkan dipilah menjadi dua jenis yaitu: 1. Data primer, diperoleh dari daftar pertanyaan kuesioner dan wawancara kepada responden. 2. Data sekunder yang diperoleh dari studi dokumentasi. 4. Dilakukan pengolahan data primer dan sekunder yang telah dikumpulkan. Pengolahan data dilakukan dalam 4 tahap yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, dan uji regresi linier berganda. 5. Dilakukan analisis terhadap hasil pengolahan data. Analisis data dilakukan dengan menganalisis hasil uji hipotesis kuesioner yang merupakan aplikasi dari TQM. 6. Ditarik kesimpulan dan diberikan saran untuk penelitian. Universitas Sumatera Utara

BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Agar hasil penelitian ini dapat dianalisis dan diinterpretasikan maka 6 tahapan berikut dilakukan pemeriksaan secara berurutan, yaitu: 1. Validitas dan reliabilitas instrumen pengumpulan data 2. Tabel distribusi frekuensi variabel-variabel 3. Analisis statistik deskriptif yaitu mean dan deviasi standar 4. Pengujian normalitas dan kecukupan data 5. Hasil pengujian hipotesis 6. Penentuan koefisien korelasi 5.1. Frekuensi Responden 5.1.1. Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Responden yang penulis jadikan sampel mempunyai karakteristik berdasarkan jenis kelamin terlihat pada Tabel 5.1. Tabel 5.1. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin No Jenis Kelamin Jumlah orang Persentase 1 Laki-laki 60 80 2 Perempuan 15 20 Jumlah 75 100 Dari hasil pengumpulan data yang dilakukan terhadap 75 orang tenaga kerja yang disajikan responden dalam penelitian ini, sebanyak 60 80 orang berjenis kelamin laki-laki dan 15 20 orang berjenis kelamin perempuan. Hal Universitas Sumatera Utara