Analisis Data Kualitatif. Analisis Data
- Kesadaran menghargai keragaman budaya Indonesia
60 4.
Nilai praktis
- Pengetahuan bahwa segala sesuatu di dunia ini memiliki manfaat dan kegunaan bagi
makhluk hidup 62,38
Berdasarkan tabel 4.7 menunjukkan bahwa setelah post di terapkan pendekatan penanaman nilai, pengetahuan tentang peristiwa di alam yang
melibatkan reaksi redoks menghasilkan persentase rata-rata 95,71 , kesadaran bahwa Tuhan pengatur segala urusan menghasilkan persentase rata-
rata 93,95 , kesadaran bahwa Ilmu pengetahuan berhubungan dengan keimanan menghasilkan persentase rata-rata sebesar 84,79 , kesadaran
tentang kekuasan dan kebesaran Tuhan menghasilkan persentase rata-rata sebesar 91,67 , kesadaran bahwa dalam hidup ini harus bekerjasama dan
tolong-menolong dalam kebaikan menghasilkan persentase rata-rata sebesar 99,37 , kesadaran bahwa manusia diberikan potensi dan kemampuan yang
berbeda-beda menghasilkan persentase rata-rata sebesar 83,33 , kesadaran bahwa konsep redoks memiliki nilai ekonomis yang tinggi menghasilkan
persentase rata-rata sebesar 96,67 , kesadaran menghargai keragaman budaya Indonesia menghasilkan persentase rata-rata sebesar 82,92 ,
pengetahuan bahwa segala sesuatu di dunia ini memiliki manfaat dan kegunaan bagi makhluk hidup menghasilkan persentase rata-rata sebesar 80,23
. Selisih persentase rata-rata sesudah dan sebelum pembelajaran dengan
pendekatan penanaman nilai menunjukkan peningkatan sikap siswa. Pada indikator pengetahuan tentang peristiwa di alam yang melibatkan reaksi
redoks peningkatan yang terjadi sebesar 24,47 , kesadaran bahwa Tuhan pengatur segala urusan sebesar 19,79 , kesadaran bahwa Ilmu pengetahuan
berhubungan dengan keimanan sebesar 21,25 , kesadaran tentang kekuasan dan kebesaran Tuhan sebesar 10,83 , kesadaran bahwa dalam hidup ini harus
bekerjasama dan tolong-menolong dalam kebaikan sebesar 19,91 , kesadaran bahwa manusia diberikan potensi dan kemampuan yang berbeda-beda sebesar
16,66 , kesadaran bahwa konsep redoks memiliki nilai ekonomis yang tinggi sebesar 30,84 , kesadaran menghargai keragaman budaya Indonesia sebesar
22,92 , pengetahuan bahwa segala sesuatu di dunia ini memiliki manfaat dan kegunaan bagi makhluk hidup sebesar 17,85 .
Tabel 4. 7 Persentase Post Angket Sikap Siswa
No Aspek
Indikator Persentase
1. Nilai
Intelektual: - Pengetahuan tentang peristiwa di alam yang
melibatkan reaksi redoks 95,71
2. Nilai
Religius - Kesadaran bahwa Tuhan pengatur segala
urusan. Q.S Al Baqarah: 255 - Kesadaran bahwa Ilmu pengetahuan
berhubungan dengan keimanan. Q.S Ar Rahman: 33-34, Al Imran: 18
- Kesadaran tentang kekuasan dan kebesaran Tuhan terhadap alam raya. Q.S Ar Ra’du: 14,
An Naml: 60 93,95
84,79
91,67 3.
Nilai sosial-
ekonomi- budaya
Nilai sosial: - Kesadaran bahwa dalam hidup ini harus
bekerjasama dan tolong-menolong dalam kebaikan
- Kesadaran bahwa manusia diberikan potensi dan kemampuan yang berbeda-beda
Nilai ekonomi: - Kesadaran bahwa konsep redoks memiliki
nilai ekonomis yang tinggi Nilai Budaya kebangsaan:
- Kesadaran menghargai keragaman budaya Indonesia
99,37
83,33
96,67 82,92
4. Nilai
praktis - Pengetahuan bahwa segala sesuatu di dunia
ini memiliki manfaat dan kegunaan bagi makhluk hidup
80,23
Selain dengan melihat persentase rata-rata sikap siswa per indikator, kita juga dapat melihat peningkatan sikap per siswa sebelum dan sesudah
dilakukan pembelajaran.
Tabel 4.8 Rekapitulasi Skor Tingkat Sikap Siswa Sebelum dan Sesudah Penerapan Pendekatan Penanaman Nilai
Responden Sebelum
Sesudah 1
100 128
2 83
130 3
98 126
4 94
125 5
100 124
6 92
132 7
100 126
8 89
125 9
99 126
10 95
120 11
88 110
12 89
119 13
96 124
14 92
100 15
103 128
16 89
114 17
86 92
18 96
128 19
83 106
20 93
128 21
77 112
22 99
123 23
89 132
24 99
116 25
105 124
26 107
128 27
99 132
28 83
126 29
100 132
30 99
128
Berdasarkan tabel 4.8 dapat dilihat bahwa seluruh siswa mengalami kenaikan skor sikap. Selisih skor sebelum dan sesudah bervariasi dan
selisih skor tertinggi antara sebelum dan sesudah pembelajaran dengan pendekatan penanaman nilai adalah 47 dan selisih skor terendah adalah