26
2.3.3 Fungsi Komunikasi Organisasi
Menurut Liliweri 2004 : 66 fungsi komunikasi organisasi terbagi dua yaitu
fungsi umum dan fungsi khusus.
A. Fungsi Umum : 1.
To tell. Komunikasi berfungsi untuk “menceritakan” informasi terkini
mengenai sebagian atau keseluruhan yang berkaitan dengan pekerjaan. Kadang-kadang komunikasi merupakan proses pemberian informasi mengenai
bagaimana seorang atau sekelompok orang harus mengerjakan satu tugas tertentu.
2.
To sell. Komunikasi berfungsi untuk “menjual” gagasan dan ide, pendapat,
fakta, termasuk menjual sikap organisasi, sikap tentang sesuatu yang merupakan subjek layanan.
3.
To learn. Komunikasi berfungsi untuk meningkatkan kemampuan para
karyawan agar mereka bisa “belajar” tentang atau dari orang lain internal, belajar tentang apa yang dipikirkan, dirasakan, dan dikerjakan orang lain,
tentang apa yang “dijual” atau yang “diceritakan” oleh orang lain tentang organisasi.
4.
To decide. Komunikasi berfungi untuk “menentukan” apa dan bagaimana
organisasi membagi pekerjaan, atau siapa menjadi atasan dan siapa menjadi bawahan, besaran kekuasaan dan kewenangan, menentukan bagaimana
menangani sejumlah orang, bagaimana memanfaatkan sumberdaya, mengalokasikan manusia, mesin, metode dan teknik dalam organisasi.
B. Fungsi Khusus : 1.
Membuat para karyawan melibatkan diri ke dalam issu-issu organisasi lalu menerjemahakan ke dalam tindakan tertentu di bawah sebuah “komando”.
2. Membuat para karyawan menciptakan dan menangani “relasi” antara sesame
bagi peningkatan produk organisasi. 3.
Membuat para karyawan memiliki kemampuan untuk menangani atau mengambil keputusan-
keputusan dalam suasana yang “ambigu dan tidak pasti”.
Dengan kata lain, menurut Condrad 1985 terdapat 3 tiga fungsi komunikasi organisasi sebagaimana terlihat dalam tabel di bawah ini dalam Liliweri
2004 : 67 :
Universitas Sumatera Utara
27
Tabel 2.1 Fungsi Komunikasi Organisasi
Fungsi Komando Fungsi Relasi
1. Mengarahkan dan membatasi
tindakan 2.
Menangani dan memelihara tampilan yang dekat melalui
umpan balik 3.
Menggunkan publikasi dan instruksi
1. Menciptakan dan
melanjutkan sifat impersonal dalam organisasi
2. Membuat negosiasi antar unit
kegiatan 3.
Menentukan dan mendefinisikan peran
organisasi
Fungsi komunikasi untuk mengambil keputusan dalam suasana yang ambigu dan tidak pasti
1. Menjaga keseimbagan antara kepentingan organisasi dengan
kepenitngan individual 2.
Mengelola pelbagai akibat yang ditinggalkan atau memelihara tradisi organisasi
3. Menciptakan perspektif bagi peluang pembagian
pengalamanpemerkayaan kerja. Sumber : Liliweri 2004 : 67
2.4 Jaringan Komunikasi Organisasi