28
a. Eksplorasi bentuk : dalam pencarian bentuk penulis melakukan
observasi secara langsung dengan mengamati perilaku anak-anak, hal ini bertujuan untuk mendapatkan ide, bayangan serta pengalaman
estetis mengenai bentuk Aktivitas anak-anak yang akan ditampilkan dalam karya seni, maupun secara tidak langsung melalui majalah,
komik, film Animasi, katalog dan internet hal ini dilakukan berkaitan dengan bentuk-bentuk tubuh anak-anak serta objek lain yang akan
dipergunakan sebagai objek dalam proses berkarya seni.
b. Eksplorasi tema : sedangkan dalam eksplorasi tema penulis
mengamati apa
saja yang
dilakukan anak-anak
kemudian menjadikannya tema dalam penciptaan karya seni.
2. Eksperimen
Eksperimen dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia 2008: 379 memiliki pengertian percobaan yang sistematis dan berencana. Dalam penerapannya pada
proses berkarya seni grafis, eksperiman digunakan untuk menemukan sesuatu yang baru misalkan karakter, komposisi, maupun warna yang digunakan.
eksperiman ini melalui sketsa yang dilakukan dengan mengolah bentuk dengan karakter serta komposisi yang sesuai keinginan. Dalam penciptaan karya seni
grafis eksperimen tidak berhenti pada sketsa saja. namun, eksperimen dapat dilakukan dengan mencoba mencetak plat yang sudah dicukil, plat yang telah
dicukil dicetak beberapa kali untuk mencari bentuk yang sempurna, atau pun
29 kalau dalam cetak rusak hal ini dilakukan untuk mencari warna yang sesuai
dengan keinginan.
3. Visualisasi
Dalam Kamus Besar Bahasa Idonesia 2008: 1609 visualisasi merupakan pemberian maupun penjelasan gambaran tentang sesuatu menggunakan alat
peraga sedangkan pendapat lain menyatakan bahwa visualisasi adalah pengungkapan suatu gagasan atau perasaan dengan menggunakan bentuk gambar,
tulisan kata dan angka, petagrafik, dan lain sebagainya. Atau proses penggubahan konsep menjadi gambar untuk disajikan melalui karya seni
Susanto, 2002: 112. Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa visualisasi
merupakan pengungkapan suatu gagasan atau perasaan dengan menggunakan alat peraga bisa berbentuk gambar, tulisan kata dan angka, petagrafik, dan lain
sebagainya. Visualisasi merupakan bagian yang penting dalam proses berkarya seni.
Karena dengan visualisasi gagasan dan gambaran diwujudkan. Dalam berkarya seni grafis penulis memvisualisasikan ide, gagasan dan imajinasi pada saat
memahami Aktivitas anak-anak kedalam karya grafis dengan melakukan deformasi untuk menghasilkan bentuk baru. Pada prosesnya penulis membuat
sketsa terlebih dahulu pada kertas kemudian dipindahkan ke papan
hardboard
untuk selanjutnya dicukil. Karena hasil cetakan papan
hardboard
berkebalikan dengan sket yang dibuat, maka penulis ketika membuat sket membalik logika