kemampuan  metakognitif  baik  melalui  pembelajaran  ataupun mengembangkan kebiasaan dirumah.
17
C. Pendidikan Agama Islam
1. Pengertian Pendidikan Agama Islam
Pendidikan  secara  umum  dapat  diartikan  dari  dua  segi  yaitu  segi bahasa  dan  istilah.  Dalam  bahasa  Indonesia  pendidikan  berasal  dari
kata “didik” lalu kata ini mendapatkan awalan “pe” dan akhiran “an” artinya  memelihara  dan  memberi  latihan.  Dalam  memelihara  dan
member  latihan  diperlukan  adanyaajaran,  tuntunan  dan  pimpinan mengenai akhlak dan kecerdasan fikiran.
18
Sedangkan dalam bahasa Arab, pengertian kata pendidikan sering digunakan  pada  beberapa  istilah,  antara  lain,  al-
ta’lim,  al  tarbiyah, dan al-
ta’dib. Namun demikian, ketiga kata tersebut memiliki makna tersendiri  dalam  menunjuk  pengertian  pendidikan.  Kata
ta’lim merupakan  masdar  dari  kata  „allama  yang  berarti  pengajaran  yang
bersifat  pemberian,  atau  penyampaian  pengertian,  pengetahuan,  dan keterampilan. Penunjukkan kata al-
ta’lim pada pengertian pendidikan, sesuai dengan firman Allah SWT.
19
 
 
 
 
 
 
 
Artinya : “Dan Dia mengajarkan kepada Adam Nama-nama benda- benda  seluruhnya,  kemudian  mengemukakannya  kepada  Para
Malaikat lalu berfirman: Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu  jika  kamu  mamang  benar  orang-orang  yang  benar  QS:  Al-
Baqarah : 31 Kata al-tarbiyah, merupakan masdar dari kata rabba yang berarti
mengasuh,  mendidik,  dan  memelihara.
20
Sedangkan  kata al’ta’dib
merupakan  masdar  dari  kata  addaba  yang  dapat  diartikan  kepada
17
Op.cit.,21
18
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru,Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 1997, cet III, h.10
19
Samsul Nizar, Pengantar Dasar-dasar Pemikiran Pendidikan,Jakarta: Gaya Media Pratama,2001, h.85-86
20
Ibid,h.87
proses  mendidik  yang  lebih  tertuju  pada  pembinaan  dan penyempurnaan akhlak atau budi pekerti peserta didik.
21
Mengenai  pengertian  pendidikan  menurut  istilah  disampaikan oleh beberapa tokoh, antara lain :
William  Mc  Gucken,  SJ.  Yang  dikutip  Oleh  Muzayyin  beliau adalah  seorang  tokoh  pendidikan  katolik  berpendapat,  bahwa
pendidikan diartikan oleh ahli skolastik, sebagai suatu perkembangan dan  kelengkapan  dari  kemampuan-kemampuan  manusia,  baik  moral,
intelektual,  maupun  jasmaniah  yang  diorganisasikan,  dengan  atau untuk  kepentingan  individual  atau  sosial  dan  diarahkan  kepada
kegiatan-kegiatan  yang  bersatu  dengan  penciptanya  sebagai  tujuan akhirnya.
22
Anton  Moelino,  yang  dikutip  oleh  Samsul  Nizar  beliau mendefinisikan pendidikan sebagai proses pengubahan sikap dan tata
laku  seseorang  atau  kelompok  orang  dalam  usaha  mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan latihan: proses, perbuatan, dan
cara-cara mendidik.
23
Dari  beberapa  pengertian  diatas  pengertian  dapat  diartikan sebagai suatu aktifitas yang teratur, sistematis, yang dilakukan secara
sadar oleh orang dewasa dan bertanggung jawab untuk meningkatkan kemampuan  dan  kepribadian  anak  dengan  jalan  pembinaan  potensi-
potensi pribadi yang dimilikinya. Baik jasmani maupun rohani. Setelah  menguraikan  istilah  pendidikan  secara  umum,  penulis
selanjutnya  membahas  tentang  pengertian  pengertian  islam  dan pendidikan agama islam.
Menurut  Tayar  Yusuf  yang  dikutip  dalam  buku  Abdul  Majid mengartikan  pendidikan  agama  Islam  sebagai  usaha  sadar  generasi
tua  untuk  mengalihkan  pengalaman,  pengetahuan,  kecakapan  dan
21
IbidI,h.90
22
Muzayyin Arifin, Filsafat Pendidikan Islam Jakarta: Bumi Aksara, 2009, h.14
23
Op.cit,h.92