Obyek Penelitian METODE PENELITIAN

51 berjalan sesuai dengan pokok bahasan. Wawancara dilakukan kepada pengelola, pendamping, dan anak jalanan. Teknik pengumpulan data melalui wawancara digunakan untuk memperoleh data penyelanggaraan pemberdayaan anak jalanan melalui pendampingan seni musik. Penyelenggaraan pemberdayaan anak jalanan melalui tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Data tersebut meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, hasil dari kegiatan dan dampak dari adanya program tersebut.

3. Dokumentasi

Menurut Guba dan Lincoln dalam Lexy J. Moleong 2012: 216-217 dokumen ialah setiap bahan tertulis ataupun film, lain dari record, yang tidak dipersiapkan karena adanya permintaan seorang penyidik. Dengan adanya dokumentasi peneliti dapat kembali melihat data yang sudah berlalu dan tidak dapat diulangi lagi. Sedangkan menurut Suharsimi Arikunto 2010:274 dokumentasi berasal dari kata dokumen, yang berarti barang-barang tertulis atau catatan peristiwa yang telah berlalu. Sedangkan dokumentasi merupakan kegiatan menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian dan sebagainya. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data dengan dokumentasi untuk memperoleh data tambahan mengenai data tentang pelaksanaan program pemberdayaan anak jalanan dalam pendampingan seni musik di Rumah Singgah Hafara Yogtakarta. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi yaitu mencari informasi melalui foto dan arsip-arsip yang ada. Teknik pengumpulan data 52 disesuaikan dengan informasi yang ingin diperoleh dan sumber informasi dan sumber untuk memperoleh data.

F. Instrumen Penelitian

Menurut Sugiyono 2012: 307, dalam penelitian kualitatif yang merupakan instrument utamanya adalah peneliti itu sendiri. Dalam penelitian ini, peneliti merupakan instrument selanjutnya dibantu oleh alat-alat pengumpul data yang lain seperti pedoman observasi, pedoman wawancara dan pedoman dokumentasi. Peneliti sebagai human instrument, berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan temuannya. Sedangkan menurut Sarwono 2006: 212, apapun instrumennya dalam bentuk bukan angka sehingga banyak peneliti kualitatif memanfaatkan teknologi untuk sarana pengambilan data, seperti tape recorder, komputer, bahkan internet. Instrumen penelitian pada penelitian kualitatif adalah peneliti itu sendiri yang dibantu oleh berbagai panduan observasi dan wawancara. Berdasarkan penjelasan di atas, maka instrument penelitian ini, yaitu peneliti sendiri yang dibantu dengan pedoman sederhana dalam mencari informasi yang dibutuhkan. Pedoman tersebut meliputi panduan wawancara, observasi dan dokumentasi.

G. Teknik Analisis Data

Menurut Sugiyono 2010: 335-337, analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam