Tempat dan Waktu Penelitian Metode Penelitian

1. Validitas Instrumen Validitas menunjukkan sejauh mana alat pengukur itu dapat mengukur apa yang ingin diukur. Dengan kata lain uji validitas adalah pengujian kuesioner sehingga dapat dipastikan bahwa kuesioner mampu mengukur apa yang ingin diukurnya. 36 Misalnya dalam mengukur loyalitas konsumen suatu produk di mata konsumen diukur dalam tiga pertanyaan berupa satu pertanyaan tiap indikator. Untuk mengukur variabel loyalitas konsumen, jawaban responden dikatakan valid apabila item-item dalam kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur dalam kuesioner tersebut. Dalam penelitian ini uji validitas instrumen menggunakan rumus teknik korelasi Product Moment. 37 r xy = √ Keterangan : r xy = Nilai koefisien korelasi product moment n = jumlah observasiresponden X = skor variabel jawaban responden Y = skor total dari variabel jawaban responden Dalam melakukan uji validitas, jumlah responden untuk uji coba adalah 30 orang. Dalam uji coba ini responden diminta untuk menyatakan apakah mereka setuju atau tidak setuju dengan setiap pernyataan. Jumlah pernyataan untuk variabel X citra merek sebanyak 66 item nomor dan variabel Y loyalitas konsumen sebanyak 21 item nomor yang mewakili setiap dimensi variabelnya. Instrumen penelitian dapat dinyatakan valid dengan melihat korelasi antara skor masing-masing item dalam kuesioner dengan total skor yang ingin diukur. Jika skor tabel lebih besar dari taraf signifikansi r r hitung r tabel , maka instrumen dapat dinyatakan valid. 36 .Ine I. Amirman Yousda dan Zainal Arifin, op.cit., h. 125-126. 37 Ibid., h. 139. Berdasarkan hasil uji coba instrumen yang dilakukan, nilai r tabel dengan N=30 dan =1 sebesar 0,463. Maka r hitung 0,463 dapat dinyatakan valid. Berdasarkan ketentuan tersebut, maka ada sebanyak 9 item nomor yang dinyatakan TIDAK VALID dan 57 item nomor lainnya dinyatakan VALID pada instrumen variabel X lihat Lampiran 3. Pada instrumen variabel Y loyalitas konsumen terdapat 21 item nomor yang dinyatakan VALID atau VALID SEMUA lihat Lampiran 4. 2. Uji Reabilitas Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur yang dapat dipercaya atau diandalkan. Dengan kata lain, realibilitas menunjukkan konsistensi suatu alat pengukur di dalam mengukur suatu gejala yang sama 38 Dalam penelitian ini uji realibilitas dilakukan dengan menggunakan koefisien alpha  dari Cronbach atau lebih dikenal dengan Teknik Alpha Cronbach: r 11 =   Keterangan : r 11 = Koefisien realibilitas instrument k = Jumlah butir pertanyaan ∑²b = Jumlah varians butir ²t = Varians total Pengujian realibilitas dilakukan dengan menggunakan Cronbach Alpha. Jika koefisien Cronbach Alpha 0,60 menunjukkan kehandalan realibilitas instrumen bila dilakukan penelitian ulang dengan waktu dan dimensi yang berbeda akan menghasilkan kesimpulan yang berbeda. Selain itu, Cronbach Alpha yang semakin mendekati 1 menunjukkan semakin tinggi konsistensi internal reliabilitasnya. Maka dapat disimpulkan, jika hasil koefisien reabilitas r 11 0,6 maka instrumen dapat dinyatakan reliable. 38 Ibid., h. 141.